Jika kamu aktif dalam perdagangan futures di dunia kripto, istilah “funding rate” pasti sering kamu temui. Namun, banyak trader pemula yang belum memahami peran krusial komponen ini. Funding rate bukan hanya angka semata, tapi instrumen yang mengatur keseimbangan pasar derivatif dengan pasar spot. Dalam artikel ini, kamu akan memahami secara mendalam tentang funding rate, bagaimana cara kerjanya, serta mengapa ini penting bagi strategi trading kamu.
Pengertian Funding Rate
Funding rate adalah biaya periodik yang dibayarkan antara trader long (yang membeli) dan short (yang menjual) dalam kontrak perpetual futures. Tujuannya adalah untuk menjaga harga kontrak futures tetap mendekati harga pasar spot.
Berbeda dari kontrak futures konvensional yang memiliki tanggal kedaluwarsa, kontrak perpetual tidak memiliki batas waktu. Oleh karena itu, funding rate digunakan sebagai mekanisme penyelarasan harga.
Baca juga artikel terkait: Apa Itu Crypto Long Term? Intip Strateg 2025 & Rewardnya
Bagaimana Funding Rate Bekerja?
Funding rate biasanya dihitung setiap 8 jam. Siapa yang membayar dan siapa yang menerima tergantung dari arah posisi dan kondisi pasar saat itu:
- Jika harga kontrak lebih tinggi dari harga spot ? Funding rate positif, trader long membayar trader short.
- Jika harga kontrak lebih rendah dari harga spot ? Funding rate negatif, trader short membayar trader long.
Contoh Sederhana:
Misalnya:
- Harga Bitcoin spot = $30.000
- Harga futures perpetual = $30.300
- Funding rate = +0,01%
Artinya, trader long membayar biaya 0,01% kepada trader short pada periode funding berikutnya.
Mengapa Funding Rate Penting?
- Menjaga Stabilitas Harga: Funding rate mendorong pasar untuk tetap selaras antara kontrak derivatif dan harga spot.
- Menunjukkan Sentimen Pasar: Funding rate yang tinggi (positif) mengindikasikan banyak trader mengambil posisi long, dan sebaliknya.
- Menambah atau Mengurangi Biaya Posisi: Trader harus mempertimbangkan funding rate sebagai biaya tambahan jika membuka posisi dalam waktu lama.
Kamu mungkin tertarik dengan ini juga: Mengenal Swing Trading: Strategi Jitu untuk Membuat Keuntungan di Pasar Berayun
Dampak Funding Rate bagi Trader
- Trader Jangka Pendek: Mungkin tidak terlalu terpengaruh karena mereka menutup posisi sebelum periode funding berikutnya.
- Trader Jangka Panjang (Swing/Position Trader): Perlu memperhatikan funding rate agar tidak mengalami akumulasi biaya tinggi.
- Strategi Arbitrase: Trader profesional kadang memanfaatkan funding rate ekstrem untuk melakukan arbitrase antar platform atau pasar spot vs futures.
Kesimpulan
Funding rate adalah elemen penting dalam ekosistem perdagangan futures crypto. Memahami cara kerja dan dampaknya dapat membantumu membuat keputusan trading yang lebih cerdas. Sebagai trader aktif, jangan abaikan komponen ini karena dapat mempengaruhi profitabilitas posisi kamu secara signifikan, terutama jika kamu memegang posisi dalam jangka waktu panjang.
Itulah pembahasan menarik tentang Funding rate a crypto yang akan naik yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.
Dan untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store. Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
1. Apakah funding rate selalu dikenakan?
Funding rate hanya berlaku untuk kontrak perpetual futures dan tidak berlaku untuk spot market.
2. Berapa sering funding rate dihitung?
Biasanya setiap 8 jam, tergantung platform exchange yang digunakan.
3. Apakah funding rate bisa negatif?
Ya, jika harga futures lebih rendah dari harga spot, funding rate akan menjadi negatif.
4. Bagaimana cara memanfaatkan funding rate untuk profit?
Trader berpengalaman bisa melakukan arbitrase atau membuka posisi yang mendapatkan pembayaran funding ketika funding rate menguntungkan.
Author: EH