Aset Tidak Lancar: Definisi dan Contoh
icon search
icon search

Top Performers

Aset Tidak Lancar: Definisi, Contoh, dan Relevansinya dengan Investasi Jangka Panjang

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Aset Tidak Lancar: Definisi, Contoh, dan Relevansinya dengan Investasi Jangka Panjang

Aset tidak lancar

Daftar Isi

Dalam dunia keuangan dan akuntansi, aset dibagi menjadi dua kategori besar: aset lancar dan aset tidak lancar. Jika aset lancar identik dengan hal-hal yang mudah dicairkan menjadi kas dalam jangka waktu singkat, aset tidak lancar justru sebaliknya. 

Topik ini penting karena bukan hanya akuntan atau pebisnis yang perlu memahami konsepnya, tetapi juga para investor, termasuk kamu yang mungkin sedang mempertimbangkan perbandingan antara investasi konvensional dan aset kripto.

 

Definisi Aset Tidak Lancar

Aset tidak lancar adalah aset yang dimiliki perusahaan atau individu dengan tujuan penggunaan jangka panjang, biasanya lebih dari satu tahun. Aset ini tidak dimaksudkan untuk segera dijual atau diuangkan, melainkan berfungsi mendukung operasi bisnis atau memberikan manfaat berkelanjutan. 

Dalam neraca keuangan, aset tidak lancar sering disebut juga dengan istilah aset tetap, aset jangka panjang, atau aktiva tetap.

Sederhananya, jika aset lancar adalah “uang tunai” yang bisa cepat dipakai, aset tidak lancar adalah “pondasi” yang menopang keberlangsungan usaha dalam jangka waktu lama.

 

Contoh Aset Tidak Lancar

Ada banyak contoh nyata dari aset tidak lancar, antara lain:

  • Tanah: Digunakan sebagai lokasi usaha, pabrik, atau investasi properti. Nilainya cenderung stabil bahkan meningkat seiring waktu.

  • Gedung: Bisa berupa kantor, gudang, atau pusat produksi. Gedung adalah aset berwujud yang memberikan manfaat operasional.

  • Mesin dan Peralatan: Mesin produksi yang mendukung aktivitas utama perusahaan.

  • Hak Paten dan Merek Dagang: Termasuk aset tidak berwujud yang memberikan perlindungan hukum sekaligus keunggulan kompetitif.

Dari contoh ini, terlihat bahwa aset tidak lancar bukan sekadar kepemilikan benda fisik, tetapi juga bisa berbentuk hak atau nilai yang tidak kasat mata namun berharga.

 

Karakteristik Aset Tidak Lancar

Agar lebih mudah dipahami, berikut beberapa ciri khas dari aset tidak lancar:

  • Tidak mudah dicairkan: Dibutuhkan waktu dan proses panjang untuk mengubahnya menjadi kas.

  • Bersifat jangka panjang: Memberikan manfaat lebih dari satu tahun.

  • Mengalami depresiasi: Kecuali tanah, sebagian besar aset tidak lancar berwujud seperti gedung atau mesin mengalami penyusutan nilai.

  • Memberikan manfaat operasional: Keberadaannya mendukung kegiatan usaha atau investasi secara berkelanjutan.

Dengan ciri-ciri tersebut, aset tidak lancar bisa dilihat sebagai bentuk “ketahanan” yang menjaga keberlangsungan usaha atau portofolio jangka panjang.

 

Relevansi Aset Tidak Lancar dengan Investasi Jangka Panjang

Mengapa aset tidak lancar begitu penting dalam konteks investasi jangka panjang?

  1. Stabilitas Nilai
    Tanah dan gedung umumnya memiliki kecenderungan untuk naik nilainya dalam jangka panjang, meskipun bisa saja ada fluktuasi dalam jangka pendek.

  2. Pendapatan Pasif
    Gedung atau tanah yang dimanfaatkan sebagai properti sewa dapat memberikan penghasilan tambahan yang konsisten.

  3. Diversifikasi Portofolio
    Investor yang cerdas biasanya memasukkan aset tidak lancar seperti properti ke dalam portofolio agar tidak hanya bergantung pada aset berisiko tinggi.

  4. Perlindungan dari Inflasi
    Harga aset tetap seperti tanah seringkali mengikuti bahkan melampaui inflasi, sehingga bisa menjadi benteng pelindung nilai kekayaan.

Bagi investor, memiliki aset tidak lancar berarti menjaga fondasi stabil di tengah dinamika pasar keuangan yang cepat berubah.

 

Perbandingan Aset Tidak Lancar dengan Aset Kripto

Lalu bagaimana posisi aset kripto jika dibandingkan dengan aset tidak lancar? Meskipun sama-sama bisa menjadi bagian dari strategi investasi, keduanya memiliki karakteristik berbeda:

  • Likuiditas
    Aset kripto sangat likuid karena bisa diperdagangkan kapan saja di bursa. Sebaliknya, aset tidak lancar membutuhkan waktu lama untuk dijual.

  • Volatilitas
    Nilai aset kripto bisa berubah drastis dalam hitungan jam, sedangkan aset tidak lancar seperti tanah atau gedung lebih stabil.

  • Aksesibilitas
    Membeli aset kripto bisa dilakukan dengan modal relatif kecil melalui platform digital. Untuk membeli aset tidak lancar seperti tanah atau gedung, modal yang dibutuhkan biasanya sangat besar.

  • Fungsi Investasi
    Aset tidak lancar lebih cocok untuk jangka panjang dengan imbal hasil stabil, sementara aset kripto bisa memberikan peluang keuntungan tinggi dalam waktu singkat, meski dengan risiko besar.

Dengan perbandingan ini, jelas bahwa kedua jenis aset tidak saling menggantikan, melainkan bisa saling melengkapi dalam portofolio investasi.

 

Kesimpulan

Aset tidak lancar adalah bentuk investasi jangka panjang yang berperan penting sebagai fondasi dalam menjaga stabilitas keuangan. Contohnya adalah tanah, gedung, mesin, hingga hak paten, yang semuanya memberikan manfaat berkelanjutan bagi individu maupun perusahaan.

Jika dibandingkan dengan aset kripto, perbedaan utama terletak pada likuiditas, volatilitas, dan aksesibilitas. Aset kripto bisa menjadi peluang besar bagi investor yang berani mengambil risiko, sementara aset tidak lancar lebih menekankan pada keamanan dan kestabilan.

Kombinasi keduanya dapat menjadi strategi investasi yang seimbang: aset tidak lancar sebagai pondasi, dan aset kripto sebagai peluang pertumbuhan.

 

Itulah informasi menarik tentang Tutorial yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.x

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

 

Follow Sosmed Telenya Indodax sekarang!

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

  1. Apa itu aset tidak lancar?
    Aset tidak lancar adalah aset jangka panjang yang tidak mudah dicairkan menjadi kas dan memberikan manfaat lebih dari satu tahun.

  2. Apa saja contoh aset tidak lancar?
    Contoh umum meliputi tanah, gedung, mesin, serta aset tidak berwujud seperti paten dan merek dagang.

  3. Mengapa aset tidak lancar penting untuk investasi jangka panjang?
    Karena nilainya stabil, dapat menghasilkan pendapatan pasif, serta melindungi kekayaan dari inflasi.

  4. Bagaimana perbedaan aset tidak lancar dengan aset kripto?
    Aset tidak lancar stabil dan membutuhkan modal besar, sedangkan aset kripto lebih likuid, volatil, dan dapat diakses dengan modal kecil.

  5. Apakah aset tidak lancar lebih baik dari aset kripto?
    Tidak ada yang lebih baik mutlak, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Investor sebaiknya menyesuaikan dengan tujuan, modal, dan profil risikonya.

 

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

 

Author: ON

Lebih Banyak dari Tutorial

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
dot Polkadot 10.5%
bnb BNB 0.3%
sol Solana 5.1%
eth Ethereum 1.84%
ada Cardano 1.25%
pol Polygon Ecosystem Token 1.97%
trx Tron 2.39%
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
SQD/IDR
Subsquid
2.476
93.29%
RFC/IDR
Retard Fin
143
41.77%
DLC/IDR
Diverge Lo
1.700
39.12%
TOKO/IDR
Tokoin
4
33.33%
VCG/USDT
VCGamers
0
24.06%
Nama Harga 24H Chg
AIH/IDR
AIHub
426.615
-31.17%
MRS/IDR
Metars Gen
274.994
-27.63%
KUNCI/IDR
Kunci Coin
3
-25%
KRD/IDR
Krypton DA
96
-21.95%
ORDER/IDR
Orderly Ne
2.990
-19.01%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Perbedaan Aset Lancar dan Tidak Lancar: Kunci Diversifikasi Portofolio Termasuk Kripto
26/09/2025
Perbedaan Aset Lancar dan Tidak Lancar: Kunci Diversifikasi Portofolio Termasuk Kripto

Dalam dunia investasi dan keuangan, memahami perbedaan aset lancar dan

26/09/2025
Mengenal Aset Lancar: Definisi, Contoh, dan Perbandingannya dengan Aset Digital
26/09/2025
Mengenal Aset Lancar: Definisi, Contoh, dan Perbandingannya dengan Aset Digital

Bagi pelaku bisnis maupun individu, memahami posisi keuangan bukan sekadar

26/09/2025
Aset Tidak Lancar: Definisi, Contoh, dan Relevansinya dengan Investasi Jangka Panjang
26/09/2025
Aset Tidak Lancar: Definisi, Contoh, dan Relevansinya dengan Investasi Jangka Panjang

Dalam dunia keuangan dan akuntansi, aset dibagi menjadi dua kategori

26/09/2025