EIP 7928 dan Lompatan Efisiensi Gas di Ethereum: Apa Artinya bagi Developer & Ekosistem DeFi?

Perubahan protokol selalu menjadi momen penting bagi jaringan blockchain besar seperti Ethereum. Dengan hadirnya EIP 7928 yang memperkenalkan konsep “Block-Level Access Lists” (BALs)  jaringan Ethereum menyiapkan fondasi untuk peningkatan efisiensi gas, validasi blok yang lebih cepat, dan potensi skalabilitas yang lebih besar.

Artikel ini akan membahas apa itu EIP 7928, bagaimana mekanismenya, serta implikasi teknis dan praktisnya bagi developer dan ekosistem DeFi.

Apa itu EIP 7928?

EIP 7928 adalah proposal peningkatan protokol untuk Ethereum yang memperkenalkan struktur data baru pada blok: “Block?Level Access Lists” atau BALs. (Ethereum Improvement Proposals) BALs mencatat semua akun dan penyimpanan (storage) yang diakses selama eksekusi transaksi dalam sebuah blok, beserta nilai-nilai setelah eksekusi (post?execution values). Dengan begitu, validator dan client bisa memiliki “peta” lengkap dari akses yang dilakukan dalam blok tanpa harus mengeksekusi semua transaksi secara berurutan.

Motivasi di balik EIP 7928 adalah mempercepat eksekusi dan validasi blok melalui paralelisasi dan pembacaan disk secara paralel—yang selama ini menjadi hambatan utama di level layer­1. (blockaccesslist.xyz) Dengan akses list yang termuat dalam blok, transaksi yang tidak saling bergantung bisa dieksekusi bersamaan (parallel), sehingga efisiensi meningkat.

Mekanisme utama & poin teknis

Secara teknis, EIP 7928 menambahkan beberapa elemen baru pada header dan body blok di Ethereum:

• kolom baru di header: block_access_list_hash yang menyimpan hash dari BAL yang di?RLP?encode.

• struktur RLP khusus yang merepresentasikan BlockAccessList, dengan daftar perubahan per akun yang diakses: perubahan balance, nonce, kode, dan juga pembacaan storage. 
• aturan yang menyatakan akun?akun yang harus masuk ke dalam BAL, termasuk yang hanya dibaca saja (tanpa perubahan) seperti target dari operasi BALANCE, EXTCODEHASH, CREATE2, dll.

• penugasan “block access index” untuk menandai kapan dalam eksekusi blok akses tersebut terjadi (pre?execution, transaksi ke-n, post?execution).

Dengan data akses yang lengkap, client bisa memuat semua data yang diperlukan untuk blok tersebut terlebih dahulu, mem?parallel?kan pembacaan dan eksekusi transaksi yang tidak konflik. Dengan demikian, validasi blok dan potensi throughput dapat meningkat.

Dampak terhadap efisiensi gas dan blok Ethereum

Bagi jaringan Ethereum, dua aspek utama yang bisa terdampak dari EIP 7928 adalah:

• Efisiensi validasi dan throughput: Dengan validasi blok yang lebih cepat dan eksekusi transaksi yang lebih paralel, jaringan dapat mengolah lebih banyak transaksi per detik atau mengurangi bottleneck I/O dan eksekusi berurutan.

• Potensi peningkatan batas gas (gas limit) atau pengurangan biaya transaksi: Beberapa analis menyebut bahwa pengenalan BALs dapat membuka ruang untuk meningkatkan gas limit per blok, karena transaksi bisa diproses lebih efisien, seperti dikutip dari website TradingView

Untuk pengguna akhir, yang artinya bisa terasa sebagai: transaksi yang lebih cepat dikonfirmasi, potensi biaya gas yang lebih kompetitif, dan pengalaman pengguna DeFi yang lebih mulus. Namun, perlu dicatat bahwa implementasi penuh dan pengaruh real?worldnya masih perlu waktu untuk diadopsi secara menyeluruh.

Implikasi bagi developer smart contract dan ekosistem DeFi

Bagi developer yang membangun di jaringan Ethereum dan ekosistem DeFi, EIP 7928 membuka beberapa peluang sekaligus tantangan:

Peluang

• Developer bisa memanfaatkan performa jaringan yang meningkat untuk fitur?fitur yang sebelumnya “mahal” secara gas atau lambat. Misalnya strategi DeFi dengan banyak interaksi kompleks antar contract bisa menjadi lebih feasible biaya dan waktu?nyata.

• Dengan eksekusi transaksi yang lebih efisien, pengembangan dApps yang mensyaratkan respons cepat (misalnya automated market making, liquidations, flash?strategies) bisa mendapatkan benefit performa yang lebih baik.

Tantangan dan hal yang perlu diperhatikan

• Developer harus memahami bahwa meski EIP 7928 memberi peningkatan struktural, smart contract masih harus dioptimasi untuk “state access” yang efisien: menghindari excessive storage writes/reads, meminimalkan konflik akses. Karena meskipun paralelisasi memungkinkan, transaksi yang saling mengakses storage yang sama tetap harus diproses dengan hati?hati.

• Ekosistem DeFi juga harus menyadari bahwa peningkatan utama berasal dari infrastruktur, bukan magic: gas tetap dihitung, keamanan tetap prioritas. Developer harus tetap mematuhi best practice keamanan dan audit.

• Ketika jaringan semakin efisien, kompetisi di layer-1 bisa meningkat: developer harus siap dengan ekspektasi pengguna dan persaingan proyek DeFi yang semakin ketat.

Bagaimana ekosistem DeFi akan merespons?

Dalam perspektif ekosistem DeFi, EIP 7928 bisa menjadi katalis untuk tahap evolusi berikutnya:

• Proyek?proyek DeFi besar mungkin akan mulai mengoptimalkan arsitektur mereka untuk block?access patterns yang lebih “ramah paralelisasi” — misalnya menghindari banyak transaksi yang saling bergantung dalam satu block.

• Pengguna akan melihat potensi throughput yang lebih baik, terutama saat kondisi jaringan sedang padat. Hal ini bisa meningkatkan adopsi DeFi bagi pengguna yang sebelumnya enggan karena gas tinggi atau transaksi lambat.

• Integrasi antara layer-1 dan layer-2 juga bisa berubah: bila layer-1 menjadi semakin efisien dengan EIP?7928, maka value proposition layer-2 bisa bergeser – bukan sekadar untuk skalabilitas tetapi untuk fitur khusus atau biaya ultra?rendah. Seperti artikel menyebut bahwa EIP 7928 “meremajakan debat” antara fokus L1 vs L2. (Cointribune)

Namun, penting diingat bahwa adopsi penuh EIP 7928 bergantung pada klien Ethereum (Geth, Nethermind, Erigon, dll) yang mengimplementasikan perubahan dan jaringan menjalankan versi yang mendukungnya.

Agenda implementasi dan risiko yang perlu diwaspadai

Menurut dokumentasi, EIP 7928 saat ini masih dalam status Draft (Standards Track) di Ethereum EIPs. Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan oleh semua pemangku kepentingan:

• Ukuran BALs: jika banyak alamat dan storage yang diakses sebuah blok, ukuran data tambahan bisa besar dan menambah beban I/O atau bandwidth untuk node ringan. 

• Kompatibilitas mundur (backwards?compatibility): perlu diatur agar node yang belum mendukung BALs tetap bisa beroperasi. EIP menyebut bahwa ketika tidak ada perubahan state, field BAL tetap “empty list”. 

• Risiko keamanan: data akses yang lebih eksplisit bisa membuka permukaan baru jika tidak dikelola dengan benar atau jika validator salah baca/memproses BALs.

• Efek gas dan batasan praktis: meskipun potensi gas limit naik, penggunanya tetap harus realistis — peningkatan performa bukan berarti biaya bisa turun drastis secara instan atau semua aplikasi menjadi secara otomatis “murah”.

Kesimpulan

EIP 7928 adalah salah satu upgrade penting yang memungkinkan jaringan Ethereum untuk meningkatkan efisiensi gas, validasi blok dan skalabilitas melalui mekanisme Block-Level Access Lists (BALs). Bagi developer dan proyek DeFi, ini membuka peluang baru untuk aplikasi yang lebih responsif dan biaya yang lebih kompetitif — namun juga memerlukan adaptasi teknis dan perhatian terhadap arsitektur kontrak. Tinggal menunggu implementasi luas dan pengaruh nyata di lapangan, EIP 7928 bisa menjadi fondasi penting bagi fase berikutnya dari evolusi Ethereum.

Itulah informasi menarik tentang EIP 7928: Revolusi Efisiensi Gas di Ethereum  yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

FAQ

1. Apa itu Block-Level Access Lists (BALs)?
   BALs adalah daftar lengkap akun dan penyimpanan yang diakses dalam sebuah blok, dengan nilai setelah transaksi dieksekusi — yang memungkinkan paralelisasi eksekusi dan validasi blok.

2. Apakah EIP 7928 sudah aktif di Ethereum mainnet?
   Saat ini EIP 7928 masih berstatus Draft dan belum sepenuhnya aktif secara luas pada mainnet. Developer dan klien sedang mengerjakan implementasi.

3. Bagaimana dampaknya terhadap biaya gas pengguna biasa?
   Meskipun efisiensi jaringan meningkat, biaya gas tetap bergantung pada demand jaringan dan mekanisme lainnya — pengguna dapat merasakan perbaikan performa, namun tidak otomatis “biaya gas turun drastis”.

4. Apa yang perlu developer DeFi lakukan sekarang untuk menyambut EIP 7928?
   Developer sebaiknya mengevaluasi arsitektur kontrak mereka, meminimalkan konflik akses storage, dan mengikuti perkembangan implementasi klien Ethereum agar bisa memanfaatkan peningkatan performa saat terjadi.

5. Apakah EIP 7928 membuat layer-2 tidak penting lagi?
   Tidak. Meskipun EIP 7928 memperkuat layer-1, layer-2 masih memiliki peran untuk skalabilitas ekstra, biaya ultra-rendah, atau fitur khusus. Kedua lapisan dapat saling melengkapi.

Author:  RZ