Keputusan penting terkait masa depan ETF crypto kembali mengalami penundaan. Otoritas regulator pasar modal AS, Securities and Exchange Commission (SEC), resmi memperpanjang masa tinjauan terhadap 9 pengajuan ETF crypto, termasuk produk berbasis Solana (SOL), XRP, Dogecoin (DOGE), dan Litecoin (LTC).
Dalam pengumuman resmi yang dirilis pada Senin (18/8), SEC menetapkan tenggat baru bagi proposal yang sebelumnya diajukan oleh berbagai penerbit, seperti 21Shares, Bitwise, CoinShares, hingga Grayscale.
Mayoritas keputusan akan ditentukan pada Oktober 2025, memperpanjang ketidakpastian di tengah ekspektasi pasar yang tinggi terhadap produk ETF berbasis aset crypto spot.
Baca berita populer lainnya: Bukan BTC, Ini Aset Pilihan Whale Saat Harga Crypto Turun!
Solana, XRP, hingga Dogecoin Masih Tunggu Lampu Hijau
Dua pengajuan yang menjadi sorotan utama dalam penundaan ini adalah ETF Solana spot dari 21Shares dan Bitwise, yang kini dijadwalkan untuk diputuskan pada 16 Oktober 2025.
Selain itu, SEC juga memperpanjang tenggat pengajuan 21Shares Core XRP Trust, produk yang dirancang untuk mencerminkan harga pasar XRP, hingga 19 Oktober 2025.
Truth Social Bitcoin & Ethereum ETF, yang meski menggunakan branding platform Donald Trump namun diusulkan sebagai trust berbasis komoditas, juga ikut terkena dampak.
Produk ini memegang langsung aset Bitcoin dan Ethereum, dan kini memiliki tenggat baru pada 8 Oktober 2025.
Strategi Baru SEC: Satu Kerangka, Bukan Per Kasus
Penundaan kali ini bukan tanpa alasan. Menurut analis ETF dari Bloomberg, Eric Balchunas dan James Seyffart, langkah ini merupakan indikasi bahwa SEC sedang menyusun kerangka regulasi komprehensif untuk ETF digital asset.
“Mungkin ini cara SEC untuk mencegah hal-hal ini menjadi ETF sebelum mereka mengembangkan kerangka kerja ETF aset digital. Alias semacam standar pencatatan umum untuk aset digital apa saja yang diizinkan dalam pembungkus ETF dan kriteria apa yang akan mereka gunakan,” jelas James Seyffart dalam unggahannya.
Regulator disebut ingin mengakhiri praktik persetujuan per kasus dan beralih pada pendekatan yang lebih terstandar.
Pendekatan baru ini diperkirakan akan mencakup kriteria jelas mengenai aset crypto mana yang layak digunakan sebagai dasar ETF, standar listing yang seragam untuk berbagai bursa, serta perlindungan sistemik bagi investor ritel maupun institusi.
Tujuannya adalah menciptakan sistem yang konsisten dan dapat diandalkan oleh seluruh pelaku industri.
Investor Harus Siap Tunggu Lebih Lama
Selain ETF untuk Solana, XRP, dan BTC/ETH, penundaan juga mencakup proposal lainnya seperti Grayscale Spot Dogecoin ETF, yang diajukan dengan ticker GDOG, serta CoinShares Spot Litecoin ETF.
Dengan total sembilan ETF crypto yang ditunda, pelaku pasar kini kembali menghadapi fase ketidakpastian.
Bagi banyak investor, terutama institusi besar, penundaan ini bisa berarti tertundanya momentum untuk masuk ke produk berbasis altcoin melalui jalur legal yang teregulasi.
Di sisi lain, jika kerangka yang dibangun SEC benar-benar kuat, persetujuan ETF ke depan dapat berjalan lebih cepat dan terukur.
Baca berita selanjutnya: Blok Solana Bisa Final 100ms! Komunitas Mulai Voting Proposal Alpenglow
Kesimpulan
Penundaan atas sembilan ETF crypto oleh SEC menegaskan bahwa regulator belum siap memberi sinyal hijau penuh terhadap produk berbasis aset digital.
Namun di balik penundaan ini, terdapat upaya membangun standar regulasi yang lebih stabil dan konsisten.
Bagi investor, Oktober akan menjadi bulan yang krusial bagi legitimasi seluruh pasar ETF crypto di AS.
FAQ
- Apa itu ETF crypto dan mengapa penting bagi pasar?
ETF (Exchange-Traded Fund) crypto adalah produk investasi yang memungkinkan investor membeli eksposur terhadap aset crypto melalui bursa saham. ETF dianggap penting karena dapat mempermudah akses investor institusi, meningkatkan likuiditas, dan memperkuat legitimasi crypto di mata regulator. - Kenapa SEC menunda keputusan atas 9 ETF crypto?
SEC menunda karena sedang merancang kerangka regulasi yang lebih menyeluruh untuk produk ETF berbasis aset digital. Tujuannya agar ke depan, keputusan tidak lagi dibuat kasus per kasus, melainkan berdasarkan standar yang seragam. - Apakah ETF Solana dan XRP akan disetujui di masa depan?
Masih belum pasti. SEC belum memberikan sinyal positif maupun negatif. Namun, penyusunan framework baru menunjukkan bahwa aset crypto selain Bitcoin dan Ethereum mulai dipertimbangkan secara serius untuk pasar ETF spot. - Apa dampak penundaan ETF terhadap harga crypto seperti SOL dan XRP?
Dalam jangka pendek, penundaan bisa memicu sentimen negatif atau sideways. Namun dalam jangka panjang, jika disetujui, ETF dapat menjadi katalis kenaikan harga karena potensi arus masuk modal dari investor besar. - Kapan tenggat final untuk keputusan ETF crypto dari SEC?
SEC telah menetapkan batas waktu baru: Truth Social Bitcoin & Ethereum ETF pada 8 Oktober 2025, ETF Solana dari 21Shares dan Bitwise pada 16 Oktober 2025, serta 21Shares Core XRP Trust pada 19 Oktober 2025. Beberapa ETF lainnya juga akan diputuskan pada pertengahan Oktober 2025.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- TheCryptoTimes – SEC Extends Review of Nine Crypto ETF Filings Into October, diakses pada 19 Agustus 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Crypto ETF, #Berita SEC, #Berita Regulasi Crypto