5 Perbedaan Utama XRP vs HBAR yang Perlu Kamu Tahu

Ketika kamu melihat diskusi soal perbedaan XRP vs HBAR, biasanya orang membandingkannya seolah-olah dua aset ini sedang berebut posisi yang sama. 

Padahal kalau ditelusuri, keduanya hadir dari latar belakang yang berbeda dan memecahkan masalah yang berbeda pula. XRP tumbuh sebagai proyek yang ingin merombak cara uang berpindah antarnegara, sementara HBAR punya ambisi membangun fondasi teknologi yang bisa dipakai perusahaan besar untuk berbagai hal, mulai dari supply chain sampai identitas digital.

Karena keduanya sama-sama cepat, murah, dan sering disebut dalam konteks pembayaran modern, wajar kalau banyak pengguna ingin memahami apa sebenarnya yang membedakan keduanya. 

Nah, dalam artikel ini akan mengajak kamu berjalan pelan tapi dalam, mengenali karakter masing-masing, lalu melihat lima perbedaan paling penting yang bikin XRP dan HBAR berada di dua dunia yang mirip tapi tidak sama, namun sebelum membahas ke pembahasan utama kita bahas dulu pengertiannya

 

Apa Itu XRP dan Bagaimana Cara Kerjanya?

XRP hadir dari XRPL (XRP Ledger), sebuah jaringan yang sejak awal tidak menyasar ranah smart contract yang kompleks. Fokus utamanya sederhana: membuat proses pengiriman uang lintas negara jadi lebih cepat, transparan, dan efisien dibanding sistem lama seperti korespondensi bank. 

Dari sinilah XRP mendapat reputasinya sebagai salah satu aset paling relevan untuk sektor pembayaran global.

Ketika kamu memproses transaksi di XRPL, kamu tidak perlu menunggu mekanisme mined block atau staking seperti di jaringan lain. Cara kerjanya memang berbeda dan justru inilah nilai tambahnya.

 

Teknologi XRP Ledger

XRP Ledger menggunakan konsensus Federated Byzantine Agreement (FBA). Daripada memakai ribuan node acak seperti beberapa blockchain, XRPL menggunakan daftar validator yang masuk ke Unique Node List (UNL).

Setiap validator memverifikasi transaksi secara sinkron dan efisien. Struktur ini membuat XRPL mampu mencapai finalitas 3–5 detik dan mempertahankan biaya transaksi sekitar 0,0002 USD.

Di sisi lain, pendekatan ini memang memunculkan perdebatan soal tingkat desentralisasi, namun XRPL tetap dikenal sebagai salah satu jaringan paling stabil dan matang untuk kebutuhan pembayaran.

 

Use Case Utama

XRP dipakai sebagai bridge asset untuk menghubungkan likuiditas antarnegara. Banyak lembaga remittance dan penyedia pembayaran menggunakan XRPL karena sifatnya yang cepat dan mudah diprediksi. Ekosistem XRPL juga punya serangkaian fitur tambahan seperti tokenisasi dasar dan pembayaran mikro, meski bukan itu fokus utamanya.

Seiring berkembangnya kebutuhan global akan pembayaran cepat, XRPL tetap menjadi salah satu jaringan yang konsisten dipakai di ekosistem remittance berbasis kripto.

 

Apa Itu HBAR dan Bagaimana Cara Kerjanya?

HBAR berdiri di atas Hedera Hashgraph, sebuah jaringan yang tidak memakai struktur blockchain berlapis-lapis, melainkan pola penyebaran informasi yang lebih efisien. 

Hedera ingin memberikan fondasi bagi dunia aplikasi modern, terutama yang membutuhkan konsistensi dan throughput besar. Karena itu, HBAR seringkali dipakai untuk kebutuhan enterprise.

Kalau XRPL menggandalkan ledger yang efisien, Hedera mengambil langkah berbeda: membuat cara jaringan berdiskusi lebih cepat dan lebih teratur.

 

Teknologi Hashgraph

Hashgraph menggunakan kombinasi gossip-about-gossip dan virtual voting. Gossip-about-gossip berarti setiap node menyebarkan informasi ke node lain secara acak namun sangat cepat, sementara virtual voting memungkinkan node “melihat” apa yang dilihat node lain tanpa harus voting manual setiap saat.

Dua mekanisme ini, ditambah konsensus asynchronous Byzantine Fault Tolerance (aBFT), membuat Hedera mampu mencapai lebih dari 10.000 transaksi per detik dengan finalitas hanya 2–3 detik. Teknologi ini juga umum dipakai untuk kasus penggunaan yang memerlukan stabilitas tinggi.

 

Use Case Utama

HBAR bukan hanya soal pembayaran. Banyak perusahaan besar memakai Hedera untuk pencatatan data, identitas digital, rantai pasokan, dan manajemen aset digital. Governing Council Hedera terdiri dari Google, IBM, LG, Boeing, Ubisoft, dan beberapa institusi akademik.

Ekosistem ini juga mendukung smart contract berbasis EVM, sehingga pengembang dapat membangun aplikasi terdesentralisasi (dApps) dengan alat yang sudah dikenal di ekosistem Ethereum.

 

Ini Perbedaan Utama XRP vs HBAR

Setelah memahami karakter masing-masing jaringan, kamu akan melihat bahwa perbedaannya bukan hanya soal angka TPS, tapi cara keduanya memecahkan masalah dunia digital modern.

 

1. Teknologi dan Konsensus

XRP menggunakan ledger blockchain dengan konsensus FBA. Struktur ini cocok untuk transaksi pembayaran yang sifatnya sederhana dan cepat. Sedangkan HBAR memakai hashgraph dengan konsensus aBFT, model yang memungkinkan jaringan memproses informasi lebih paralel dan efisien.

Karena itu, HBAR unggul dalam aplikasi skala besar dan heterogen, sementara XRP unggul dalam pembayaran yang cepat dan murah.

 

2. Kecepatan dan Skalabilitas

XRP dapat mencapai sekitar 1.500 transaksi per detik, cukup tinggi untuk jaringan yang fokus pada pembayaran. Tetapi Hedera menjadi salah satu jaringan non-blockchain yang mampu menembus lebih dari 10.000 transaksi per detik.

Walaupun angka tidak selalu menjadi indikator kualitas, kapasitas ini menunjukkan bahwa HBAR dirancang untuk kebutuhan enterprise dan aplikasi yang menghasilkan banyak transaksi sekaligus.

 

3. Biaya Transaksi

Kedua jaringan sama-sama murah, tetapi XRP berada di angka yang lebih rendah, sekitar 0,0002 USD per transaksi. 

HBAR berada di sekitar 0,001 USD. Selisih ini kecil, namun untuk sistem micropayments dengan volume tinggi, perbedaan kecil bisa punya dampak besar.

Di sisi lain, Hedera cenderung mempertahankan biaya yang stabil sehingga cocok untuk aplikasi berskala besar yang butuh prediktabilitas biaya.

 

4. Use Case dan Fokus Pengembangan

XRP fokus pada efisiensi pembayaran lintas negara. HBAR fokus membangun fondasi untuk aplikasi enterprise dan Web3 modern.

Jadi walaupun banyak yang membandingkan keduanya karena sama-sama cepat dan murah, sebenarnya mereka menyasar kebutuhan berbeda. Perbandingan keduanya justru membantu kamu memahami ruang yang mereka isi.

 

5. Desentralisasi dan Governance

XRP mengatur konsensusnya melalui daftar UNL, yang membuatnya lebih terkurasi. Hedera justru mengedepankan Governing Council yang berisi perusahaan global untuk menjaga stabilitas jaringan.

Pendekatan governance ini mencerminkan tujuan keduanya: XRP ingin ringkas dan cepat untuk pembayaran, HBAR ingin stabil dan dapat diandalkan oleh perusahaan.

 

Tabel Perbandingan XRP vs HBAR

Aspek	XRP	HBAR
Teknologi	Blockchain (XRP Ledger)	Hashgraph (Hedera)
Konsensus	Federated Byzantine Agreement	aBFT, gossip-about-gossip
Kecepatan TPS	±1.500 TPS	±10.000+ TPS
Finality	3–5 detik	2–3 detik
Biaya Rata-rata	±0,0002 USD	±0,001 USD
Fokus Utama	Pembayaran lintas negara	Enterprise & dApps
Governance	UNL Validator	Hedera Governing Council
Smart Contract	Terbatas	Mendukung EVM Smart Contract

 

 

Mana yang Cocok Buat Kamu?

Kalau kamu ingin mengenal jaringan yang fokus pada pembayaran cepat lintas negara, XRP jadi salah satu pilihan paling menarik untuk dipelajari. Tapi kalau kamu ingin memahami bagaimana teknologi jaringan bisa mendukung berbagai aplikasi dalam satu ekosistem, HBAR bisa membuka cakrawala baru.

Di sisi lain, kalau kamu ingin membaca perkembangan yang sempat ramai dibicarakan, terutama soal hubungan kedua aset ini dengan sistem pembayaran global, kamu bisa melihat penjelasan lengkap dalam artikel Indodax Academy yang membahas hubungan XRP dan HBAR dengan SWIFT di artikel ini akan memberi gambaran yang lebih luas soal konteks industri yang sempat jadi perbincangan.

Selain itu, kalau kamu penasaran bagaimana pasar memandang performa kedua aset ini di tahun-tahun terakhir, Indodax Academy juga pernah mengupas bagaimana HBAR sempat mengungguli XRP dalam tren adopsi dan performa jaringan Informasi dari berita crypto seperti ini bisa bantu kamu melihat bagaimana kedua aset berkembang di luar sisi teknologinya saja.

Dua referensi tersebut bisa bantu kamu memahami bahwa perkembangan teknologi kadang selaras dengan dinamika adopsi, dan keduanya saling melengkapi dalam melihat gambaran besar.

 

Kesimpulan

Kalau kamu ingin mengenal jaringan yang fokus pada pembayaran cepat lintas negara, XRP jadi salah satu pilihan paling menarik untuk dipelajari. Tapi kalau kamu ingin memahami bagaimana teknologi jaringan bisa mendukung berbagai aplikasi dalam satu ekosistem, HBAR bisa membuka cakrawala baru.

Pemilihan ini bukan soal siapa lebih unggul, tapi siapa yang lebih cocok dengan kebutuhan atau rasa penasaran kamu. Dunia kripto punya banyak warna, dan memahami perbedaan ini justru membantu kamu melihat gambaran besar perkembangan teknologi.

 

Kesimpulan

XRP dan HBAR mungkin sering disebut dalam percakapan yang sama, tapi mereka dibangun untuk tujuan yang berbeda. XRP ingin memperbaiki cara nilai berpindah antarnegara, sementara HBAR ingin menciptakan fondasi yang lebih luas untuk dunia digital modern.

Dengan memahami keduanya secara mendalam, kamu bisa melihat bahwa perbandingan bukanlah soal persaingan—melainkan cara masing-masing aset menawarkan solusi untuk kebutuhan yang terus berkembang.

 

Itulah informasi menarik tentang perbedaan Xrp vs Hbar yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

 

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

 

 

FAQ

1. Apakah XRP dan HBAR bersaing di sektor yang sama?
   Tidak. XRP fokus pada pembayaran, HBAR fokus pada aplikasi enterprise dan Web3.
2. Mana yang lebih cepat: XRP atau HBAR?
   HBAR cenderung lebih cepat dari sisi TPS, tetapi keduanya sama-sama memberikan finalitas yang cepat.
3. Apakah kedua aset ini dipakai sistem pembayaran global?
   XRP sering dipakai untuk remittance. HBAR lebih banyak digunakan untuk pencatatan data dan aplikasi perusahaan.
4. Apakah HBAR lebih aman daripada XRP?
   Keduanya aman dengan pendekatan berbeda. HBAR memakai aBFT, XRP memakai FBA dengan UNL validator.
5. Mana yang cocok buat pemula?
   Keduanya cocok dipelajari. Pilih XRP jika ingin memahami pembayaran global, pilih HBAR jika ingin memahami teknologi hashgraph dan aplikasi enterprise.

 

 

  

 

Author: AL