Long Liquidation di Pasar Futures Kripto
icon search
icon search

Top Performers

Mengenal Long Liquidation di Pasar Futures Kripto dan Cara Menghindarinya

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Mengenal Long Liquidation di Pasar Futures Kripto dan Cara Menghindarinya

Long liquidation

Daftar Isi

Dalam dunia perdagangan aset kripto, pasar futures menawarkan peluang besar bagi trader untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga. Namun, di balik potensi tersebut, terdapat risiko besar yang sering kali menjerat trader, salah satunya adalah fenomena long liquidation

Fenomena ini kerap memicu penurunan harga Bitcoin dan altcoin secara tiba-tiba, menciptakan efek domino di seluruh pasar. Mari kita bahas apa itu long liquidation, bagaimana dampaknya terhadap pasar, dan bagaimana kamu bisa melindungi portofolio dari risiko ini.

 

Apa Itu Long Liquidation?

Long liquidation terjadi ketika trader yang membuka posisi long (bertaruh bahwa harga akan naik) terpaksa menutup posisinya karena margin mereka tidak cukup menutupi kerugian akibat penurunan harga. 

Dalam kontrak futures, posisi long dibiayai sebagian oleh leverage—pinjaman dari bursa—yang memperbesar potensi keuntungan, tetapi juga memperbesar risiko kerugian.

Ketika harga aset seperti Bitcoin turun di bawah level tertentu, sistem otomatis bursa akan menutup posisi long tersebut untuk mencegah kerugian lebih lanjut. Proses penutupan paksa inilah yang disebut likuidasi. 

Semakin banyak posisi long yang dilikuidasi dalam waktu bersamaan, semakin kuat tekanan jual yang muncul di pasar, menyebabkan harga turun lebih dalam.

 

Mengapa Long Liquidation Bisa Terjadi?

Fenomena ini sering kali terjadi karena over-leverage, yaitu ketika trader menggunakan leverage terlalu tinggi untuk memaksimalkan potensi keuntungan. Dalam kondisi pasar yang volatile, sedikit saja pergerakan harga ke arah berlawanan bisa memicu likuidasi massal.

Selain itu, long liquidation juga sering dipicu oleh:

  • Sentimen pasar negatif, seperti berita makroekonomi atau kebijakan regulasi yang membuat harga aset kripto turun mendadak.

  • Manipulasi harga oleh “whale”, yaitu pelaku besar yang memiliki cukup modal untuk mengguncang pasar dan memicu reaksi berantai dari likuidasi.

  • Kurangnya manajemen risiko, seperti tidak menggunakan stop-loss atau tidak memperhitungkan volatilitas harian aset yang ditradingkan.

 

Dampak Long Liquidation terhadap Harga Bitcoin dan Altcoin

Ketika long liquidation terjadi secara masif, dampaknya sangat terasa di pasar. Likuidasi besar-besaran menciptakan tekanan jual yang kuat, memicu penurunan harga yang tajam dalam waktu singkat. 

Akibatnya, trader yang masih memegang posisi long ikut panik dan menutup posisinya secara manual, memperparah spiral penurunan harga.

Efek domino ini sering kali mengubah tren pasar jangka pendek. Bitcoin, sebagai aset utama dalam ekosistem kripto, menjadi indikator utama sentimen investor. 

Ketika Bitcoin jatuh akibat long liquidation, altcoin biasanya mengikuti, bahkan dengan penurunan yang lebih besar karena volatilitasnya yang lebih tinggi.

Contohnya, ketika total likuidasi long mencapai ratusan juta dolar dalam satu hari, harga Bitcoin bisa anjlok beberapa persen hanya dalam hitungan jam. Sementara itu, altcoin seperti Ethereum, Solana, dan Avalanche bisa turun dua kali lipat dari persentase tersebut.

 

Fenomena “Long Squeeze” dan Efek Domino

Istilah long squeeze sering digunakan untuk menggambarkan momen ketika harga turun tajam akibat likuidasi posisi long secara beruntun. Setelah harga menembus level support penting, sistem margin call memaksa penjualan tambahan dari posisi long, mempercepat penurunan harga.

Pada titik tertentu, pasar mencapai titik jenuh jual, di mana sebagian besar posisi long telah dilikuidasi. Setelah tekanan jual mereda, harga bisa mulai pulih kembali. Namun, dalam banyak kasus, pemulihan tidak langsung terjadi karena kepercayaan investor sudah terguncang.

Fenomena ini memperlihatkan bagaimana struktur pasar futures kripto dapat memperkuat volatilitas alami pasar, bukan hanya karena faktor fundamental, tetapi juga karena perilaku dan mekanisme perdagangan para pelaku di dalamnya.

 

Strategi untuk Menghindari Long Liquidation

Menghindari long liquidation bukan berarti tidak boleh menggunakan leverage sama sekali, tetapi penting untuk menerapkan manajemen risiko yang ketat. Berikut beberapa strategi yang bisa membantu kamu bertahan:

  1. Gunakan Leverage dengan Bijak
    Gunakan leverage dalam jumlah kecil, misalnya 2x atau 3x, agar pergerakan harga yang ekstrem tidak langsung melikuidasi posisi kamu.

  2. Terapkan Stop-Loss Otomatis
    Pasang stop-loss di level yang sesuai dengan toleransi risiko kamu. Stop-loss membantu melindungi modal sebelum sistem bursa melakukan likuidasi otomatis.

  3. Perhatikan Level Support dan Resistance
    Analisis teknikal dapat membantu menentukan area harga penting. Hindari membuka posisi long terlalu dekat dengan level resistance karena kemungkinan pembalikan harga cukup tinggi.

  4. Pantau Data Likuidasi di Pasar
    Banyak platform seperti Coinglass atau Binance Futures menyediakan data likuidasi harian. Ketika data menunjukkan likuidasi long meningkat, itu tanda pasar sedang rapuh dan rawan penurunan harga lebih lanjut.

  5. Diversifikasi dan Kelola Emosi
    Jangan menempatkan seluruh modal hanya dalam satu aset atau satu posisi. Emosi seperti serakah atau takut sering membuat trader bertindak impulsif dan melupakan strategi yang sudah direncanakan.

 

Bagaimana Trader Profesional Menyikapi Long Liquidation?

Trader profesional justru sering memanfaatkan momen long liquidation untuk masuk ke pasar di harga lebih rendah. Ketika likuidasi massal terjadi, mereka menunggu konfirmasi bahwa tekanan jual mulai berkurang sebelum membuka posisi baru.

Selain itu, mereka juga memahami sentimen pasar dengan membaca data open interest dan funding rate. Ketika funding rate terlalu positif, artinya terlalu banyak trader yang membuka posisi long, sehingga potensi long liquidation meningkat. 

Dengan pemahaman ini, trader profesional bisa mengambil posisi short lebih awal sebelum likuidasi besar-besaran terjadi.

Pendekatan disiplin seperti ini tidak hanya melindungi mereka dari kerugian besar, tetapi juga memungkinkan mereka meraih keuntungan di tengah kekacauan pasar.

 

Kesimpulan

Long liquidation adalah fenomena alami di pasar futures kripto yang sering memperkuat volatilitas dan menciptakan kepanikan sesaat. Meskipun berisiko, fenomena ini juga membuka peluang bagi trader yang mampu membaca pola dan mengelola risiko dengan baik.

Kunci utama untuk menghindarinya adalah disiplin—gunakan leverage secara bijak, pasang stop-loss, dan jangan biarkan emosi mengendalikan keputusan trading. 

Dengan pemahaman yang mendalam tentang mekanisme long liquidation, kamu bisa menjadikan volatilitas pasar bukan sebagai musuh, melainkan sebagai peluang yang terukur.

 

Itulah informasi menarik tentang Blockchain yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.x

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.

 

Follow Sosmed Twitter Indodax sekarang

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ

  1. Apa perbedaan antara long liquidation dan short liquidation?
    Long liquidation terjadi saat posisi long dipaksa tutup karena harga turun, sedangkan short liquidation terjadi ketika posisi short dipaksa tutup karena harga naik tajam.

  2. Apakah long liquidation hanya terjadi di pasar kripto?
    Tidak. Fenomena ini juga terjadi di pasar futures lain seperti saham, komoditas, dan indeks, meskipun volatilitas di pasar kripto biasanya lebih tinggi.

  3. Apakah long liquidation bisa diprediksi?
    Tidak bisa dipastikan, tetapi tanda-tanda seperti funding rate tinggi, open interest besar, dan harga mendekati level resistance bisa menjadi indikator potensial.

  4. Apa yang sebaiknya dilakukan saat long liquidation sedang berlangsung?
    Hindari membuka posisi baru sebelum pasar stabil. Tunggu sinyal pembalikan atau konfirmasi volume beli yang meningkat.

  5. Bagaimana cara belajar membaca data likuidasi?
    Kamu bisa memantau data real-time dari situs analitik futures seperti Coinglass, di mana tersedia grafik total likuidasi harian beserta proporsinya antara posisi long dan short.

 

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

 

Author: ON

Lebih Banyak dari Blockchain

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
dot Polkadot 10.23%
bnb BNB 2.44%
sol Solana 4.92%
eth Ethereum 2.37%
ada Cardano 1.79%
pol Polygon Ecosystem Token 2.17%
trx Tron 2.90%
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
VRA/IDR
Verasity
18
50%
CNG/IDR
CoinNaviga
537.800
25.95%
XR/IDR
XRADERS
241
25.52%
SFI/IDR
saffron.fi
2.500K
24.38%
ACS/IDR
Access Pro
11
19.7%
Nama Harga 24H Chg
PRCL/IDR
Parcl
951
-33.73%
SLERF/IDR
SLERF
1.289
-29.02%
UW3S/IDR
Utility We
113
-25.66%
SHAN/IDR
Shanum
3
-25%
SNX/IDR
Synthetix
26.600
-22.22%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Mengenal Footprint Chart: Panduan Lengkap untuk Trader Kripto dalam Membaca Volume dan Order Flow
16/10/2025
Mengenal Footprint Chart: Panduan Lengkap untuk Trader Kripto dalam Membaca Volume dan Order Flow

Dalam dunia trading kripto yang bergerak cepat, memahami pergerakan pasar

16/10/2025
Mengenal Long Liquidation di Pasar Futures Kripto dan Cara Menghindarinya
16/10/2025
Mengenal Long Liquidation di Pasar Futures Kripto dan Cara Menghindarinya

Dalam dunia perdagangan aset kripto, pasar futures menawarkan peluang besar

16/10/2025
Mengenal HackerOne dan Konsep Bug Bounty di Dunia Blockchain
16/10/2025
Mengenal HackerOne dan Konsep Bug Bounty di Dunia Blockchain

Keamanan adalah fondasi dari dunia digital yang terus berkembang, terutama

16/10/2025