Loopring (LRC) adalah solusi penskalaan Layer 2 berbasis Ethereum yang menggunakan teknologi zkRollups untuk memproses transaksi di luar rantai, meningkatkan kecepatan dan mengurangi biaya transaksi sambil tetap memanfaatkan keamanan jaringan Ethereum.
Protokol Loopring dirancang untuk membantu menskalakan jaringan Ethereum dengan menggabungkan manfaat dari bursa terpusat dan terdesentralisasi. Dengan menggunakan zkRollups,
Loopring dapat memproses banyak transaksi di luar jaringan utama Ethereum, kemudian menyatukan dan memverifikasi transaksi tersebut dalam satu transaksi besar yang dikirim ke jaringan Ethereum.
Ini secara signifikan meningkatkan throughput dan mengurangi biaya gas yang dibutuhkan. Di sisi lain, Loopring tetap memungkinkan pengguna untuk memiliki kendali penuh atas aset digital mereka seperti di bursa terdesentralisasi. Token LRC digunakan untuk membayar biaya transaksi dan memfasilitasi perdagangan di protokol Loopring.
Contoh Loopring penggunaan dalam kalimat
“Loopring menggunakan teknologi zkRollups untuk menskalakan Ethereum, memungkinkan transaksi dengan biaya rendah dan kecepatan tinggi.”
“Dengan Loopring, pengguna dapat menikmati manfaat bursa terdesentralisasi seperti kendali penuh atas aset mereka sambil mendapatkan kecepatan dan biaya seperti di bursa terpusat.”
“Token LRC dibutuhkan untuk membayar biaya transaksi dan mendukung operasi protokol Loopring yang menawarkan solusi penskalaan untuk Ethereum.”
Selain istilah Loopring (yang telah dijelaskan disini, masih banyak istilah crypto lainnya yang dapat kamu pelajari lebih lanjut. Informasi mengenai istilah-istilah tersebut dapat kamu temukan di kamus kripto terlengkap dari Indodax Academy.
Sumber:
