Backpack Wallet Dukung BNB Chain, DeFi Makin Gila!

Era Baru Wallet Multi-Chain

Bayangkan kamu bisa nyimpan, kirim, dan main DeFi lintas jaringan tanpa ribet gonta-ganti wallet. Itulah yang kini ditawarkan Backpack Wallet setelah resmi mendukung BNB Chain pada 20 Oktober 2025. Langkah ini bukan cuma upgrade fitur semata, tapi sinyal kuat kalau ekosistem Web3 makin matang dan memasuki fase praktikalitas sejati. Ribuan pengguna DeFi di seluruh dunia—terutama di Indonesia yang aktif menggunakan BNB Chain karena biayanya terjangkau—kini punya akses lebih mudah ke ekosistem DeFi lintas blockchain dari satu aplikasi saja.

Sebelum kita bahas kenapa update ini bikin DeFi makin gila dan membuka peluang tak terbatas bagi para trader dan liquidity provider, yuk kita kenalan dulu dengan siapa sebenarnya Backpack Wallet dan filosofi di baliknya.

 

Apa Itu Backpack Wallet dan Siapa di Baliknya

Backpack Wallet adalah lebih dari sekadar dompet cryptocurrency biasa. Kamu mesti memahami bahwa ini adalah self-custodial wallet  jenis dompet kripto non-kustodial yang memberi kamu kontrol penuh atas aset digital tanpa perlu mempercayai intermediary atau perusahaan pihak ketiga. Artinya kamu memiliki kontrol penuh atas aset digital kamu tanpa perlu mempercayai intermediary atau perusahaan pihak ketiga. Filosofi ini adalah fondasi dari Web3 sejati—kamu adalah bank bagi dirimu sendiri, dan kamu alone yang bertanggung jawab atas keamanan private key kamu.

Backpack Wallet dikembangkan oleh Armani Ferrante, seorang visioner yang juga merintis Coral dan Metaplex. Ferrante dikenal sebagai pelopor xNFT (executable NFT) di ekosistem Solana, sebuah inovasi yang mengubah cara orang berinteraksi dengan NFT tidak hanya sebagai aset koleksi, melainkan sebagai aplikasi terdesentralisasi yang hidup. Warisan inovasi ini tercermin dalam DNA Backpack Wallet—ia bukan sekadar dompet untuk menyimpan token, melainkan ekosistem mini-app Web3 lengkap dalam satu interface yang intuitif.

Keunikan Backpack terletak pada fitur App Store internal yang memungkinkan kamu menjalankan decentralized application (dApp) langsung dari wallet tanpa perlu berpindah-pindah tab atau website. Ini adalah game changer karena mengurangi risiko phishing dan membuat pengalaman pengguna jauh lebih seamless dibanding wallet tradisional yang hanya berfungsi sebagai penyimpan dana.

Setelah memahami asal-usul dan filosofi Backpack, sekarang kita lihat bagaimana wallet ini berevolusi menjadi solusi multi-chain yang semakin powerful dan relevan bagi semua pengguna DeFi di 2025.

 

Evolusi Multi-Chain: Dari Solana ke BNB Chain

Perjalanan Backpack Wallet sebagai multi-chain solution dimulai sejak awal ketika wallet ini diluncurkan khusus untuk ekosistem Solana. Namun tim development Backpack tidak berhenti di situ. Mereka memahami bahwa fragmentasi blockchain adalah kenyataan Web3, dan solusi terbaik adalah memungkinkan pengguna mengakses semua chain dari satu aplikasi.

Kronologi integrasi jaringan Backpack Wallet menunjukkan strategi ekspansi yang terukur dan strategis:

 

• Solana (awal 2024): foundation pertama dan basis user base terkuat
• Ethereum & EVM chains (mid 2024): membuka akses ke ekosistem DeFi terbesar
• Aptos (2 Oktober 2025): integrasi dengan blockchain layer-1 yang berkembang pesat dengan fokus pada Move language dan keamanan
• BNB Chain (20 Oktober 2025): pemain terakhir dan krusial karena BNB Chain adalah blockchain dengan DeFi ecosystem terbesar ketiga setelah Ethereum dan Solana

 

Update terbaru ini memberi makna teknis yang penting: pengguna kini bisa mengakses decentralized application lintas ekosistem dari satu aplikasi tanpa perlu menginstall wallet terpisah untuk setiap chain. Kamu tidak lagi perlu backup multiple seed phrase atau mengelola multiple wallet address—satu Backpack Wallet, akses ke empat ekosistem blockchain besar.

Data terkini dari DefiLlama (Oktober 2025) memperlihatkan besarnya peluang ini. Total Value Locked (TVL) di berbagai blockchain: BNB Chain mencapai $8.25 miliar, Solana $10.97 miliar, sementara Ethereum mendominasi dengan $84.27 miliar. Artinya, dengan integrasi BNB Chain, Backpack Wallet membuka akses bagi pengguna kamu ke sekitar $200 miliar liquidity pool lintas chain yang sebelumnya memerlukan switching wallet berulang kali.

Integrasi ini bukan sekadar menambah jumlah chain yang supported, melainkan membuka pintu ke peluang DeFi lintas ekosistem tanpa batas—arbitrage opportunities, strategi yield farming lintas chain, dan liquidity provision yang sebelumnya terasa kompleks kini menjadi satu-klik execution dari interface Backpack.

 

Fitur Unggulan Backpack Wallet yang Bikin DeFi Makin Seru

Backpack Wallet bukan wallet biasa-biasa saja. Mari kita explore fitur-fitur yang membuat kamu semakin excited untuk menggunakan platform ini dalam aktivitas DeFi kamu sehari-hari.

xNFT & App Store Internal adalah fondasi inovasi Backpack. Teknologi executable NFT memungkinkan kamu menjalankan smart contract dan dApp langsung dari within wallet interface. Ini berarti kamu bisa trade, stake, farm yield, atau bahkan play games—semuanya tanpa pernah meninggalkan Backpack. User experience seperti ini membuat aktivitas DeFi kamu menjadi 10x lebih efisien.

Trading & Swap Terintegrasi memberikan akses ke likuiditas lintas chain melalui aggregator dan DEX terbaik. Kamu bisa tukar SOL dengan USDC di Solana, lantas swap USDC ke BNB di BNB Chain—semua dalam beberapa klik. Fitur ini mengeliminasi komplicatedness dari bridging token dan DEX hopping yang dulu membuat banyak pengguna frustrated.

Multi-device Support memastikan kamu tetap connected baik pakai extension di desktop maupun aplikasi mobile native di smartphone. Sinkronisasi real-time dan UX yang cepat membuat kamu tidak perlu worry tentang latency atau security concerns yang biasanya terjadi di web-based wallet.

Program Points & Staking SOL memberikan insentif bagi pengguna loyal. Buat kamu yang baru kenal konsep staking, kamu bisa baca panduan lengkap tentang cara staking Solana dan potensi keuntungannya sebelum mulai mengumpulkan points di Backpack. Ini adalah strategi retention yang cerdas karena membuat community Backpack semakin engaged dan invested dalam kesuksesan platform.

Fitur-fitur ini semua sangat menarik dan powerful, tapi tanpa fondasi keamanan yang solid, semua itu akan percuma belaka. Oleh karena itu, mari kita dive deeper tentang bagaimana Backpack memastikan bahwa aset digital kamu—yang merupakan “uang real” dalam Web3—tetap aman dari ancaman fraud dan smart contract exploits.

 

Keamanan & Kolaborasi: Blockaid Defense System

Keamanan adalah pilar terpenting dalam Web3, dan Backpack Wallet tidak mengambil shortcut dalam hal ini. Platform ini berkolaborasi dengan Blockaid, sebuah security infrastructure yang menganalisis setiap transaksi sebelum kamu menandatangani (pre-transaction simulation). Ini adalah langkah revolutionary karena mayoritas wallet hanya memberikan warning sesudah transaction sudah terlanjur dieksekusi.

Data dari Blockaid menunjukkan dampak real dari fitur ini. Sepanjang tahun 2024, sistem Blockaid berhasil mengidentifikasi dan memblokir 71 ribu transaksi berbahaya yang attempted oleh pengguna Backpack. Total potensi kerugian yang dicegah mencapai $26.6 juta. Angka ini bukan sekadar statistik—ini adalah real money yang tersimpan dari wallets pengguna seperti kamu.

Hardware Wallet Integration memberikan layer security tambahan. Kamu bisa connect Backpack dengan hardware wallet seperti Ledger, Trezor, atau Keystone— jenis dompet kripto hardware yang dikenal paling aman untuk menyimpan aset digital besar. Ini berarti private key kamu tidak pernah exposed ke internet, hanya tersimpan aman di hardware device yang offline. Untuk pengguna dengan holding besar atau yang paranoid tentang security (dan justified to be), fitur ini adalah must-have.

Multisig Support memungkinkan kamu require multiple signatures sebelum transaksi besar bisa dieksekusi. Misalnya, kamu bisa setup wallet sehingga setiap transfer di atas $10,000 memerlukan approval dari dua devices berbeda atau bahkan dari multi-sig co-signers. Ini adalah standard enterprise-grade security yang kini accessible ke retail users seperti kamu.

VARA Dubai Exchange License (2023) menunjukkan komitmen Backpack terhadap compliance dan trust factor global. Walaupun Backpack adalah non-custodial wallet (kamu kontrol private key), adanya lisensi dari regulatory body internationally recognized memberikan peace of mind bahwa platform ini dijalankan dengan standar governance yang serius.

Jadi jelas—Backpack bukan cuma tentang fitur canggih dan user experience yang slick. Platform ini adalah kombinasi dari innovative features dikombinasikan dengan lapisan perlindungan kelas enterprise yang membuat kamu bisa sleep soundly knowing aset digital kamu dilindungi dengan teknologi terdepan.

 

Dampak untuk Pengguna DeFi & Trader Kripto

Sekarang mari kita turun ke level praktis: apa dampak langsung dari Backpack Wallet BNB Chain support untuk kamu sebagai trader, liquidity provider, atau yield farmer?

Akses Langsung DeFi BNB Chain tanpa keluar aplikasi adalah game-changer bagi workflow kamu. BNB Chain memiliki DeFi ecosystem yang massive—Pancakeswap, Lido, Aave, dan ratusan protokollain. Kalau kamu ingin memahami cara kerja ekosistem DeFi dan peluang cuan di dalamnya, ada panduan lengkapnya di Indodax Academy. Dengan Backpack Wallet, semua aplikasi ini kini accessible directly dari interface wallet, mengurangi friction dan risk phishing.

Efisiensi Gas Fee & Likuiditas Cross-Chain adalah benefit ekonomis yang konkret. BNB Chain terkenal dengan gas fee yang sangat murah (sering di bawah $0.01 per transaksi). Sebelum ada Backpack multi-chain support, jika kamu ingin trade di BNB Chain, kamu perlu bridge token dari Ethereum atau Solana, proses yang memakan waktu dan biaya. Sekarang kamu bisa do native swaps dengan biaya minimal.

Potensi Integrasi Staking, Lending, Yield Farm tanpa switch wallet membuat strategi DeFi kamu lebih cohesive. Bayangkan skenario ini: kamu punya 10 ETH di Ethereum, 1000 SOL di Solana, dan ingin farm yield di BNB Chain. Sebelumnya, proses ini memerlukan minimal 5-6 distinct steps across berbagai interface. Dengan Backpack, kamu bisa execute semua dari satu dashboard.

Relevansi bagi Pengguna Indonesia sangat tinggi. Indonesia memiliki salah satu komunitas crypto terbesar di Asia, dan BNB Chain—dengan legacy Binance dan ecosystem yang kuat—adalah blockchain pilihan karena biaya transaction yang affordable dan infrastructure yang reliable. Banyak Indonesian traders dan retail investors yang sebelumnya kesulitan manage multiple wallets kini bisa focus pada strategy mereka, bukan pada technical complexity.

Dengan semua dampak positif ini, pertanyaan selanjutnya adalah: apa langkah selanjutnya dari Backpack Wallet, dan kenapa kamu perlu memperhatikan roadmap mereka untuk investment dan usage decisions kamu ke depan?\

 

Arah ke Depan: Menuju Super Wallet Web3

Backpack Wallet tidak berhenti di BNB Chain. Tim development sudah mengumumkan rencana ekspansi ke blockchain tambahan yang semuanya strategis:

 

• Arbitrum: Layer-2 Ethereum dengan TVL massive dan adoption kuat dari DeFi protocols
• Base: Layer-2 yang baru tapi berkembang sangat cepat dengan backing Coinbase
• Sui: Blockchain yang fokus pada performance dan user experience dengan smart contract innovation
• Monad: Emerging blockchain dengan scientific approach terhadap scalability

 

Strategi ini menunjukkan ambisi Backpack untuk menjadi wallet paling comprehensive di Web3. Tapi bukan sekadar menambah supported chain—Backpack berencana untuk bridging native multi-chain liquidity. Ini berarti di masa depan, liquidity pools bisa exist across multiple chains secara seamless, dan Backpack akan menjadi gateway utama untuk akses liquidity ini.

Posisi Backpack sebagai “Super App Web3” semakin jelas dengan setiap update. Super app adalah aplikasi yang mengkombinasikan multiple services dalam satu ecosystem—dan Backpack sedang build exactly that. Wallet + exchange + dApp hub + points system + loyalty program—semuanya integrated seamlessly.

Dengan trajectory ini, Backpack makin mendekat ke realisasi Web3 vision yang sebenarnya: satu pintu untuk semua aset digital kamu, satu interface untuk semua DeFi activity kamu, satu ecosystem yang mengutamakan sovereignty dan security pengguna.

 

Kesimpulan

Backpack Wallet bukan lagi sekadar dompet Solana khusus yang niche. Dengan integrasi BNB Chain dan Aptos yang baru-baru ini, wallet ini resmi naik kelas menjadi multi-chain solution yang mempermudah hidup pengguna DeFi modern. Kombinasi dari innovative features seperti xNFT & App Store, keamanan premium melalui Blockaid integration, dan dukungan hardware wallet menjadikannya salah satu inovasi paling menarik dan relevan di 2025.

Data objektif mendukung narrative ini: jutaan pengguna active, $200+ miliar TVL accessible dari satu interface, dan security track record yang proven dengan $26.6 juta fraud loss prevented tahun lalu. Untuk trader, yield farmer, atau siapa pun kamu yang serius tentang DeFi dan Web3, ini adalah saatnya give Backpack Wallet a serious look.

Jika kamu belum explore Backpack, inilah momentum tepat untuk mulai. Download sekarang, setup dengan hardware wallet kalau kamu serious, dan mulai explore DeFi lintas chain dari satu aplikasi yang bikin kamu bebas bergerak tanpa batas institutional constraints atau wallet fragmentation yang sebelumnya memaksa kamu untuk compromise antara security, convenience, dan reach.

 

Itulah informasi menarik tentang Backpack Wallet yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel populer Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

 

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Staking/Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

1. Apakah Backpack Wallet hanya untuk Solana saja?

Tidak sama sekali. Backpack Wallet telah evolve menjadi genuine multi-chain wallet. Saat ini kamu bisa menggunakan Backpack untuk Solana, Ethereum dan EVM-compatible chains, Aptos, dan BNB Chain. Tim development terus expand ke blockchain tambahan seperti Arbitrum, Base, Sui, dan Monad di roadmap 2026. Jadi Backpack bukan Solana-only wallet lagi—ia adalah full-fledged multi-chain solution.

2. Apakah Backpack Wallet aman dan bagaimana sistem keamanannya bekerja?

Backpack Wallet adalah salah satu wallet paling aman di 2025 berkat multiple layer protection. Pre-transaction security scanning via Blockaid mencegah fraudulent transaction sebelum kamu sign. Hardware wallet support (Ledger, Trezor, Keystone) memastikan private key kamu never exposed ke internet. Multisig capability memberikan additional control layer. Plus, VARA Dubai Exchange license menunjukkan compliance dengan international regulatory standards. Data konkret: 71,000 malicious transactions blocked di 2024, preventing $26.6 million dalam potential loss.

3. Bagaimana cara menambahkan BNB Chain ke Backpack Wallet saya?

Setup-nya sangat straightforward: (1) Update aplikasi Backpack ke versi terbaru dari Chrome Web Store atau Google Play. (2) Buka aplikasi, masuk ke Settings atau Preferences. (3) Navigate ke Networks section. (4) Cari BNB Chain dari list dan aktifkan toggle. (5) Network akan di-add ke Backpack kamu, dan kamu bisa mulai connect ke dApp DeFi di BNB Chain seperti PancakeSwap atau Aave. Entire process memerlukan kurang dari 2 menit.

4. Apakah Backpack Wallet tersedia dan supported di Indonesia?

Ya, Backpack Wallet tersedia di Indonesia. Kamu bisa download melalui Chrome Extension untuk desktop atau melalui Google Play Store untuk Android. iOS app juga available di Apple App Store. Saat ini interface utama dalam bahasa English, tapi tim Backpack sedang develop localization untuk Bahasa Indonesia. Community Indonesian users juga growing rapidly dengan support dari Backpack team.

5. Apakah ada biaya atau subscription untuk menggunakan Backpack Wallet?

Backpack Wallet adalah completely free untuk digunakan. Tidak ada monthly subscription, tidak ada hidden fees untuk wallet operations. Satu-satunya biaya yang applicable adalah on-chain transaction fees (gas fee) yang dibebankan oleh blockchain network itu sendiri, bukan oleh Backpack. Misalnya, swap di BNB Chain mungkin cost $0.01, sementara transaction di Ethereum bisa cost beberapa dollar—semua itu adalah network fee, bukan Backpack fee.

 

Author : RB