Dunia kripto dihebohkan dengan antisipasi tinggi terhadap kemungkinan persetujuan Ethereum (ETH) ETF spot. Para analis dan praktisi industri meyakini bahwa jika regulasi ini disahkan, gelombang investasi institusional besar-besaran akan membanjiri ekosistem Ethereum. Dampak positif tak hanya akan dirasakan oleh Ethereum (ETH) ETF sebagai aset kripto utama, tetapi juga berimbas pada beberapa token ERC-20 terpilih yang diproyeksikan akan mengalami lonjakan nilai secara signifikan. Spekulasi ini memicu keingintahuan di kalangan investor dan pemain kripto untuk mengetahui token-token mana yang berpotensi menjadi primadona investasi berikutnya. Mari kita ulas lebih lanjut mengenai situasi ini dan token-token yang diprediksi akan mencuri perhatian pasar.
1.Chainlink (LINK)
Chainlink merupakan jaringan oracle terdesentralisasi yang berperan vital bagi banyak proyek blockchain. Meski kini harga LINK masih 68,4% di bawah rekor tertinggi sepanjang masa (ATH) yaitu $52,70, kalangan analis memprediksi koin ini berpeluang menguat hingga sekitar $35 apabila ETF Ethereum spot disetujui.
Proyeksi ini didasari ekspektasi bahwa semakin banyak proyek dan aplikasi blockchain yang akan bermunculan apabila investasi institusional membanjiri ekosistem Ethereum. Hal ini tentunya akan mendongkrak permintaan terhadap layanan oracle seperti Chainlink. Sebagai pemain terdepan di segmen ini, Chainlink dinilai akan memetik keuntungan besar dari tren tersebut.
2.sUSD (SUSD)
sUSD merupakan stablecoin yang menjadi bagian dari protokol Synthetix. Koin ini dimanfaatkan untuk menerbitkan dan memperdagangkan aset-aset sintetis. Saat ini, harga SUSD diperdagangkan pada level $0,99, mencerminkan stabilitas nilainya. Namun, apabila Ethereum ETH ETF spot disetujui, banyak pihak memprediksi nilai SUSD akan menguat lebih lanjut.
Proyeksi ini dilandasi asumsi bahwa iklim positif di ekosistem Ethereum akan meningkatkan minat terhadap protokol turunan seperti Synthetix. Sebagai stablecoin andalan di dalamnya, peningkatan popularitas Synthetix diyakini akan menopang permintaan terhadap SUSD. Selain itu, masuknya investasi institusional diantisipasi akan meningkatkan likuiditas keseluruhan aset kripto berbasis Ethereum, termasuk SUSD.
3.Status (SNT)
SNT adalah token yang menggerakkan Status Network, sebuah jaringan yang bertujuan memperkenalkan aplikasi terdesentralisasi ke pengguna massal. Saat ini, harga SNT diperdagangkan di level $0,0377. Meski mengalami sedikit penurunan belakangan, para analis melihat potensi SNT untuk menguat apabila minat institusional terhadap Ethereum meningkat.
Proyeksi ini didasari ekspektasi bahwa investasi besar-besaran institusi ke ekosistem Ethereum akan mendorong adopsi aplikasi terdesentralisasi yang lebih masif. Sebagai salah satu proyek tertua yang fokus mengembangkan aplikasi terdesentralisasi ramah pengguna, Status Network dianggap berpeluang memetik manfaat dari tren tersebut. Hal ini pada gilirannya akan menopang permintaan terhadap SNT sebagai token penggerak utama jaringan.
4.Ethereum (ETH)
Tentu saja, sebagai token utama blockchain Ethereum, ETH bakal menjadi pusat perhatian utama para investor institusional. Banyak kalangan analis memprediksi, begitu Ethereum ETH ETF spot disetujui, harga ETH berpotensi melambung hingga ke level $5.000. Ini merupakan peluang emas bagi investor yang ingin menangkap momen lonjakan harga tersebut.
Prediksi tersebut didasari ekspektasi bahwa investasi institusional dalam jumlah besar akan mengalir deras ke ekosistem Ethereum setelah regulasi ETF spot diberlakukan. Selain itu, fundamental Ethereum yang kian solid pasca peluncuran Ethereum 2.0 juga turut menopang optimisme tersebut. Apabila skenario ini terwujud, bukan tidak mungkin ETH akan mencatatkan rekor tertinggi baru dalam waktu dekat.
5.Holo (HOT)
Holochain (HOT) merupakan kerangka kerja untuk membangun aplikasi peer-to-peer, dan HOT adalah token utilitas yang menopang operasionalnya. Para analis memprediksi, apabila Ethereum ETH ETF spot disetujui, nilai HOT berpeluang mengalami lonjakan signifikan. Hal ini diproyeksikan akan terjadi seiring dengan munculnya lebih banyak aplikasi peer-to-peer di ekosistem Ethereum.
Dasar pemikiran di balik prediksi tersebut ialah masuknya investasi institusional dalam jumlah besar akan menggemburkan perkembangan berbagai proyek di ekosistem Ethereum, tidak terkecuali aplikasi-aplikasi terdesentralisasi dengan skema peer-to-peer. Sebagai salah satu protokol terkemuka untuk membangun aplikasi sejenis, Holochain dianggap bakal memetik manfaat dari tren tersebut. Konsekuensinya, permintaan terhadap HOT sebagai token pendukung utama Holochain berpotensi meningkat tajam.
6.Decentraland (MANA)
Decentraland merupakan platform realitas virtual yang memungkinkan penggunanya untuk membuat, mengalami, serta memonetisasi berbagai konten. Dengan kapitalisasi pasar mencapai $884 juta, saat ini harga MANA diperdagangkan pada level harga $0,46. Namun, para analis memprediksi koin ini berpotensi mengalami kenaikan nilai seiring dengan meningkatnya minat institusional terhadap Ethereum.
Proyeksi tersebut didasari ekspektasi bahwa iklim positif di ekosistem Ethereum akan mendorong adopsi metaverse dan aplikasi realitas virtual secara lebih masif. Sebagai salah satu proyek terkemuka di ranah ini, Decentraland dianggap akan memetik manfaat dari tren tersebut. Kebutuhannya akan semakin meningkat seiring dengan masifnya pengembangan metaverse berbasis Ethereum. Hal ini pada gilirannya akan menopang permintaan terhadap MANA sebagai token utilitas Decentraland.
7.The Graph (GRT)
The Graph merupakan protokol terdesentralisasi untuk mengindeks dan mengkueri data dari berbagai blockchain. Apabila ETF Ethereum spot disetujui, para analis memprediksi GRT akan mendapatkan dorongan signifikan karena lebih banyak proyek diproyeksikan akan memanfaatkan layanan pengindeksan terdesentralisasi.
Dasar dari proyeksi ini adalah, masuknya investasi institusional dalam jumlah besar ke ekosistem Ethereum akan memacu perkembangan lebih banyak aplikasi dan protokol terdesentralisasi. Konsekuensinya, kebutuhan akan layanan pengindeksan data blockchain yang efisien dan terdesentralisasi seperti yang ditawarkan The Graph akan turut meningkat. Sebagai protokol terdepan di segmen ini, The Graph dianggap bakal memetik keuntungan besar dari tren tersebut, yang pada gilirannya akan menopang permintaan terhadap token GRT.
8.Audius (AUDIO)
Audius merupakan protokol streaming musik terdesentralisasi yang bertujuan memberikan kendali lebih besar kepada para artis atas konten mereka. Saat ini, harga AUDIO masih 96,6% di bawah rekor tertinggi sepanjang masa (ATH) yaitu $4,95. Namun demikian, banyak pihak menilai AUDIO sebagai investasi potensial dengan prospek kenaikan nilai yang menjanjikan seiring dengan kemungkinan disetujuinya Ethereum ETH ETF spot.
Proyeksi ini dilandasi asumsi bahwa masuknya investasi institusional dalam jumlah masif ke ekosistem Ethereum akan mendorong adopsi lebih luas dari aplikasi-aplikasi terdesentralisasi. Sebagai salah satu proyek terdesentralisasi yang menawarkan solusi di ranah hiburan musik, Audius dianggap bakal memetik manfaat dari tren tersebut. Meningkatnya popularitas platform ini diperkirakan akan menopang permintaan terhadap AUDIO sebagai token utilitas pendukungnya.
9.Synthetix (SNX)
Synthetix merupakan protokol DeFi yang memungkinkan para penggunanya mendapatkan eksposur terhadap beragam aset secara on-chain. Saat ini, harga SNX diperdagangkan pada level harga $2,89. Namun, para analis memprediksi nilai token ini berpotensi melambung hingga $5 setelah ETF Ethereum spot disetujui. Ini tentunya merupakan peluang emas bagi investor yang menaruh minat di ranah DeFi.
Proyeksi tersebut didasari ekspektasi bahwa suntikan investasi institusional ke ekosistem Ethereum akan mendorong perkembangan lebih lanjut sektor DeFi yang sudah tumbuh pesat belakangan ini. Sebagai salah satu protokol DeFi terkemuka, Synthetix dianggap bakal memetik manfaat besar dari tren tersebut. Meningkatnya popularitas layanan Synthetix diprediksi akan menopang permintaan terhadap SNX sebagai token utilitas yang menjadi penggerak utama protokol ini.
10. API3 (API3)
API3 berfokus pada pembuatan API terdesentralisasi untuk pengembangan Web3. Persetujuan Ethereum ETH ETF diharapkan dapat memberikan dorongan nilai yang signifikan bagi API3, karena lebih banyak pengembang akan membutuhkan API terdesentralisasi untuk proyek mereka.
Kesimpulan
Persetujuan Ethereum ETH ETF yang dinantikan ini berpotensi menjadi titik balik signifikan bagi Ethereum dan pasar cryptocurrency secara keseluruhan. Dengan meningkatnya minat institusional, token ERC20 yang disebutkan di atas memiliki peluang besar untuk mengalami lonjakan nilai.
Tetaplah waspada dan siap untuk memanfaatkan peluang ini saat Ethereum ETH ETF mendapatkan lampu hijau. Dunia kripto sedang bersiap untuk perubahan besar, dan kamu tidak ingin melewatkannya!
Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini,. Jangan lupa untuk mengaktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan pembaruan terbaru mengenai berbagai informasi menarik yang kami sajikan di Akademi Kripto hanya di INDODAX Academy, sumber terpercaya untuk belajar tentang dunia kripto
Dan jangan lupa untuk terus mengikuti kami untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain melalui Google News.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan pertimbangkan dengan baik sebelum berinvestasi. Gunakan dana yang tidak terlalu vital bagi kebutuhan kamu sebelum terlibat dalam investasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainya menjadi tanggung jawab pembaca.
Author: RB & AL
RELATED TOPICS: ETF BITCOIN
