Analisis Transaksi Kripto: Pengertian & Cara Melakukannya
icon search
icon search

Top Performers

Analisis Transaksi: Pentingnya Memahami Aliran Uang Digital

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Analisis Transaksi: Pentingnya Memahami Aliran Uang Digital

analisis transaksi

Daftar Isi

Di dalam dunia bisnis dan aset kripto pada khususnya, sangat penting untuk memahami apa itu analisis transaksi.

Adapun analisis transaksi ini dapat diketahui melalui metode akuntansi dan nantinya digunakan sebagai catatan laporan bisnis sebagai pijakan untuk mengamati status keuangan perusahaan.

Di bidang akuntansi, analisis yang satu ini akan melakukan perekapan atas beragam data keuangan perusahaan, mulai dari pemasukan, perbelanjaan, hingga pengeluaran.

Maka dari itu, jenis data ini akan sangat penting untuk dikembangkan sebagai sumber serta bahan laporan keuangan.

Nah, untuk mengetahui lebih jauh mengenai pentingnya analisis transaksi dalam dunia kripto, simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Apa Itu Aset Kripto?

Aset kripto pada dasarnya adalah sebuah mata uang virtual sekaligus aset digital.

Transaksi dengan aset kripto ini terjamin keamanannya sebab menggunakan sistem kriptografi atau sandi rahasia.

Lazimnya, proses transaksi pada aset digital ini berlangsung secara peer-to-peer atau tanpa melalui pihak ketiga.

Perlu diketahui, aset kripto di Indonesia juga tidak bisa digunakan sebagai alat pembayaran yang sah.

Adapun cara untuk dapat bertransaksi dengan aset digital ini adalah dengan mengkonversi aset kripto ke dalam Rupiah.

Apa Itu Analisis Transaksi?

apa itu analisis transaksi

Pengertian analisis transaksi adalah salah satu tahapan pada siklus akuntansi yang merangkum berbagai laporan data di dalamnya.

Pada dasarnya, analisis transaksi juga menjadi sebuah kegiatan pengumpulan data dari beragam transaksi keuangan, mulai dari pemasukan, biaya operasional, pengeluaran, pembelian aset, hingga pajak.

Dari laporan tersebut, manajemen akan mendapatkan informasi terkait pengaruh transaksi tersebut terhadap buku besar.

Dalam hal ini, ketika melakukan analisis terhadap setiap peristiwa ekonomi, manajer keuangan akan mempelajari bagaimana hal tersebut berdampak terhadap persamaan akuntansi yang mesti tetap seimbang usai melakukan pencatatan atas setiap transaksi.

Melakukan identifikasi dan analisis atas setiap transaksi ini dapat membantu manajer keuangan untuk menentukan pengaruh hal tersebut terhadap ekuitas pemilik dan sejumlah aset serta kewajiban.

Konsep Dasar Analisis Transaksi dalam Aset Kripto

Konsep dasar dari analisis transaksi berkaitan erat dengan prosesnya.

Dalam hal ini, analisis transaksi akan mengulas dan melakukan analisis terkait data-data serta elemen-elemen akuntansi dan keuangan. 

Selanjutnya, laporan keuangan dasar yang tersedia dan diperoleh akan masuk ke tahap evaluasi serta pencatatan. 

Di tahap ini, selanjutnya akan dibuat pencatatan (laporan) yang nantinya masuk dalam jurnal lanjutan.

Dengan demikian, analisis transaksi pada akuntansi bisa disebut sebagai sebuah tahap awal dari suatu kegiatan pembuatan laporan. 

Adapun data yang dimasukkan dan diajukan itu adalah data-data paling dasar serta sesuai dengan fakta di lapangan pada perusahaan.

Keuntungan dan Kekurangan Analisis Transaksi

Berikut ini adalah beberapa keuntungan dan kekurangan analisis transaksi pada aset kripto, antara lain:

1. Keuntungan

Beberapa keuntungannya adalah sebagai berikut:

  • Deteksi aktivitas yang mencurigakan

Analisis transaksi dapat membantu mengidentifikasi aktivitas yang mencurigakan dalam jaringan cryptocurrency, misalnya saja pencucian uang atau penggunaan ilegal.

  • Membantu memantau kinerja portofolio

Dengan memeriksa transaksi cryptocurrency yang terjadi, analisis transaksi dapat membantu pengguna untuk memantau kinerja portofolio mereka dan memahami pola pengeluaran mereka.

  • Menambah wawasan pasar

Analisis transaksi juga dapat membantu dalam memahami tren pasar dan kebiasaan pengguna cryptocurrency, seperti koin yang paling banyak digunakan dan aplikasi penggunaan tertentu.

2. Kekurangan

Sementara itu, beberapa kekurangan dari analisis transaksi, antara lain:

  • Kesulitan dalam mengidentifikasi pemilik akun

Karena transaksi dalam crypto tidak terkait dengan informasi identitas pribadi, akan menjadi sulit untuk mengidentifikasi pemilik akun yang terkait dengan transaksi tertentu.

  • Data transaksi tidak selalu lengkap

Data transaksi dalam jaringan crypto dapat tidak lengkap karena transaksi dilakukan secara anonim dan terkadang pengguna mengubah alamat mereka.

  • Adanya biaya transaksi yang berbeda-beda

Biaya transaksi dalam jaringan crypto dapat bervariasi, tergantung pada waktu, ukuran, dan kompleksitas transaksi.

Hal tersebut bisa membuat analisis transaksi sulit untuk dilakukan secara konsisten.

  • Tantangan dalam menganalisis transaksi yang kompleks

Analisis transaksi crypto yang lebih kompleks dapat memerlukan keahlian teknis dan pemahaman mendalam tentang jaringan crypto.

Dengan begitu, sekalipun analisis transaksi crypto punya beberapa keuntungan, tetapi pengguna perlu memahami kekurangan-kekurangan tersebut untuk membuat analisis yang akurat dan bermanfaat.

Pentingnya Analisis Transaksi dalam Aset Kripto

Penganalisaan transaksi akuntansi atau analisis transaksi sangatlah penting.

Di bawah ini adalah beberapa manfaat terkait perlunya analisis transaksi, yakni sebagai berikut:

1. Mengetahui posisi keuangan sebuah periode tertentu

Manfaatnya yang pertama, yaitu untuk mengetahui posisi keuangan sebuah periode tertentu. 

Misalkan bagi suatu perusahaan ingin melakukan pengecekan atas kegiatan keuangan selama 1 tahun penuh maka, mereka bisa menggunakan analisa transaksi. 

Pasalnya, dalam prosesnya, analisis ini akan mengecek sejumlah data pemasukan serta pengeluaran perusahaan dan dengan demikian perusahaan pun nantinya akan mampu memahami posisi keuangan mereka.

2. Menganalisis kelemahan perusahaan

Analisis ini juga bisa dimanfaatkan untuk menganalisis kelemahan perusahaan.

Misalkan ada perusahaan yang baru saja mengeluarkan produk terbaru, tetapi rupanya produk baru itu kalah dengan produk lama.

Lantas, kalau terus dipaksakan produksinya, produk baru ini justru akan merugikan.

Dalam hal ini, kegiatan analisis sejak dini dapat membantu perusahaan untuk mencari tahu letak kelemahannya.

3. Mengetahui kelebihan perusahaan

Pada dasarnya, analisa transaksi juga dapat bermanfaat untuk mengetahui kelebihan perusahaan.

Di sini, perusahaan akan dapat mencari tahu letak performa terbaiknya.

4. Mengetahui langkah lanjutan dalam pengambilan keputusan

Manfaat berikutnya adalah analisis ini dapat membantu untuk mengetahui langkah lanjutan dalam pengambilan keputusan.

Sebagai contoh, apakah perusahaan perlu menurunkan biaya produksi, melakukan investasi, atau menambah aset.

Nah, dalam pengambilan keputusan di atas, perusahaan dapat berpijak pada hasil analisis transaksi.

5. Menjadi bahan evaluasi serta penilaian kinerja

Analisis transaksi juga berguna untuk menjadi bahan evaluasi serta penilaian kinerja terhadap tim di belakangnya.

Nantinya, dengan hasil analisa ini, perusahaan dan tim itu dapat melakukan yang lebih baik untuk meningkatkan kegiatan kerja mereka.

Perlu diketahui, bahan evaluasi dari analisis ini akan bernilai valid dan dapat menjadi laporan lanjutan.

Cara Melakukan Analisis Transaksi dalam Aset Kripto

cara melakukan analisis transaksi

Cara melakukan analisis transaksi sebenarnya tidaklah rumit dan cenderung sederhana. 

Di bawah ini poin-poin penjabarannya, yakni sebagai berikut:

1. Pahami jenis akun/dokumen yang tersedia

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah dengan memahami jenis akun atau dokumen yang tersedia, contohnya dokumen terkait pendapatan, penjualan, produksi, retur, piutang, dan utang.

Selanjutnya, semua dokumen  yang sudah tersedia itu dikelompokkan menurut jenisnya.

Lantas, masukkan dokumen tadi ke dalam data akuntansi perusahaan pada sebuah periode. 

2. Kumpulkan secara lengkap semua data yang diperlukan

Langkah kedua, yaitu dengan mengumpulkan secara lengkap semua data yang diperlukan.

Supaya tidak ada kekeliruan, data-data itu haruslah valid, lengkap, dan sesuai.

Adapun data-data tersebut mencakup semua bukti transaksi, data pemasukan keuangan dan pengeluaran, serta operasional kerja perusahaan.

Pada data ini juga harus lengkap berisi data terkait utang atau piutang perusahaan.

Di samping itu, penting juga untuk menghadirkan data terkait gaji karyawan serta pengelolaan aset bukan investasi dari perusahaan.

Data ini lantas akan dikumpulkan dengan lengkap lalu barulah dilakukan pengecekan serta analisis.

3. Lakukan pengukuran transaksi

Jika data sudah lengkap maka langkah ketiga adalah melakukan pengukuran transaksi.

Dalam sebuah analisis transaksi, seluruh data yang valid tadi akan dicocokkan sesuai dengan rencana keuangan, misalkan di awal periode.

Lantas, data itu diukur kesesuaiannya dengan jumlah keuangan perusahaan sebelum serta sesudah terjadi transaksi.

4. Tetapkan data nyata pemasukan serta pengeluaran

Berikutnya, setelah pengukuran transaksi, analisis transaksi dilanjutkan dengan menetapkan data nyata pemasukan serta pengeluaran.

Pada proses ini, data asli terkait pemasukan serta pengeluaran keuangan perusahaan pada sebuah periode waktu harus sudah didapatkan.

Selanjutnya, data yang telah diukur dan dievaluasi tersebut akan menuju langkah berikutnya, yakni pembuatan laporan.

5. Buat laporan

Terakhir, setelah merunut langkah-langkah di atas, langkah selanjutnya adalah membuat laporan.

Perlu diketahui, dalam langkah pembuatan laporan ini, keabsahan semua data yang ada harus bisa dipertanggungjawabkan.

Pada tahap ini, wajib untuk memasukkan seluruh unsur data yang diterima dalam laporan periode sebuah perusahaan.

Tantangan dalam Melakukan Analisis Transaksi dalam Aset Kripto

Sekalipun analisis transaksi dalam crypto mampu memberikan informasi penting tentang keamanan dan transparansi dalam jaringan, nyatanya terdapat sejumlah tantangan yang bisa dihadapi saat melakukan analisis transaksi.

Berikut ini beberapa tantangan tersebut, antara lain:

1. Anonimitas pengguna

Banyak jaringan crypto didesain untuk memberikan anonimitas kepada pengguna mereka, yang dapat membuat analisis transaksi menjadi lebih sulit.

Kendati alamat transaksi umumnya dapat dilihat, seringkali sulit untuk mengidentifikasi pemilik asli dari alamat tersebut.

2. Fluktuasi harga yang cepat

Harga crypto dapat berfluktuasi dengan cepat, dan perubahan harga yang tiba-tiba dapat membuat analisis transaksi menjadi lebih sulit. 

Kalau harga crypto mengalami fluktuasi yang besar dalam periode waktu singkat maka sulit untuk menentukan penyebab perubahan tersebut hanya dengan memeriksa transaksi.

3. Transaksi global

Jaringan crypto bersifat global, yang berarti transaksi dapat dilakukan dari negara mana saja.

Hal tersebut bisa membuat analisis transaksi lebih sulit karena peraturan dan hukum yang berbeda di setiap negara.

4. Keterbatasan data

Data transaksi pada jaringan crypto seringkali terbatas dan tidak selalu lengkap.

Hal itu bisa membuat analisis transaksi menjadi kurang akurat atau sulit dilakukan.

5. Teknologi baru

Jaringan crypto terus berkembang dan menggunakan teknologi yang baru dan kompleks, yang dapat membuat analisis transaksi menjadi lebih sulit.

Kalau kamu tidak memahami teknologi blockchain dengan baik maka sulit bagimu untuk memahami caraya transaksi dilakukan dan data bisa dianalisa.

Sekalipun ada tantangan dalam melakukan analisis transaksi dalam cryptocurrency, dengan memperhatikan keahlian teknis yang memadai dan memperhatikan perkembangan teknologi blockchain, bisa membantu mengatasi tantangan tersebut dan memperoleh informasi yang lebih akurat dan berguna untuk keamanan dan transparansi dalam jaringan crypto.

Disclaimer Analisis Transaksi

Sebagai disclaimer, penting diingat kembali bahwa pasar keuangan dan aset kripto bisa sangat volatil dan memiliki risiko yang tinggi.

Maka dari itu, dengan melakukan analisis setiap transaksi tidak ada jaminan keuntungan atau perlindungan terhadap kerugian dalam investasi.

Hal itu karena nilai aset kripto bisa berfluktuasi secara signifikan dan hasil di masa sebelumnya tidak menjamin hasil di masa mendatang.

Kesimpulan

Pengertian analisis transaksi adalah salah satu tahapan pada siklus akuntansi yang merangkum berbagai laporan data di dalamnya.

Pada dasarnya, analisis transaksi juga menjadi sebuah kegiatan pengumpulan data dari berbagai transaksi keuangan, mulai dari pemasukan, biaya operasional, pengeluaran, pembelian aset, hingga pajak.

Beberapa keuntungan dari analisis transaksi adalah deteksi aktivitas yang mencurigakan, membantu memantau kinerja portofolio, dan menambah wawasan pasar.

Sementara itu, kekurangannya terletak pada kesulitan dalam mengidentifikasi pemilik akun, data transaksi tidak selalu lengkap, adanya biaya transaksi yang berbeda-beda, dan tantangan dalam menganalisis transaksi yang kompleks.

Nah, itulah tadi pembahasan lengkap mengenai analisis transaksi mulai dari pengertian, keuntungan hingga cara melakukannya.

Kamu juga dapat membaca artikel menarik lainnya seperti analisis regresi di INDODAX Academy dan semoga saja artikel ini bermanfaat.

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG
30/08/2023
Mengenal Lebih Dekat MIR4 NFT: Aset Digital Unik dalam Dunia MMORPG

Jelajahi dunia MIR4 NFT dalam MMORPG. Pelajari tentang aset digital unik, perdagangan, dan dampaknya pada pengalaman bermain

30/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi
29/08/2023
Memahami Konsep Asset Under Management (AUM) dalam Investasi

Telusuri peran penting AUM dalam mengukur pertumbuhan pasar dan tingkat kepercayaan investor di dunia aset kripto yang dinamis selengkapnya di Indodax Academy

29/08/2023
Merit Circle (MC) Kini Hadir di INDODAX!

Menyambut bulan Agustus, aset kripto (MC) coin akan hadir di INDODAX. Jadi jangan lewatkan kesempatan ini dan temukan informasi selengkapnya di sini!