INDODAX Market Signal 25 Maret 2024 Terupdate
icon search
icon search

Top Performers

INDODAX Market Signal 25 Maret 2024

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

INDODAX Market Signal 25 Maret 2024

Market Signal 25 Maret 2024 936x530 Image Article

Daftar Isi

Mengawali minggu ini, Dogecoin (DOGE) kembali berada di posisi teratas tren bullish aset kripto di INDODAX.

 

Penasaran tentang aset kripto apa saja yang mengalami tren bullish maupun bearish di minggu ini? Yuk, simak update INDODAX Market Signal selengkapnya di bawah ini!

 

5 Aset Kripto Bullish 

 

1. Dogecoin (DOGE)  

BTCID:DOGEIDR Chart Image

Melemah namun tertahan oleh EMA/200, tren berhasil untuk bertahan di atas area 1,055-1,200 dan Dogecoin (DOGE) melanjutkan penguatan hingga menyentuh level 3,235. Tren bullish Dogecoin (DOGE) akan semakin kuat jika candle mampu terbentuk di atas area 2,800-3,200 dengan perkiraan resistance selanjutnya di level 4,000.

 

2. TokenFi (TOKEN)  

BTCID:TOKENIDR Chart Image

TokenFi (TOKEN) telah menguat hingga lebih dari 300% sejak berada di fase bullish pada 14 Februari 2024. Peluang TokenFi (TOKEN) untuk bergerak fluktuatif cukup lebar, di mana kedua garis dan area pada indikator Bollinger Bands saling menjauh. Support tersedia pada area 1,600-1,900 bila terlewati, maka TokenFi (TOKEN) akan menuju garis WMA/75.

 

3. Unus Sed Leo (LEO)

BTCID:LEOIDR Chart Image

Penguatan harga yang terjadi pada Unus Sed Leo (LEO) tidak terlepas dari tren yang sedang menguat pada bullish, sehingga harga mengikuti pergerakan tren. Indikator MACD mengindikasikan jika Unus Sed Leo (LEO) berada pada arah yang negatif, namun membutuhkan konfirmasi pada area 80,000-90,000.

 

4. Perpetual Protocol (PERP)

BTCID:PERPIDR Chart Image

Potensi Perpetual Protocol (PERP) untuk bisa menembus resistance 27,000-35,000 cukup terbuka lebar. Saat ini, candle tertahan oleh EMA/85, namun masih dapat bertahan di atas area 15,000-18,000 dan membutuhkan waktu lebih lanjut.

 

5. Matic Network (MATIC)  

BTCID:MATICIDR Chart Image

Menyentuh level 20,000 merupakan titik Matic Network (MATIC) untuk mengalami pelemahan harga. Tidak adanya candle di atas level tersebut menjadi area resistance yang dominan. Pelemahan harga akan menguji EMA/200 dengan support area tersedia pada 10,700-12,000.

 

5 Aset Kripto Bearish

 

1. Lido DAO (LDO)

BTCID:LDOIDR Chart Image

Harga Lido DAO (LDO) bergerak cukup positif hingga mampu untuk bertahan di atas WMA/85. Hal ini akan menekan tren bearish, di mana tren akan gagal untuk dilanjutkan bila candle bertahan di atas garis EMA/200, kemudian Lido DAO (LDO) harus didukung oleh area 50,000-59,000 yang ditembus, sehingga akan mendukung terbentuknya fase uptrend. 

 

2. Gala Music (MUSIC)

BTCID:MUSICIDR Chart Image

Setelah area 2,500-3,000 menjadi area resistance yang dominan, belum mampunya tren untuk break area ini membuat Gala Music (MUSIC) melemah dan berada di fase downtrend. Apabila area support 1,500-1,800 tidak dapat menahan pelemahan harga, maka diasumsikan tren bearish Gala Music (MUSIC) akan semakin kuat. 

 

3. Degree Crypto Token (DCT)

BTCID:DCTIDR Chart Image

Pada chart 1 Hari, dapat diidentifikasikan jika Degree Crypto Token (DCT) belum ada perubahan harga yang cukup fluktuatif, di mana masih bergerak stagnan. Hal ini tidak terlepas dari tidak mampunya tren untuk break salah satu level yang mendominasi, yaitu 100,000 dan 355,000.

 

4. DAD (DAD)

BTCID:DADIDR Chart Image

Melewati EMA/200, namun tidak didukung dengan resistance area 200-250 yang belum berhasil dilewati, harga DAD (DAD) kembali melemah dan melanjutkan fase downtrend. Tren akan semakin kuat untuk berada di fase downtrend jika tidak mampu untuk bertahan di atas area 120-130.

 

5. Everscale (EVER) 

BTCID:EVERIDR Chart Image

Pada timeframe 4 Hari yang digunakan, Everscale (EVER) bergerak pada fase bearish dengan indikasi harga sedang bergerak tidak cukup fluktuatif setelah tren berhasil break WMA/85. Harga diperkirakan akan kembali bergerak lebih dinamis bila salah satu level harga 450 atau 800 tertembus.

Banner OTC Indodax 2024

 

CATATAN:

Jika EMA 5, melewati garis WMA 75, 85 dan EMA 200, dan garis tersebut berpotongan dari bawah ke atas, maka tren market cenderung naik (bullish).

 

Tiap tabel di atas menunjukkan apabila, nilai EMA 5 lebih tinggi dari WMA 75, 85 dan EMA 200, maka market cenderung naik (bullish).

 

Apabila nilai RSI dan MACD menunjukkan satu kondisi yang sama, berarti market menunjukkan tren yang sama, kondisi overbought (jenuh beli), atau oversold (jenuh jual) adalah salah satu indikator bahwa market sudah berada di titik pergantian arah tren.

 

PERHATIAN: Semua konten mencakup teks, analisis, prediksi, gambar/chart, serta berita yang dimuat di website ini, hanya digunakan sebagai informasi perdagangan belaka, dan bukan anjuran/saran untuk bertransaksi (jual/beli) aset kripto tertentu. Semua keputusan perdagangan aset kripto merupakan keputusan independen oleh pengguna. Oleh sebab itu, segala risiko yang timbul karenanya, baik untung maupun rugi, bukan menjadi tanggung jawab INDODAX.

Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Toncoin (TON) Kini Hadir di INDODAX!
30/04/2024
Toncoin (TON) Kini Hadir di INDODAX!

Kini, aset kripto Toncoin (TON) telah tersedia di INDODAX pada

30/04/2024
Degen (DEGEN) Kini Hadir di INDODAX!
30/04/2024
Degen (DEGEN) Kini Hadir di INDODAX!

Harga DEGEN naik hampir 100,000% dari $0.000023 menjadi di atas

30/04/2024
OMNI Network (OMNI) Kini Hadir di INDODAX!
30/04/2024
OMNI Network (OMNI) Kini Hadir di INDODAX!

Omni Network telah mendukung lebih dari 7,5 juta transaksi dan

30/04/2024