NFT Art Finance (NFT ART) adalah salah satu utilitas baru yang banyak diminati investor lho! Lalu, bagaimana masa depan NFT ART Finance? Yuk simak ulasannya di sini!
Apa Itu NFT ART Finance?
NFT art finance adalah sebuah token yang beroperasi pada BSC (Binance Smart Contract) Token utilitas deflasi ini memberikan daya pada ekosistem NFT Enter.
Diluncurkan pada akhir Maret 2021 lalu tanpa pra-penjualan, kepemilikan kontrak pintar dari token ini pun ditinggalkan.
Di samping itu, semua kode diaudit secara eksternal demi keselamatan investor. Fungsi utama dari token art finance ini, yaitu sebagai pertukaran transaksi perdagangan NFT.
Diciptakan oleh perusahaan blockchain asal Norwegia, Enter, token ini cenderung fokus pada ekosistem karya seni digital.
Hal itu karena market Enter terletak pada dunia seni digital, khususnya fotografi, musik, dan juga video.
Harga awal token ini ketika kali pertama diluncurkan sangatlah rendah. Bahkan, dapat dikatakan bahwa harganya ekstrem, yakni sekitar 0,0000000010 USD.
Pasokan token yang disediakan saat itu lumayan besar, yakni mencapai 100 kuadriliun. Hal itu karena token ini masih tergolong baru.
Bagaimana Cara kerja NFT ART Finance?
Terkait cara kerjanya, token ini punya keunggulan yang terletak di transaction fees atau biaya transaksinya yang terbilang rendah.
Di samping itu, tidak ada biaya pendaftaran yang diterapkan oleh Enter. Uniknya, setiap karyanya berpindah tangan, para seniman NFT dapat memperoleh komisi tambahan.
Beroperasi dengan mekanisme hiper deflasi, token ini memungkinkan pemiliknya untuk mendapatkan pendapatan pasif, yang diperoleh secara real-time.
Melansir official website-nya, token ini beroperasi berdasarkan enam prinsip berikut ini.
1.Deflasi
Pajak transaksi pada token ini senilai 10%. Rinciannya, 5% akan dibakar, sedangkan sisanya kembali kepada pemilik token ini.
2.Utilitas
NFT Art Finance mendukung ekosistem Enter sebagai aset bawaan (default), dengan fungsi untuk membuat, membeli, mengklaim, dan juga menjual NFT.
3.Passive income
Adanya 5% redistribusi pajak di setiap transaksi membuat pemilik token art finance dapat meraih keuntungan tambahan, yakni sebagai pendapatan pasif.
4.Diaudit dan aman
token ini dilengkapi dengan kontrak khusus yang sudah lolos audit kode lengkap oleh TechRate.
5.Biaya transaksi rendah
mengingat bahwa BSC menerapkan transaction fees atau biaya transaksi atau yang lumayan rendah, pembuatan serta perdagangan NFT pun bisa terjangkau oleh siapapun.
6.Tokenomics (tanpa pemilik)
Tokenomics adalah bagian dari kontrak dan tidak akan pernah berubah, yang juga mencakup kode khusus penanda kepemilikan.
Dalam hal ini, pajak transaksi sebesar 5% akan didistribusikan kembali kepada pemegang token.
Jadi, pemegang token ini dalam jangka panjang dapat meraih pendapatan pasif. Tujuan dari mekanisme ini adalah untuk mendorong investasi jangka panjang pada token.
Bagaimana Masa Depan NFT ART Finance?
Token yang satu ini telah dibekali berbagai fitur unik oleh Ekosistem Enter. Hal itu membuat NFT ART gampang diakses dan ramah pengguna.
Di samping itu, dengan pengembangan dan kolaborasi yang masih terus berlangsung, peluang transaksi yang lebih luas dengan mitra potensial pun terbuka dalam rangka membuka pasar baru untuk token hiper deflasi ini.
Pada Q4 2021 lalu, Enter pun diketahui sedang dalam tahap pengembangan aplikasi smartphone demi meningkatkan aksesibilitas token NFT art.
Maka dari itu, boleh disebut bahwa masa depan token ini lumayan cerah. Ditambah pula, mekanisme operasional yang diterapkannya juga sangat mendukung kesejahteraan para seniman NFT.
Dalam hal ini, kegunaan NFTART memungkinkan para seniman untuk meraih penghasilan seumur hidup lewat pekerjaannya.
Bagaimana, apakah Kamu tertarik untuk mengumpulkan token NFT art finance? Selain itu, jika Kamu saat ini telah memiliki NFT dan ingin menjualnya maka Kamu dapat melihat cara menjual NFT di opensea di sini.
Kesimpulan
NFT art finance (NFTART) merupakan token yang beroperasi pada Binance Smart Contract atau BSC, yang memberikan daya pada ekosistem NFT Enter.
Token yang diluncurkan pada akhir Maret 2021 lalu, dan diciptakan oleh perusahaan blockchain asal Norwegia, Enter, ini memiliki fungsi utama sebagai pertukaran pada transaksi jual beli NFT.
Token ini pada dasarnya fokus pada ekosistem karya seni digital karena market Enter ada di dunia seni digital.