Jika kamu seorang investor saham, istilah “tender offer” pasti pernah kamu dengar. Namun, apa sebenarnya tender offer itu, dan mengapa penting untuk kamu pahami?
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), aktivitas tender offer di Indonesia terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa tender offer bukan hanya strategi bisnis, tetapi juga peluang besar bagi investor untuk memperoleh keuntungan.
Dalam artikel ini, kamu akan mempelajari pengertian tender offer, jenis-jenisnya, proses yang terlibat, serta contoh nyata yang dapat membantu kamu memahami bagaimana peluang ini bisa menguntungkan. Yuk, simak pembahasannya hingga tuntas!
Baca Juga: Rahasia Cara Melihat Saham yang Bagus untuk Jangka Panjang untuk Pemula
Apa Itu Tender Offer Saham?
Tender offer adalah penawaran pembelian saham oleh pihak tertentu, biasanya dengan tujuan akuisisi atau pengendalian perusahaan. Penawaran ini dilakukan kepada pemegang saham dengan harga lebih tinggi dari harga pasar sebagai insentif untuk menjual saham mereka.
Tujuan utama tender offer:
- Mengambil alih kendali mayoritas atas perusahaan.
- Melakukan akuisisi penuh terhadap saham perusahaan target.
Sebagai investor, kamu perlu memahami bahwa tender offer sering kali menjadi peluang untuk mendapatkan harga jual saham yang lebih tinggi. Namun, proses ini juga melibatkan berbagai pertimbangan strategis yang mempengaruhi masa depan perusahaan.
Sekarang setelah kamu memahami pengertian dasar tender offer, mari kita bahas dua jenis utama tender offer yang perlu kamu ketahui.
Baca Juga: Pasar Saham Buka Jam Berapa? Panduan untuk Trader
Jenis-Jenis Tender Offer Saham
1. Tender Offer Wajib (Mandatory Tender Offer / MTO)
Tender offer wajib adalah penawaran yang diatur oleh regulasi, khususnya setelah pengambilalihan lebih dari 50% saham suatu perusahaan publik. Tujuannya adalah melindungi pemegang saham minoritas dengan memberikan mereka kesempatan untuk menjual saham dengan harga wajar.
Contoh nyata: Akuisisi Bank Danamon oleh MUFG memicu tender offer wajib sesuai aturan OJK. Pemegang saham minoritas diberi kesempatan untuk menjual saham mereka dengan harga yang telah ditentukan.
2. Tender Offer Sukarela (Voluntary Tender Offer / VTO)
Berbeda dengan tender offer wajib, tender offer sukarela dilakukan atas inisiatif pihak pembeli tanpa adanya kewajiban hukum. Biasanya, ini dilakukan untuk tujuan strategis seperti mendapatkan akses teknologi, pasar baru, atau mengintegrasikan bisnis.
Contoh nyata: Akuisisi GoTo terhadap perusahaan kecil berbasis teknologi merupakan salah satu contoh tender offer sukarela untuk memperluas jangkauan layanan mereka.
Setelah memahami perbedaan antara MTO dan VTO, langkah berikutnya adalah mengenal bagaimana proses tender offer berjalan.
Bagaimana Proses Tender Offer Saham?
Proses tender offer biasanya melibatkan langkah-langkah berikut:
1.Pengumuman Resmi
Pihak pembeli mengumumkan tender offer melalui media massa atau situs resmi perusahaan.
2.Penentuan Harga
Harga tender offer biasanya lebih tinggi dari harga pasar sebagai insentif bagi pemegang saham.
3.Periode Penawaran
Pemegang saham diberi waktu tertentu (biasanya beberapa minggu hingga bulan) untuk memutuskan apakah akan menjual saham mereka.
4.Eksekusi dan Penyelesaian
Jika pemegang saham setuju, saham akan dialihkan ke pembeli, dan dana akan ditransfer sesuai kesepakatan.
Jika kamu tertarik untuk ikut tender offer, penting untuk memahami keuntungan dan risiko yang terlibat. Mari kita bahas lebih lanjut di bagian berikut.
Baca Juga: Pajak Trading Saham: Contoh Kasus dan Cara Menghitungnya
Keuntungan dan Risiko Tender Offer Saham
Keuntungan
1.Harga Jual Lebih Tinggi
Pemegang saham biasanya mendapatkan harga premium dibandingkan harga pasar.
2.Likuiditas Instan
Kamu bisa menjual saham dengan mudah tanpa perlu mencari pembeli di pasar.
3.Kesempatan Keluar dari Perusahaan
Jika kamu tidak setuju dengan arah baru perusahaan, tender offer adalah peluang untuk keluar dengan keuntungan.
Risiko
1.Ketidakpastian Strategi Perusahaan
Perubahan besar setelah tender offer dapat mempengaruhi nilai saham di masa depan.
2.Kegagalan Tender Offer
Jika tender offer tidak berhasil, harga saham bisa kembali ke level sebelum penawaran.
Dengan memahami keuntungan dan risikonya, kamu dapat membuat keputusan yang lebih bijak. Sekarang, mari kita lihat beberapa contoh nyata tender offer di Indonesia.
Baca Juga: Apa Bedanya Reksadana dan Saham? Panduan Pemula
Contoh Tender Offer Saham di Indonesia
- Akuisisi oleh MUFG Akuisisi Bank Danamon oleh MUFG memicu tender offer wajib yang memberikan kesempatan kepada pemegang saham minoritas untuk menjual saham mereka dengan harga wajar.
- Tender Offer GoTo GoTo melakukan tender offer sukarela untuk membeli startup teknologi kecil, memperluas jangkauan pasar mereka.
Contoh-contoh ini menunjukkan bagaimana tender offer dapat memengaruhi keputusan investasi, baik bagi pemegang saham mayoritas maupun minoritas.
Kesimpulan
Tender offer saham adalah strategi penting dalam pasar modal yang memberikan peluang menarik bagi investor. Dengan memahami pengertian, jenis-jenisnya (MTO dan VTO), proses, serta keuntungan dan risiko yang terlibat, kamu kini memiliki gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana tender offer dapat menjadi alat investasi yang menguntungkan.
Selalu pastikan untuk memeriksa pengumuman resmi dan mempertimbangkan semua aspek sebelum memutuskan untuk ikut tender offer. Dengan pengetahuan ini, kamu dapat mengambil keputusan yang lebih cerdas dalam dunia investasi.
Demikianlah pembahasan menarik tentang Tender Offer Saham yang bisa kamu pelajari lebih lengkap di artikel Akademi crypto INDODAX Academy. Selain memperdalam wawasan tentang investasi, kamu juga bisa menemukan berita crypto seputar dunia kripto hanya di INDODAX. Yuk, mulai eksplorasi sekarang!
FAQ
1.Apa itu tender offer saham?
Tender offer adalah penawaran pembelian saham oleh pihak tertentu, biasanya dengan harga lebih tinggi dari pasar.
2.Apa perbedaan tender offer wajib dan sukarela?
Tender offer wajib diatur oleh regulasi, sedangkan sukarela dilakukan atas inisiatif pembeli tanpa kewajiban hukum.
3.Bagaimana cara mengetahui adanya tender offer saham?
Kamu bisa melihat pengumuman resmi di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau melalui media massa.
4.Apa risiko terbesar tender offer saham? Risiko utama adalah ketidakpastian masa depan perusahaan setelah proses tender offer selesai.
Informasi Tambahan: Segera Hadir! Diversifikasi investasi kamu jadi lebih mudah di INDODAX
Nah, ada informasi tambahan untuk kamu, karena INDODAX akan memberikan pilihan investasi baru dengan hadirnya saham-saham AS unggulan. Kini, selain berinvestasi di kripto, kamu bisa memperluas portofolio dengan lebih dari 50 saham perusahaan besar AS, langsung dari satu akun INDODAX kamu, semuanya di satu aplikasi.
Tidak perlu lagi pindah platform! Semua yang kamu butuhkan untuk mencapai tujuan investasi ada di sini. Mau investasi di kripto dan saham AS sekaligus? Kini, semua jadi mungkin dengan INDODAX. Jangan lewatkan kesempatan untuk mendiversifikasi portofolio dan memaksimalkan potensi keuntunganmu.
Siapkan diri kamu sekarang, dan jadi yang pertama menikmati akses investasi yang lebih luas dan lebih fleksibel hanya di INDODAX.
Author: RB