Pre Market: Memahami Jam Perdagangan Sebelum Pasar Dibuka

Pernahkah kamu mendengar istilah pre market ketika membahas aktivitas trading saham atau aset kripto? Banyak trader pemula sering mengira bahwa pasar hanya berjalan saat jam resmi bursa.

Padahal, ada sesi tambahan yang terjadi sebelum pasar utama dibuka, dikenal dengan nama pre market. Sesi ini bisa memberi peluang lebih awal untuk merespons berita, tren global, atau sentimen pasar yang muncul sebelum jam perdagangan normal dimulai.

Apa itu Pre Market?

Pre market adalah periode perdagangan yang berlangsung sebelum jam resmi pasar utama dibuka. Dalam konteks saham, misalnya di Amerika Serikat, pre market biasanya dimulai pukul 04.00 hingga 09.30 pagi waktu setempat. Sedangkan untuk kripto yang sifatnya 24 jam, istilah pre market lebih sering digunakan untuk merujuk pada aktivitas perdagangan di platform tertentu sebelum aset tersebut resmi listing di pasar utama.

Pre market memungkinkan trader untuk melakukan transaksi jual beli lebih awal, sehingga mereka bisa menanggapi peristiwa penting yang terjadi di luar jam pasar, seperti rilis data ekonomi, laporan keuangan, atau berita politik global.

Fungsi dan Manfaat Pre Market

Pre market bukan hanya sekadar “tambahan jam” perdagangan, tetapi punya beberapa fungsi penting:

• Mengantisipasi berita global: Trader bisa segera bereaksi terhadap kabar yang dirilis di luar jam pasar. 
• Memberikan sinyal awal: Harga yang terbentuk di pre market sering memberi gambaran sentimen pasar sebelum sesi reguler dimulai. 
• Peluang entry lebih awal: Trader bisa mendapatkan posisi lebih cepat, terutama jika yakin arah pasar akan bergerak sesuai analisis. 

Dengan kata lain, pre market memberi kesempatan tambahan bagi mereka yang ingin lebih gesit dalam merespons dinamika pasar.

Cara Kerja Pre Market

Pada dasarnya, perdagangan di pre market bekerja hampir sama dengan sesi reguler. Trader tetap bisa memasang order beli atau jual, hanya saja volume perdagangan biasanya lebih rendah. Beberapa broker saham internasional membatasi akses ke pre market hanya untuk akun tertentu atau dengan syarat khusus.

Di dunia kripto, pre market sering merujuk pada fase perdagangan OTC (over the counter) atau aktivitas di bursa luar negeri sebelum aset tertentu resmi masuk ke marketplace domestik. 

Misalnya, jika sebuah token baru akan listing di crypto exchange INDODAX pada pukul 14.00 WIB, pergerakan harganya di bursa global sebelum jam tersebut bisa dianggap sebagai indikator pre market.

Kelebihan Pre Market

Ada beberapa keunggulan yang membuat pre market menarik:

• Respon cepat terhadap berita: Trader bisa langsung mengeksekusi strategi sebelum pasar reguler dibuka. 
• Potensi profit tinggi: Karena volatilitas biasanya lebih tajam, peluang cuan bisa lebih besar. 
• Akses informasi lebih cepat: Trader bisa membaca arah pasar lebih dini dibanding menunggu jam reguler. 

Risikonya

Meski menawarkan peluang, pre market juga memiliki risiko yang tidak boleh diabaikan:

• Likuiditas rendah: Jumlah pembeli dan penjual lebih sedikit, sehingga spread harga bisa melebar. 
• Volatilitas ekstrem: Harga bisa bergerak sangat tajam dan sulit diprediksi. 
• Tidak semua broker mendukung: Akses ke pre market bisa terbatas tergantung platform yang digunakan. 

Bagi trader pemula, kondisi ini bisa cukup menantang. Karena itu, memahami risiko sama pentingnya dengan mencari peluang.

Perbedaan Pre Market Saham Vs Kripto

Meskipun sama-sama dikenal dengan istilah pre market, ada perbedaan mendasar antara saham dan kripto:

• Saham: Pre market hanya berlaku sebelum jam bursa resmi dibuka. Ada aturan ketat, jam terbatas, dan akses terbatas. 
• Kripto: Karena pasar kripto buka 24 jam, istilah pre market lebih banyak digunakan untuk menggambarkan perdagangan token sebelum listing resmi. 

Dengan kata lain, pre market saham lebih “resmi” dan terikat jam operasional bursa, sedangkan pre market kripto lebih fleksibel dan mengikuti dinamika listing aset baru.

Tips Trading di Pre Market

Untuk kamu yang ingin mencoba pre market, berikut beberapa tips penting:

1. Gunakan broker terpercaya: Pastikan platform yang kamu gunakan benar-benar mendukung perdagangan di sesi pre market. 
2. Perhatikan volume perdagangan: Hindari transaksi besar jika likuiditas rendah agar tidak terjebak spread melebar. 
3. Ikuti berita global: Karena harga sering bereaksi terhadap kabar penting, selalu update dengan informasi terbaru. 
4. Tetapkan strategi risk management: Pasang stop-loss dan tentukan target profit yang realistis. 
5. Belajar dari pergerakan harga: Gunakan pre market sebagai bahan analisis untuk memprediksi arah pasar reguler. 

Kesimpulan

Pre market adalah sesi perdagangan sebelum pasar utama dibuka, yang memberi kesempatan bagi trader untuk merespons berita lebih cepat dan mencari peluang lebih awal. Meski menawarkan keuntungan, pre market juga punya risiko tinggi, terutama likuiditas rendah dan volatilitas tajam. Dalam saham, pre market adalah jam resmi tambahan, sedangkan di kripto, istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan pergerakan harga sebelum aset listing di bursa tertentu.

Jika dimanfaatkan dengan bijak, pre market bisa menjadi senjata tambahan dalam strategi trading kamu. Namun, jangan lupa untuk selalu menyeimbangkan antara peluang dan risiko agar tetap aman dan berkelanjutan dalam jangka panjang.

Itulah informasi menarik tentang Blockchain yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn,, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

FAQ

1. Apa itu pre market dalam saham?
   Pre market adalah sesi perdagangan sebelum bursa resmi dibuka, biasanya berlangsung antara pukul 04.00–09.30 waktu setempat di AS. 
2. Apakah pre market ada di kripto?
   Ya, istilah ini digunakan untuk menggambarkan perdagangan token sebelum resmi listing di bursa tertentu. 
3. Apa kelebihan trading di pre market?
   Trader bisa merespons berita lebih cepat, mendapatkan sinyal pasar lebih awal, dan berpotensi memperoleh profit lebih besar. 
4. Apa risiko terbesar pre market?
   Risiko utama adalah likuiditas rendah, volatilitas tinggi, serta akses yang terbatas tergantung broker atau platform. 
5. Siapa yang cocok ikut pre market?
   Trader berpengalaman dengan pemahaman risiko dan strategi manajemen yang baik, bukan pemula yang masih belajar dasar-dasar trading.

Author: EH