Halo member Indodax! Setelah minggu lalu Bitcoin menempati posisi teratas aset kripto Bullish, kali ini giliran Ethereum nih. Yuk baca selengkapnya mengenai aset kripto yang terindikasi Bullish dan Bearsih minggu ini.

5 Aset Kripto Bullish

Ethereum (ETH)  

Mengalami penurunan yang signifikan berdampak pada trend yang memasuki zona Bearish sejak 13 November 2023,  harga tertahan di level 17,120,000 – 17,400,000 trend mengalami pullback ke jalur positif dipastikan dengan area Resistance 20,400,000 – 21,000,000 tertembus, trend Bearish terhenti.

Pada pergerakan Candle dari awal Bullish hingga saat ini, ETH telah menunjukkan penguatan yang cukup positif hal ini selaras dengan Indikator MACD yang menunjukkan jika pergerakan Candle sedang berada di area yang positif dengan histogram positif. 

Pergerakan akan menciptakan trend penguatan yang lebih dominan jika mampu untuk Break level Resistance pada area 25,300,000 – 27,00,000.

Ocean Protocol (OCEAN)  

Melewati Resistance level 2,745 – 3,000 harga beranjak naik dan beberapa level Resistance mampu di 3,280 dan 3,700. Bila melihat indikator RSI, Trend sempat berada di area Overbought harga mengalami koreksi yang cukup wajar dengan Support level tersedia di level 4,350 serta 3,700 – 4.100.

Coti (COTI)   

Berada di zona Bullish sejak 15 Januari 2023 membuat harga COTI terus menunjukkan penguatan. Jika menggunakan indikator MACD, pada 4 jam menunjukkan jika trend sedang berada di zona yang Positif dengan asumsi Resistance level tersedia di area level 1,500 – 1.630 namun Support level terdekat juga terdapat di harga 1,125 – 1,200.

OKB (OKB) 

OKB memiliki tingkat perubahan yang cukup baik, harga bergerak positif diatas WMA/75 sehingga mempunyai peluang untuk menguat lebih tinggi dengan Resistance level berada di sekitar area 545,000 – 640,000. Indikator MACD mengindikasikan jika trend sedang berada di area yang positif dengan histogram yang positif. 

Decentraland (MANA) 

Harga saat ini akan mencoba untuk melewati level harga 12,000 – 13,000 dengan asumsi bila mampu Break level ini akan menuju ke area 28,500 – 36,000. Melemah nya harga pada MANA akan menguji ketahanan dari WMA/85, jika garis ini tertembus maka potensi untuk menuju ke 3,400 akan terbuka lebar.

5 Aset Kripto Bearish

Dao Maker (DAO)

Time frame 1 Hari menunjukkan jika DAO sedang berada di zona Bearish. Bila melihat indikator Bollinger Bands pergerakan harga akan lebih terbatas dengan range pergerakan di area 9,900  – 17,000 tertembusnya salah satu level akan membuat konfirmasi arah pergerakan trend selanjutnya.

Origin Protocol (OGN)

Trend Origin Protocol terus mengalami penurunan setelah tidak mampu untuk membentuk Candle utuh di atas area 2,800 – 3,300 sehingga harga melemah menyentuh area Support kisaran 1,300 yang merupakan harga terendah Origin Protocol sejak listing di Indodax.

Area Resistance  terdekat berada di level 2,000 bila level ini mampu untuk dilewati maka selanjutnya area Resistance yang cukup kuat terindikasi di sekitar range 2,300 – 2,650.

Multi-collateral DAI (DAI) 

Setelah tidak mampu untuk menguat dan menembus area 15,670 – 15,800 DAI mengalami pelemahan serta menjadi titik balik bagi Multi-collateral DAI untuk berada di zona Bearish, pelemahan semakin dalam setelah DAI bergerak melewati EMA/200.

Harga DAI pada Zona Bearish akan dapat mengalami penguatan kembali jika mampu untuk Break area 15,220 – 15,400, dengan asumsi ini maka peluang untuk bertahan diatas WMA/75 akan terbuka besar.

Basic Attention Token  (BAT)

Mampu untuk bertahan diatas WMA/85 membuat indikasi penguatan BAT semakin tinggi. Jika mampu untuk melewati 4,300 maka peluang untuk menuju ke level 5,750 – 6,000 akan semakin besar, namun koreksi yang bila terjadi akan menguji area 3,190 – 3,290. 

Kok (KOK) 

Melemah hingga ke level 1,430 – 1,480 menjadi titik balik bagi KOK untuk Pullback dan memperbaiki arah trend Bearish.

Trend Bearish akan terkonfirmasi gagal untuk dilanjutkan bila mampu untuk bergerak selaras dengan arah WMA/85 kemudian diikuti dengan tertembusnya level 1,700 – 1,715. 

Bila dilihat arah trend selanjutnya dengan indikator yang digunakan seperti MACD, dapat diindikasikan jika saat ini KOK berada di jalur yang positif. 

 

NOTE: Jika EMA 5, melewati garis WMA 75, 85 dan EMA 200 dan garis tersebut berpotongan dari bawah ke atas, maka tren market cenderung naik (bullish), di tiap tabel di atas menunjukkan apabila, nilai EMA 5 lebih tinggi dari WMA 75,85 dan EMA 200 maka market cenderung naik (bullish). 

Apabila nilai RSI dan MACD menunjukkan satu kondisi yang sama, berarti market menunjukkan tren yang sama, kondisi overbought (jenuh beli), atau oversold (jenuh jual), adalah salah satu indikator bahwa market sudah berada di titik pergantian arah tren. 

 

PERHATIAN : Semua konten yang mencakup teks, analisis, prediksi, gambar baik berupa grafis maupun chart, serta berita yang dimuat di website ini, hanya digunakan sebagai informasi perdagangan belaka, dan bukan merupakan anjuran atau saran untuk melakukan sebuah tindakan dalam bertransaksi baik membeli atau menjual aset kripto tertentu. Semua keputusan perdagangan aset kripto merupakan keputusan independen oleh pengguna. Oleh sebab itu, segala risiko yang timbul karenanya, baik untung maupun rugi, bukan menjadi tanggung jawab Indodax.