Mengenal Dividend Payout Ratio (DPR Saham) & Pentingnya dalam Investasi

Dividend payout ratio adalah salah satu indikator penting yang digunakan oleh investor untuk menilai kesehatan keuangan perusahaan dan potensi keuntungan investasi saham. 

Apakah kamu sering mendengar istilah ini saat membaca laporan keuangan perusahaan tetapi belum sepenuhnya memahami artinya? Artikel ini akan membantu kamu memahami apa itu dividend payout ratio, cara menghitungnya, serta pentingnya dalam strategi investasi kamu.

Baca Juga: Daftar Saham Rajin Dividen, Cocok untuk Pendapatan Pasif!

Apa Itu DPR Saham (Dividend Payout Ratio)?

Dividend payout ratio ataupun DPR saham adalah persentase laba bersih perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen. 

Rasio ini menunjukkan seberapa besar laba yang dihasilkan perusahaan yang digunakan untuk memberikan keuntungan langsung kepada para investor, dibandingkan dengan laba yang ditahan untuk ekspansi bisnis atau tujuan lainnya.

Formula Dividend Payout Ratio:

Pentingnya Dividend Payout Ratio

Dividend payout ratio memberikan informasi penting bagi investor, terutama yang fokus pada saham dengan pendapatan dividen tinggi (dividend stocks). Berikut adalah beberapa alasan mengapa rasio ini penting:

1. Mengukur Kebijakan Dividen Perusahaan
   Perusahaan dengan dividend payout ratio yang tinggi menunjukkan komitmen mereka untuk memberikan keuntungan langsung kepada pemegang saham. Namun, jika terlalu tinggi (misalnya mendekati 100%), ini bisa menjadi tanda bahwa perusahaan tidak menyisihkan dana yang cukup untuk pertumbuhan.
2. Indikator Kesehatan Keuangan Perusahaan
   Rasio yang terlalu rendah mungkin menunjukkan bahwa perusahaan lebih fokus pada reinvestasi laba untuk ekspansi. Sebaliknya, rasio yang terlalu tinggi bisa mengindikasikan kurangnya strategi pertumbuhan jangka panjang.
3. Membantu Memilih Strategi Investasi
   Investor yang mengincar pendapatan pasif biasanya lebih tertarik pada perusahaan dengan dividend payout ratio stabil dan tinggi. Sebaliknya, investor yang mencari pertumbuhan kapital cenderung memilih perusahaan dengan rasio lebih rendah.

Baca Juga: Apa Itu IDX30? Indeks 30 Saham Unggulan Bursa Indonesia

Bagaimanakah Cara Menghitung Dividend Payout Ratio?

Untuk menghitung dividend payout ratio, kamu memerlukan dua data utama dari laporan keuangan perusahaan:

1. Dividen yang Dibayarkan
   Total dividen yang diberikan kepada pemegang saham, yang biasanya tercantum dalam laporan laba rugi.
2. Laba Bersih Perusahaan
   Total laba bersih perusahaan setelah pajak, yang juga ditemukan dalam laporan laba rugi.

Setelah memiliki data ini, gunakan rumus yang telah disebutkan sebelumnya. Contohnya, jika sebuah perusahaan melaporkan laba bersih sebesar Rp10 miliar dan membagikan dividen Rp3 miliar, dividend payout ratio-nya adalah:

Apa Rasio yang Ideal?

Tidak ada angka pasti yang dianggap ideal untuk dividend payout ratio, karena ini tergantung pada jenis industri dan strategi perusahaan. Berikut adalah beberapa pedoman umum:

• Rendah (<30%)
  Biasanya ditemukan pada perusahaan yang sedang berkembang dan membutuhkan dana besar untuk ekspansi.
• Sedang (30%-60%)
  Umum di perusahaan yang sudah mapan dengan kombinasi pertumbuhan stabil dan pembagian keuntungan.
• Tinggi (>60%)
  Cenderung ditemukan di perusahaan yang bergerak di industri stabil seperti utilitas, di mana kebutuhan investasi ulang lebih rendah.

Baca Juga: Top 7 Saham Blue Chip Amerika dengan Dividen Terbesar

Faktor yang Mempengaruhi Dividend Payout Ratio

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi dividend payout ratio sebuah perusahaan meliputi:

1. Tahap Pertumbuhan Perusahaan
   Perusahaan baru cenderung memiliki rasio lebih rendah karena fokus pada reinvestasi.
2. Industri
   Industri dengan kebutuhan modal besar seperti teknologi biasanya memiliki rasio lebih rendah dibandingkan dengan sektor utilitas.
3. Kebijakan Dividen
   Setiap perusahaan memiliki kebijakan dividen yang berbeda, tergantung pada prioritas mereka antara memberikan dividen dan menyisihkan laba untuk ekspansi.
4. Kondisi Ekonomi
   Dalam situasi ekonomi yang sulit, perusahaan mungkin menahan pembagian dividen untuk menjaga stabilitas keuangan.

Baca Juga: Mengenal Jurnal Dividen Saham dan Cara Hitungnya

Kelebihan dan Kekurangan Dividend Payout Ratio

Kelebihan:

• Memberikan gambaran jelas tentang kebijakan dividen perusahaan.
• Membantu investor menilai stabilitas pendapatan dividen.
• Memudahkan perbandingan antara perusahaan dalam industri yang sama.

Kekurangan:

• Tidak mempertimbangkan arus kas perusahaan, yang bisa lebih relevan untuk menentukan kemampuan membayar dividen.
• Tidak selalu mencerminkan potensi pertumbuhan jangka panjang.

Kesimpulan

Dividend payout ratio adalah salah satu indikator penting yang membantu investor menilai potensi pendapatan dividen dari saham tertentu dan memahami strategi keuangan perusahaan. Dengan memahami cara menghitung dan menginterpretasi rasio ini, kamu dapat membuat keputusan investasi yang lebih bijaksana.

Jika kamu adalah investor yang mengincar pendapatan pasif dari dividen, fokuslah pada perusahaan dengan dividend payout ratio yang stabil dan sesuai dengan kebutuhanmu. Sebaliknya, jika tujuanmu adalah pertumbuhan modal, pilihlah perusahaan yang memiliki kebijakan reinvestasi laba yang lebih tinggi.

Itulah pembahasan menarik tentang DPR saham (Dividend payout ratio ) yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.

Selain itu, temukan informasi terkini tentang teknologi blockchain dan crypto yang dikemas dalam Kumpulan artikel crypto terlengkap dari Indodax Academy. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperluas pengetahuanmu di dunia investasi dan teknologi digital!

FAQ

1. Apa itu dividend payout ratio?
   Dividend payout ratio adalah persentase laba bersih perusahaan yang dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen.
2. Apa pentingnya dividend payout ratio dalam investasi?
   Rasio ini membantu investor menilai kebijakan dividen perusahaan, kesehatan keuangan, dan strategi investasi.
3. Berapa rasio yang ideal?
   Tidak ada angka pasti. Rasio ideal tergantung pada industri dan kebijakan perusahaan.
4. Apakah dividend payout ratio sama dengan dividend yield?
   Tidak. Dividend payout ratio mengukur persentase laba bersih yang dibayarkan sebagai dividen, sementara dividend yield mengukur dividen relatif terhadap harga saham.

Informasi Tambahan: Segera Hadir! Diversifikasi investasi kamu jadi lebih mudah di INDODAX

Nah, ada informasi tambahan untuk kamu, karena INDODAX akan memberikan pilihan investasi baru dengan hadirnya saham-saham AS unggulan. Kini, selain berinvestasi di kripto, kamu bisa memperluas portofolio dengan lebih dari 50 saham perusahaan besar AS, langsung dari satu akun INDODAX kamu, semuanya di satu aplikasi.

Tidak perlu lagi pindah platform! Semua yang kamu butuhkan untuk mencapai tujuan investasi ada di sini. Mau investasi di kripto dan saham AS sekaligus? Kini, semua jadi mungkin dengan INDODAX. Jangan lewatkan kesempatan untuk mendiversifikasi portofolio dan memaksimalkan potensi keuntunganmu.

Siapkan diri kamu sekarang, dan jadi yang pertama menikmati akses investasi yang lebih luas dan lebih fleksibel hanya di INDODAX.

Author: RZ