Salah satu platform aset crypto besar asal Amerika Serikat, Gemini, kembali jadi perbincangan hangat. Bukan karena listing baru atau kasus regulasi, melainkan karena satu langkah strategis yang melibatkan XRP token yang pernah mereka tolak.
Tepat di hari Senin besok (25/8/2025), Gemini dijadwalkan mengumumkan produk baru yang didedikasikan khusus untuk XRP. Ini bukan sekadar update fitur, tapi bisa menjadi tonggak penting dalam sejarah adopsi XRP secara global.

Sumber Gambar: X/Gemini
Gemini Luncurkan Kartu XRP, Tanda Balik Haluan?
Gemini disebut akan merilis kartu kredit khusus XRP yang memungkinkan pengguna mendapatkan cashback hingga 4% dalam bentuk XRP.
Langkah ini melanjutkan inisiatif Gemini sebelumnya yang telah mengintegrasikan XRP ke dalam program reward mereka.
Namun yang paling mencolok adalah kampanye besar-besaran lewat billboard di tengah kota Manhattan, menandai keseriusan Gemini membangun hubungan dengan komunitas Ripple.
Sinyal ini jelas: Gemini tak lagi berseberangan dengan XRP.
News Lainnya yang Bisa Kamu baca: CTO Ripple Bongkar Strategi Rahasia XRP Demi Dominasi Pasar Crypto!
Dari Penolakan Tyler ke Pelukan Strategis
Kilas balik ke tahun-tahun sebelumnya, Gemini terutama sang co-founder Tyler Winklevoss pernah menolak listing XRP, bahkan saat Ripple diduga menawarkan insentif jutaan dolar.
Saat itu, Gemini berdiri teguh dengan alasan regulasi dan keraguan atas sentralisasi token XRP. Sikap ini membuat hubungan Gemini dan komunitas Ripple cukup tegang.
Namun, suasana mulai berubah setelah Ripple memenangkan sebagian gugatan terhadap SEC pada 2023. Keputusan tersebut membuka jalan legal untuk exchange besar mendukung XRP tanpa rasa khawatir.
Kini, dengan peluncuran produk baru ini, Gemini bukan hanya membuka pintu untuk XRP, mereka justru menggelar karpet merah.
Market Menanti: Apakah XRP Akan Bangkit?
Antusiasme di kalangan investor pun memuncak. Banyak yang melihat 25 Agustus sebagai momentum potensial untuk reli harga XRP, terutama jika kampanye ini berhasil mendorong adopsi massal.
Analis seperti John Squire menyebut bahwa inisiatif Gemini ini bisa menjadi pemicu besar bagi “next wave” komunitas XRP, terutama di AS yang selama ini penuh ketidakpastian hukum.
Namun perlu diingat, meskipun secara fundamental langkah ini memperkuat brand XRP, pergerakan harga tetap dipengaruhi faktor lain seperti likuiditas, sentimen pasar, hingga respon komunitas secara global.
Kesimpulan
Apa yang dilakukan Gemini bukan hanya soal peluncuran produk, melainkan sebuah pesan simbolik. Setelah bertahun-tahun menolak, mereka kini berani menjadikan XRP sebagai bagian dari strategi bisnis utama.
Langkah ini bisa memperluas kepercayaan pasar terhadap XRP, sekaligus menunjukkan bahwa dinamika industri crypto masih sangat cair dan adaptif terhadap perubahan regulasi dan sentimen komunitas.
Bagi investor ritel, tanggal 25 Agustus patut dicatat, bukan hanya sebagai momen hype, tapi juga untuk menilai arah baru yang sedang dibentuk oleh sinergi antara exchange besar dan token bersejarah.
FAQ
- Apa yang akan diumumkan Gemini terkait XRP pada 25 Agustus?
Gemini akan meluncurkan kartu kredit dengan fitur cashback dalam bentuk XRP, menandai langkah besar mereka mendukung adopsi token ini. - Apakah kartu ini hanya untuk pengguna di Amerika Serikat?
Saat ini, kartu Gemini umumnya tersedia untuk warga AS. Namun ekspansi global bisa saja terjadi bila program ini sukses dan mendapat respons positif. - Apakah XRP sudah legal di Amerika Serikat?
Setelah Ripple memenangkan sebagian gugatan terhadap SEC pada 2023, XRP tidak lagi dianggap sebagai sekuritas oleh banyak pihak. Ini membuka jalan bagi exchange seperti Gemini untuk kembali mendukungnya. - Apa keuntungan menggunakan kartu Gemini dengan XRP?
Pengguna bisa mendapatkan reward hingga 4% dalam bentuk XRP, cocok bagi yang ingin akumulasi aset tanpa harus beli langsung di market. - Apakah peluncuran ini bisa memicu kenaikan harga XRP?
Ada potensi short-term rally karena sentimen positif dan ekspektasi pasar, tapi pergerakan harga tetap tergantung faktor teknikal dan makro. - Mengapa Gemini sebelumnya menolak XRP?
Co-founder Tyler Winklevoss pernah menolak XRP karena khawatir soal sentralisasi dan tekanan regulasi. Namun setelah gugatan SEC, Gemini mengubah sikapnya. - Apa perbedaan Gemini dan exchange lain dalam mendukung XRP?
Gemini dikenal sangat konservatif dalam memilih aset. Ketika mereka akhirnya mendukung XRP secara terbuka, ini dianggap sebagai validasi reputasi token di kalangan institusional. - Saya belum punya XRP, apakah sekarang waktu yang tepat membeli?
Waktu terbaik selalu tergantung strategi investasi pribadi. Namun 25 Agustus bisa jadi momen penting untuk mengevaluasi peluang jika adopsi benar-benar meningkat.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita XRP,