Staking ETF pertama untuk Solana (SOL) resmi diluncurkan hari ini, Selasa (2/7), oleh REX-Osprey di Amerika Serikat.
Produk ini memungkinkan investor mendapatkan eksposur terhadap aset SOL sekaligus penghasilan dari staking, dan diprediksi memicu lonjakan harga signifikan.
Analis memperkirakan potensi breakout teknikal hingga 47% ke level $235, jika harga mampu menembus resistance $159.
Peluncuran ETF Solana Jadi Katalis Baru Harga SOL
Produk baru ini hadir sebagai ETF staking pertama untuk token Solana di pasar Amerika Serikat.
Selain memberikan eksposur terhadap harga SOL, ETF ini juga memungkinkan investor memperoleh staking yield langsung dari kepemilikan ETF, menjadikannya aset ganda yang menarik, terutama bagi kalangan institusi.
Peluncuran ETF ini mendapat sorotan dari analis pasar, termasuk Eric Balchunas dari Bloomberg, yang menyebutnya sebagai awal dari tren “Altcoin ETF Summer”, di mana altcoin seperti Solana berpotensi memimpin tren bullish selanjutnya.
Sementara itu, analis ETF lainnya, James Seyffart, menilai bahwa peluang persetujuan spot ETF SOL kini mencapai 95%, bersamaan dengan Litecoin dan XRP, yang semakin membuka peluang reli jangka menengah.
Here are mine and @EricBalchunas‘ most recent odds on spot crypto ETF approvals by the end of 2025. We expect a wave of new ETFs in this second half of 2025. pic.twitter.com/H3pxJhqMy3
— James Seyffart (@JSeyff) June 30, 2025
Pelajari juga: ETF Crypto vs Reksa Dana: Pilih Mana untuk Investasi Cerdas 2025?
Breakout Bisa Capai $235 Jika Resistance Ditembus

Grafik Harga SOL (Sumber: TradingView via CoinGape)
Dari sisi teknikal, harga SOL menunjukkan formasi symmetrical triangle di chart harian. Pola ini mengindikasikan potensi breakout besar jika resistance teknikal berhasil ditembus.
Harga SOL saat ini berada di kisaran $148 per 1 Juli 2025, setelah sempat ditolak di level $159, yang menjadi resistance utama.
Jika harga mampu ditutup di atas level tersebut, potensi kenaikan 47% menuju $235 terbuka secara teknikal.
Level teknikal lainnya yang menjadi perhatian adalah SMA-50 ($157) dan SMA-200 ($166). Keduanya menjadi konfirmasi tambahan dalam struktur breakout.
Sementara itu, Awesome Oscillator (AO) mulai menunjukkan histogram hijau, menandakan tekanan jual mulai melemah meski belum ada sinyal breakout penuh.
Baca selanjutnya: Bagaimana Arah Harga Solana (SOL) di Bulan Juli 2025?
Aktivitas Wallet Ritel Naik, FOMO Meningkat

Jumlah wallet yang menyimpan lebih dari 0,1 SOL capai ATH (Sumber: X/Ali Charts)
Sentimen positif terhadap ETF juga tercermin dari data on-chain milik Glassnode. Jumlah wallet yang menyimpan kurang dari 0.1 SOL kini mencapai 11,44 juta alamat, tertinggi dalam sejarah Solana.
Lonjakan ini mencerminkan minat investor ritel yang meningkat, biasanya dipicu oleh sentimen dan spekulasi jangka pendek.
Kondisi ini memperkuat potensi reli harga jika sentimen pasca-peluncuran ETF tetap terjaga, apalagi jika disertai volume pembelian dari pelaku pasar ritel maupun institusional.
Baca juga berita trending: 3 Meme Coin Ini Punya Peluang Kuat Naik di Juli 2025
Breakout Gagal Bisa Picu Koreksi
Meski optimisme meningkat, risiko teknikal tetap ada. Jika harga SOL kembali ditolak di atas resistance utama, maka potensi false breakout bisa memicu aksi ambil untung jangka pendek.
Selain itu, peluncuran ETF juga berisiko menghadirkan “sell the news”, di mana harga justru terkoreksi setelah realisasi event karena ekspektasi sudah terlalu tinggi sebelumnya.
Faktor ini harus diwaspadai terutama jika tekanan beli tidak cukup kuat untuk mempertahankan momentum.
Kesimpulan
Peluncuran ETF Solana hari ini menjadi momentum penting yang dapat memperkuat narasi adopsi institusional terhadap altcoin.
Dengan kombinasi sentimen positif, dukungan teknikal, serta partisipasi ritel yang meningkat, harga SOL berpotensi mengalami breakout signifikan dalam waktu dekat.
Namun, seperti biasa, validasi dari pergerakan harga tetap menjadi penentu utama. Breakout di atas $159 akan menjadi sinyal teknikal pertama untuk reli menuju $235. Jika gagal, pasar bisa kembali ke fase konsolidasi atau koreksi jangka pendek.
FAQ
- Apa itu staking ETF Solana dan bagaimana cara kerjanya?
Staking ETF Solana adalah produk investasi yang memberikan paparan terhadap harga token SOL sekaligus imbal hasil dari staking. Investor tidak perlu staking langsung, tapi tetap mendapatkan reward dari aktivitas tersebut. - Apakah ETF bisa mendorong harga Solana naik?
Ya, analis memprediksi ETF dapat menjadi pemicu utama reli harga. Dalam kasus ini, potensi breakout hingga 47% disebutkan jika resistance teknikal berhasil ditembus. - Kapan ETF Solana diluncurkan?
ETF Solana dari REX-Osprey dijadwalkan rilis di Amerika Serikat pada Selasa, 2 Juli 2025, menjadi produk pertama sejenis yang tersedia untuk investor publik. - Apa sinyal teknikal penting yang harus diperhatikan?
Level resistance di $159, SMA-50 ($157), dan SMA-200 ($166) adalah level penting. Breakout di atas area ini bisa mengonfirmasi tren bullish lanjutan. - Mengapa data wallet kecil penting dalam analisis harga?
Lonjakan jumlah wallet kecil mencerminkan sentimen ritel yang kuat, yang sering memicu pergerakan harga cepat karena dipengaruhi oleh faktor FOMO dan ekspektasi jangka pendek.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- CoinGape – How Could Solana Price React on US Staking ETF Launch Tomorrow?, diakses pada 2 Juli 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Altcoin, #Berita Solana, #Crypto ETF, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini