Standard Chartered & Kripto: Langkah Besar Bank Global 2025

Standard Chartered adalah salah satu bank global terbesar yang berpusat di London dan memiliki jaringan kuat di Asia, Afrika, hingga Timur Tengah.

Dengan sejarah panjang dalam dunia perbankan internasional, lembaga ini dikenal sebagai pemain utama dalam layanan keuangan lintas negara.

Langkah Standard Chartered masuk ke industri kripto pada 2025 menjadi sorotan besar karena menunjukkan pergeseran strategi bank tradisional menuju aset digital.

Kehadiran bank global sekelas ini memberikan legitimasi tambahan terhadap ekosistem kripto, sekaligus menandakan bahwa mata uang digital semakin diterima di arus utama keuangan.

Bagi investor, keputusan Standard Chartered terjun ke kripto membuka peluang baru dari sisi keamanan, kepercayaan, dan akses yang lebih luas.

Sementara bagi ekosistem aset digital, hal ini bisa mempercepat adopsi, meningkatkan likuiditas pasar, serta memperkuat posisi kripto sebagai bagian penting dari sistem keuangan masa depan.

 

Apa Itu Standard Chartered dalam Dunia Perbankan Global?

Standard Chartered adalah salah satu bank internasional besar yang berkantor pusat di London, Inggris, dengan jaringan lebih dari 60 negara.

Meskipun berpusat di Eropa, sebagian besar keuntungan bank ini justru berasal dari Asia, Afrika, dan Timur Tengah, menjadikannya sebagai salah satu lembaga keuangan global yang berakar kuat di pasar negara berkembang.

Sejarahnya di Indonesia dimulai sejak 1859 ketika The Chartered Bank, cikal bakal Standard Chartered, membuka usaha perbankan di Batavia.

Setelah sempat berhenti pada 1965, bank ini kembali beroperasi pada 1968 dan kini hadir di enam kota besar, termasuk Jakarta, Surabaya, dan Medan.

Kehadirannya tidak hanya melayani perbankan korporasi dan investasi, tetapi juga ritel dan wealth management, serta mendukung inklusi keuangan melalui layanan digital seperti nexus.

Dalam sistem keuangan global, Standard Chartered berperan penting sebagai penghubung antara pasar negara berkembang dengan pusat ekonomi dunia.

Dengan statusnya sebagai lembaga keuangan sistemik dan anggota indeks FTSE 100, bank ini menjadi salah satu pemain utama yang mendorong perdagangan, arus modal, dan pertumbuhan ekonomi lintas negara.

 

Langkah Standard Chartered ke Dunia Kripto

Perlu diketahui bahwa Standard Chartered memperluas bisnis aset digital melalui Zodia Custody dan Zodia Markets.

Zodia Custody menyediakan layanan kustodian kripto yang aman dan sesuai regulasi, sementara Zodia Markets berfungsi sebagai broker sekaligus platform perdagangan khusus untuk klien institusional.

Bank ini juga meluncurkan layanan perdagangan spot untuk Bitcoin dan Ethereum, menjadikannya salah satu bank global pertama yang menawarkan akses langsung bagi institusi.

Dengan integrasi ke sistem perbankan yang sudah ada, klien bisa melakukan transaksi aset digital melalui antarmuka yang familiar dan didukung standar keamanan perbankan internasional.

Langkah ini didorong oleh meningkatnya demand (permintaan) dari investor institusional yang ingin memasukkan aset digital ke dalam portofolio mereka.

Banyak lembaga keuangan melihat kripto sebagai sarana diversifikasi sekaligus peluang pertumbuhan jangka panjang.

Kehadiran Standard Chartered di sektor ini memberi jalan bagi institusi untuk memenuhi demand tersebut melalui layanan yang aman, transparan, dan berada dalam kerangka regulasi global.

 

Dampak bagi Investor & Ekosistem Kripto

Masuknya Standard Chartered ke dunia kripto menjadi validasi bahwa aset digital kini dipandang serius, terutama karena dukungan datang dari salah satu bank besar global.

Hal itu mendorong keyakinan bahwa kripto tidak lagi hanya dianggap sebagai instrumen spekulatif, tetapi juga bagian dari portofolio finansial yang sah.

Bagi investor, langkah ini membuka potensi meningkatnya adopsi institusional, karena semakin banyak lembaga keuangan yang melihat kripto sebagai sarana diversifikasi.

Dengan hadirnya layanan custody dan perdagangan spot untuk Bitcoin serta Ethereum, akses institusi terhadap aset digital jadi lebih aman dan terjamin. Namun, ada sejumlah risiko dan tantangan yang tetap harus diwaspadai.

Dari sisi regulasi, aturan terkait aset kripto masih berkembang dan bisa berubah sewaktu-waktu sehingga institusi maupun investor ritel harus terus mengikuti update agar aktivitasnya tetap patuh hukum.

Volatilitas juga menjadi tantangan utama, mengingat harga Bitcoin, Ethereum, dan aset kripto lain bisa berfluktuasi tajam dalam waktu singkat, yang berpotensi menimbulkan kerugian besar.

Di samping itu, aspek keamanan tidak bisa diabaikan. Meski ada layanan custody dari pihak terpercaya, ancaman peretasan, pencurian aset digital, atau kegagalan sistem masih mungkin terjadi.

Dengan kata lain, langkah bank besar ini memang membuka peluang adopsi lebih luas, tetapi investor tetap perlu sadar bahwa risiko regulasi, volatilitas harga, dan keamanan teknologi adalah tantangan nyata yang melekat pada dunia kripto.

 

Kesimpulan

Nah, itulah tadi pembahasan menarik tentang Standard Chartered & Kripto: Langkah Besar Bank Global 2025 yang dapat kamu baca selengkapnya di Akademi crypto di INDODAX Academy.

Sebagai kesimpulan, langkah Standard Chartered memasuki dunia kripto di 2025 menjadi penanda penting bagi perkembangan ekosistem aset digital.

Kehadiran bank global ini memperlihatkan bahwa kripto tidak lagi dipandang sebagai instrumen spekulatif semata, melainkan mulai mendapat pengakuan dari lembaga keuangan arus utama.

Bagi investor, ini menjadi sinyal bahwa adopsi institusional akan terus bertumbuh dan peluang investasi di sektor ini makin terbuka luas.

Namun, investor ritel juga perlu menyadari bahwa masuknya pemain besar bukan berarti risiko langsung hilang. Regulasi yang masih berkembang, volatilitas harga yang tinggi, serta isu keamanan tetap menjadi faktor yang harus diantisipasi.

Dari sini, ada pesan edukatif penting, yakni jangan sekadar ikut arus hype, tetapi pahami betul cara kerja aset digital, potensi untung-rugi, serta strategi manajemen risiko.

Pada akhirnya, keputusan Standard Chartered dapat dipandang sebagai pengakuan atas posisi kripto di pasar keuangan.

Meski demikian, hal itu juga menjadi peringatan bahwa pemahaman finansial yang baik serta penggunaan platform resmi tetap menjadi faktor utama bagi keamanan investor.

Bagi siapa pun yang ingin terjun ke aset digital, keputusan bijak bukan hanya soal mengejar cuan, melainkan juga menjaga keamanan dan keberlanjutan investasi.

Oya, selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ 

1. Apakah Standard Chartered benar-benar masuk ke kripto?

Ya. Standard Chartered sudah resmi meluncurkan layanan perdagangan spot Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) untuk klien institusional pada Juli 2025.

 

2. Layanan kripto apa saja yang ditawarkan Standard Chartered?

Mereka menawarkan custody aset digital melalui Zodia Custody, perdagangan OTC lewat Zodia Markets, serta spot trading BTC dan ETH untuk institusi.

 

3. Apakah Standard Chartered bekerja sama dengan perusahaan kripto lain?

Ya. Bank ini bermitra dengan FalconX untuk settlement dan dengan OKX untuk uji coba agunan kripto.

 

4. Apa dampak langkah Standard Chartered bagi investor?

Masuknya bank global ke kripto memberi validasi bahwa aset digital makin diakui secara institusional sehingga kepercayaan investor meningkat.

 

5. Apakah Standard Chartered juga membuat prediksi harga kripto?

Benar. Analis mereka memperkirakan harga Ethereum bisa mencapai USD 7.500 pada akhir 2025 dan USD 25.000 pada 2028.

 

 

 

Author: Boy