Bulan Desember yang secara historis kuat justru dimulai dengan penurunan tajam di pasar global. Saham di Wall Street turun karena investor menghindari aset berisiko, sementara pasar kripto ikut terjun setelah aksi jual besar-besaran.
Selain itu, gejolak di pasar obligasi Jepang menambah tekanan di pasar global. Risiko menyebar cepat ke berbagai kelas aset, menandai awal bulan yang penuh kehati-hatian. Apa saja sebenarnya penyebab dari fenomena ini?
US $1 Miliar Posisi Kripto Dilikuidasi, Harga Bitcoin Jatuh
Aksi jual besar di kripto terjadi setelah hampir US $1 miliar posisi leverage dilikuidasi. Gelombang ini memberi momentum baru pada penurunan besar yang melebar ke seluruh industri kripto.
Bitcoin jatuh ke sekitar US $85.000, memperpanjang tekanan pasar yang sudah berlangsung sejak pekan terakhir November. Altcoin besar seperti Ethereum dan Solana ikut berada di zona merah.
Baca juga: Bitcoin Keok di Bawah US$87 Ribu, Risiko Koreksi Lanjut Muncul Lagi
Ketidakpastian Politik AS Menekan Sentimen Pasar
Di luar pasar kripto, sentimen negatif juga datang dari ranah politik dan perdagangan AS. Costco bergabung dengan gelombang perusahaan besar yang menggugat pemerintahan Trump terkait kebijakan tarif yang dianggap ilegal.
Gugatan ini muncul setelah pengadilan banding AS membatalkan sebagian besar tarif tersebut, membuka peluang pengembalian dana bernilai miliaran dolar. Ketidakpastian ini ikut membebani pasar yang sudah berhati-hati.
Industri Manufaktur AS Melemah, Tekanan Ekonomi Meningkat

Sumber: Bloomberg
Aktivitas manufaktur AS menyusut pada November, turun ke 48,2, level terendah dalam empat bulan terakhir. Indeks yang berada di bawah angka 50 menandakan kontraksi, yang kini sudah berlangsung sembilan bulan berturut-turut.
Permintaan yang melemah membuat pabrik kesulitan keluar dari fase stagnasi panjang. Kondisi ini memperburuk kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi menjelang akhir tahun.
Kesimpulan
Awal Desember dibuka dengan tekanan besar di pasar global, ketika saham dan kripto kompak melemah akibat meningkatnya aversi risiko.
Gelombang likuidasi hampir US $1 miliar di pasar kripto mendorong Bitcoin turun ke sekitar US $85.000, sementara sentimen makin tertekan oleh ketidakpastian kebijakan perdagangan AS dan lemahnya data manufaktur.
Kombinasi faktor ini menunjukkan bahwa pasar memasuki fase hati-hati jelang akhir tahun, di mana volatilitas tinggi dan tekanan makro dapat memperpanjang penurunan aset berisiko.
Meski begitu, investor kini menunggu katalis makro berikutnya untuk melihat apakah tekanan ini akan berlanjut atau membuka peluang pemulihan.
FAQ
1. Mengapa pasar kripto turun bersamaan dengan saham?
Aksi jual terjadi karena investor menghindari aset berisiko di awal Desember, ditambah gelombang likuidasi besar di kripto dan tekanan ekonomi global.
2. Berapa besar posisi leverage kripto yang dilikuidasi?
Hampir US $1 miliar posisi leverage terhapus hanya dalam satu hari, memicu penurunan tajam Bitcoin dan altcoin.
3. Apa dampak Bitcoin jatuh ke US $85.000?
Penurunan 7% ini memperpanjang tren bearish dan menambah tekanan pada altcoin, memperlemah keseluruhan sentimen pasar kripto.
4. Apa hubungan kasus tarif pemerintahan Trump dengan pasar?
Gugatan dari perusahaan besar seperti Costco menambah ketidakpastian ekonomi dan menghambat selera risiko investor.
5. Mengapa data manufaktur AS penting untuk pasar?
Kontraksi sembilan bulan berturut-turut menunjukkan pelemahan ekonomi, yang biasanya membuat investor menjauhi aset berisiko seperti kripto.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Alo
Referensi
Bloomberg – Stocks and Crypto Get Hit as December Begins, diakses pada 2 Desember 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin





Polkadot 8.90%
BNB 0.51%
Solana 4.86%
Ethereum 2.37%
Cardano 1.18%
Polygon Ecosystem Token 2.14%
Tron 2.85%
Pasar
