Minggu ini, jajaran aset kripto bullish dipimpin oleh Tron (TRX)  pada posisi pertama, dan diikuti oleh Ethereum Name Service (ENS) dan Celsius (CEL).

Mau tahu performa aset kripto favoritmu? Cek INDODAX Market Signal di bawah ini!

5 Aset Kripto Bullish 

1. Tron (TRX)  

Fase Bullish Tron (TRX) sudah berlangsung sejak 11 Maret 2023, harga bergerak menguat lebih dari 90% dimana hal ini terjadi secara perlahan Tron (TRX) mencoba untuk menguji harga tertinggi nya pada kisaran 2,550 – 2,700.

Harga mampu untuk bergerak diatas WMA/75 lagi, harga melemah melewati EMA/200 namun tidak ada Candle yang terbentuk berdampak positif pada indikator MACD yang memotong keatas.

2. Ethereum Name Service (ENS)  

Sempat berada pada zona Bearish karena level 375,000 – 400,000 berhasil ditembus sehingga diikuti dengan trend melemah hingga berada di bawah EMA/200, namun harga Ethereum Name Service (ENS) mengalami perbaikan setelah tertahan pada Support area 180,000 – 200,000 membuat Ethereum Name Service (ENS)  mengalami peningkatan yang cukup tinggi dapat Break zona Resistance 275,000 – 300,000.

3. Celsius (CEL)

Celsius (CEL) saat ini tertahan oleh WMA/85, dengan peluang untuk mengalami koreksi terbuka lebar tersedia Support disekitar harga 12,000 – 15,000 sebaliknya Resistance terindikasi di area 17,000 – 20,000.

4. Livepeer (LPT)

Fase Bearish Livepeer (LPT) akan tercipta bila EMA/200 tidak dapat menahan koreksi yang terjadi, lalu diikuti oleh area Support 145,000 – 205,000 harus ditembus oleh Candle dimana area ini menjadi area krusial bagi Livepeer (LPT).

5. USD Coin (USDC)  

Grafik 1 Hari mengindikasikan jika USD Coin (USDC) mengalami penguatan namun secara perlahan, trend bergerak diatas EMA/200 sehingga peluang untuk melanjutkan trend Bullish cukup besar. Terciptanya Candle diatas level 16,800 – 17,000 akan semakin menjauhkan USD Coin (USDC)  dari trend Bearish.

5 Aset Kripto Bearish

1. Ergo (ERG)

Candle bergerak di bawah WMA/85, berdampak pada pergerakan Ergo (ERG) mengalami tekanan momentum yang negatif. Indikator MACD masih bergerak SIdeways, membutuhkan waktu lebih untuk mengkonfirmasi arah pergerakan trend dengan Support terdekat berada 13,000 – 14,000.

2. Quant (QNT)

Tren bearish terindikasi terus dilanjutkan oleh pelemahan pergerakan Quant (QNT). Ekspektasi penurunan harga akan tetap terealisasi, jika Resistance yang terdekat 1,300,000 – 1,500,00 tidak tertembus dimana RSI akan memberikan konfirmasi apakah trend akan berada di area Oversold atau dapat untuk menjauh.

3 Waves (WAVES) 

Pergerakan negatif dari Waves (WAVES) terkonfirmasi, trend melemah dimana bergerak dibawah EMA/200 kemudian WMA/85 memotong ke bawah berdampak pada berakhirnya trend Bullish dan harga telah terkoreksi kisaran 50%. Saat ini indikator RSI mengindikasikan jika trend berada pada area Oversold, trend akan dapat membaik jika area 20,000 dapat dilewati. 

4. Cosmos (ATOM)

Sejak berada pada fase Bearish pada 21 May 2024, Cosmos (ATOM) telah terkoreksi lebih dari 20%. Downtrend semakin dalam, harga tidak dapat untuk bertahan diatas Support area 125,000 – 132,000 dengan Support level selanjutnya tersedia pada 90,000 – 100,000 yang level ini menjadi level dominan.

5. Tezos (XTZ) 

Trend Bearish pada chart 1 Hari, diindikasikan bila tekanan positif akan tercipta jika area 15,500 – 18,000 dapat ditembus hal ini harus diikuti oleh trend yang menembus WMA/85 sehingga fase Bearish akan mengalami tekanan.

CATATAN:

Jika EMA 5, melewati garis WMA 75, 85 dan EMA 200, dan garis tersebut berpotongan dari bawah ke atas, maka tren market cenderung naik (bullish).

Tiap tabel di atas menunjukkan apabila, nilai EMA 5 lebih tinggi dari WMA 75, 85 dan EMA 200, maka market cenderung naik (bullish).

Apabila nilai RSI dan MACD menunjukkan satu kondisi yang sama, berarti market menunjukkan tren yang sama, kondisi overbought (jenuh beli), atau oversold (jenuh jual) adalah salah satu indikator bahwa market sudah berada di titik pergantian arah tren.