Pendiri Terraform Labs, Do Kwon, akhirnya memutuskan mengubah pernyataan dari not guilty menjadi mengaku bersalah dalam kasus runtuhnya ekosistem TerraUSD (UST) dan LUNA senilai $40 miliar.

Sumber: CCN
Keputusan ini diambil di tengah tekanan hukum berat yang dihadapinya di Amerika Serikat. Hakim Distrik AS Paul Engelmayer menjadwalkan sidang perubahan pengakuan pada Selasa (12/8) di Pengadilan Distrik Selatan New York.
Jika pengakuan bersalah diterima, Do Kwon wajib memberikan penjelasan rinci terkait setiap dakwaan yang dia akui.
Do Kwon Update: The plea hearing is tomorrow August 12th.
Do Kwon was extradited to the United States from Montenegro on December 31, 2024.
He initially pleaded not guilty to nine felony counts, including securities fraud, market manipulation, money laundering, and wire fraud.… pic.twitter.com/TJTPmCAATB
— MartyParty (@martypartymusic) August 11, 2025
Kasus Runtuhnya Terra-Luna
Skandal ini bermula pada Mei 2022 ketika UST, stablecoin algoritmik milik Terraform Labs, kehilangan patokan terhadap dolar AS.
Mekanisme mint-burn dengan token pendamping LUNA gagal mempertahankan peg $1, memicu spiral harga yang menghapus seluruh nilai pasar senilai $40 miliar.
Kejatuhan Terra-Luna memicu efek domino di industri crypto, mendorong kebangkrutan beberapa perusahaan besar dan melemahkan kepercayaan investor global. Beberapa analis menilai, krisis ini ikut mempercepat runtuhnya platform seperti FTX.
Baca juga berita lainnya: CZ Kena Gugatan FTX Rp28 T, Tapi Langsung Balik Serang!
Tuduhan dan Ancaman Hukuman
Do Kwon menghadapi sembilan tuduhan pidana di AS, termasuk:
- Penipuan sekuritas
- Penipuan komoditas
- Wire fraud
- Manipulasi pasar
- Konspirasi pencucian uang
Berdasarkan hukum federal AS, ancaman maksimalnya mencapai 61 tahun penjara, dengan rincian:
- Konspirasi penipuan: hingga 5 tahun per dakwaan
- Penipuan komoditas & sekuritas: hingga 7 tahun per dakwaan
- Wire fraud: hingga 7–20 tahun per dakwaan
- Manipulasi pasar: hingga 7 tahun per dakwaan
- Konspirasi pencucian uang: hingga 7 tahun per dakwaan
Meski demikian, vonis aktual biasanya lebih rendah jika terdakwa bekerja sama dengan jaksa atau tidak memiliki catatan kriminal sebelumnya.
Perjalanan Hukum Do Kwon
Setelah menjadi buronan internasional selama berbulan-bulan, Do Kwon ditangkap di Montenegro pada Maret 2023 bersama mantan CFO Terraform, Han Chang-joon, saat mencoba terbang ke Dubai dengan paspor palsu.
Montenegro kemudian menjadi arena perebutan ekstradisi antara AS dan Korea Selatan. Pada awal 2024, Kwon akhirnya diekstradisi ke AS. Pada Januari 2025, ia mengajukan not guilty plea, sebelum kini memutuskan untuk mengaku bersalah.
Dampak dan Preseden Hukum
Kasus ini telah memicu gugatan perdata oleh SEC AS, yang dimenangkan pada April 2024. Kwon dan Terraform diwajibkan membayar $4,47 miliar, menutup operasi, dan menggunakan sisa aset untuk membayar kreditur. Kwon sendiri diketahui memiliki 92% saham Terraform Labs.
Pengakuan bersalah ini berpotensi mempercepat proses hukum di AS dan dapat memengaruhi penyelidikan di Korea Selatan.
Para pakar menilai, kasus ini bisa menjadi preseden penting untuk penanganan penipuan crypto lintas negara di masa depan.
Baca berita selanjutnya: Hacker Ubah Akun YouTube Jadi Mesin Curi ETH Lewat Video AI
Kesimpulan
Pengakuan bersalah Do Kwon menandai babak baru dalam salah satu skandal crypto terbesar sepanjang sejarah.
Dari puncak kejayaan $40 miliar hingga terancam puluhan tahun di penjara, kisah ini menjadi peringatan keras bagi pelaku industri crypto tentang risiko hukum dan etika bisnis yang diabaikan.
FAQ
- Apa itu TerraUSD (UST) dan LUNA?
TerraUSD (UST) adalah stablecoin algoritmik yang dirancang untuk mempertahankan nilai $1 melalui mekanisme arbitrase dengan token LUNA. Sistem ini gagal pada Mei 2022, memicu keruntuhan nilai keduanya. - Mengapa Do Kwon bisa dihukum hingga 61 tahun?
Karena ia menghadapi sembilan tuduhan pidana, termasuk penipuan, manipulasi pasar, dan pencucian uang. Masing-masing dakwaan punya hukuman maksimal yang jika dijumlahkan mencapai 61 tahun. - Apa dampak runtuhnya Terra-Luna bagi industri crypto?
Kejatuhan ini memicu efek domino yang merugikan investor miliaran dolar, memicu kebangkrutan beberapa perusahaan, dan mengikis kepercayaan publik terhadap aset digital. - Apakah Do Kwon hanya diadili di AS?
Tidak. Korea Selatan juga menjeratnya dengan tuduhan penipuan dan pelanggaran pasar modal. Pengakuan bersalah di AS dapat memengaruhi proses hukum di negaranya. - Apakah ada ganti rugi untuk korban runtuhnya Terra-Luna?
Melalui gugatan perdata SEC, Terraform dan Do Kwon diwajibkan membayar $4,47 miliar dan memanfaatkan sisa aset perusahaan untuk membayar kreditur.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- CryptoNews – Terraform Co-Founder Do Kwon to Plead Guilty in $40B UST Fiasco, diakses pada 12 Agustus 2025
- CCN – Do Kwon Set To Change ‘Not-Guilty’ Plea in $40B TerraUSD Collapse Case, diakses pada 12 Agustus 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Scam Crypto