Drama Besar! Mantra Tuduh Binance Sebabkan Kerugian $5B!
icon search
icon search

Top Performers

Drama Besar! Mantra Tuduh Binance Sebabkan Kerugian $5B!

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Drama Besar! Mantra Tuduh Binance Sebabkan Kerugian $5B!

Drama Besar! Mantra Tuduh Binance Sebabkan Kerugian $5B!

Daftar Isi

OM Token yang terjun bebas hampir 90% dalam waktu kurang dari 24 jam berhasil mengguncang pasar crypto hari ini. Penurunan drastis ini menyebabkan kerugian dengan perkiraan kerugian mencapai $5 miliar. Kejadian ini menimbulkan ketegangan antara Mantra (OM) dan Binance, dua entitas besar dalam industri kripto. 

Berawal dari spekulasi scam, CEO Mantra, JP Mullin, angkat bicara mengenai penyebab token Mantra turun drastis dan menuding Binance sebagai penyebab crash yang melanda OM Token.

 

Orang Juga Baca Ini: Prediksi Harga Mantra OM 2025-2030: Saatnya Masuk?

 

Penyebab Kejatuhan: Likuidasi dan Penutupan Akun oleh Bursa Terpusat

Menurut JP Mullin, harga OM merosot tajam karena penutupan akun secara paksa oleh bursa terpusat, termasuk Binance, tanpa pemberitahuan yang memadai kepada para pemegang OM. Penutupan mendadak ini terjadi pada akhir Minggu malam UTC, saat likuiditas pasar berada pada titik terendah, memicu likuidasi besar-besaran yang semakin memperburuk keadaan.

“Keputusan untuk menutup akun tanpa pemberitahuan adalah tindakan sembrono. Tim kami telah bekerja keras untuk menjaga integritas token, dan penurunan harga ini bukan karena adanya penjualan oleh tim atau investor,” ungkap JP di Twitter. 

Ia menegaskan bahwa token tim masih terkunci dan tidak ada yang dijual dalam peristiwa ini.

 

Orang Juga Baca ini: Mantra (OM) Token Anjlok 98%: Bakal Calon Scam Terbesar 2025?

 

Reaksi Binance: Risiko Terkontrol, Peringatan Sejak Januari

Pihak Binance memberi tanggapan tegas terhadap tuduhan tersebut. Mereka menjelaskan bahwa volatilitas harga OM disebabkan oleh liquidation cross-exchange, sebuah fenomena di mana posisi leverage dari berbagai bursa terpicu dan saling berinteraksi, memperburuk pergerakan harga. 

Binance juga menyebutkan bahwa mereka telah melakukan langkah-langkah pengendalian risiko sejak Oktober 2024, termasuk pengurangan leverage pada OM dan memberi peringatan melalui pop-up sejak Januari 2025 mengenai potensi perubahan yang terjadi pada token ini.

Meskipun awalnya Mantra mengkritik Binance, JP Mullin kemudian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Binance, mengakui bahwa mereka telah berkomunikasi dengan baik selama krisis tersebut. Namun, perubahan nada ini justru menambah kebingungannya, karena sebelumnya ia menuduh Binance sebagai penyebab utama crash.

 

Orang Juga Baca ini: Bukan Scam, Co-Founder Mantra Sebut CEX Pemicu OM Terjun Bebas!

 

Kontradiksi dan Ketidakpastian di Balik Kejatuhan OM Token

Drama ini memunculkan pertanyaan besar di kalangan komunitas kripto: apakah ini hanya sebuah kejadian likuidasi yang wajar atau ada permainan yang lebih besar di balik layar? Sejumlah trader dan influencer di Twitter langsung menuding Mantra sebagai scam, sementara yang lain mempertanyakan keamanan pasar di tengah volatilitas yang ekstrem ini.

 

Langkah Mantra ke Depan: Menghadapi Krisis dengan Komunikasi Terbuka

Menanggapi semua kontroversi ini, JP Mullin menyarankan para pengikutnya untuk menghindari tautan scam dan menegaskan bahwa hanya akun pribadinya dan akun resmi Mantra X yang dapat dipercaya untuk mendapatkan informasi terbaru. Selain itu, Mantra mengumumkan akan mengadakan sesi komunitas connect melalui platform X untuk berdialog langsung dengan pengguna dan memberikan klarifikasi lebih lanjut.

 

Kesimpulan

Hingga saat ini, tidak ada pihak yang secara jelas mengakui kesalahan, dan pertanyaan besar mengenai siapa yang sebenarnya bertanggung jawab atas kerugian besar ini tetap menggantung di udara. Apa yang jelas adalah, meskipun Mantra dan Binance masing-masing mengklaim telah melakukan tindakan yang tepat, insiden ini memicu perdebatan sengit dalam komunitas kripto.

Jika ada satu hal yang pasti, ini adalah peringatan keras bagi trader kripto untuk lebih berhati-hati dalam melakukan trading di bursa terpusat dan memeriksa potensi risiko yang muncul akibat volatilitas pasar yang tinggi. Ke depan, banyak yang akan memperhatikan apakah langkah-langkah pengendalian risiko oleh bursa terpusat seperti Binance cukup efektif untuk menghindari insiden serupa di masa depan.

 

FAQ

  1. Apa penyebab utama crash OM Token?
    Crash OM Token disebabkan oleh penutupan akun paksa oleh bursa terpusat, termasuk Binance, yang terjadi pada waktu likuiditas rendah. Hal ini memicu likuidasi besar-besaran dan menyebabkan harga OM terjun bebas.
  2. Mengapa Binance disalahkan oleh Mantra?
    Mantra menuduh Binance melakukan penutupan akun tanpa peringatan, yang dianggapnya sebagai tindakan yang sembrono dan mengarah pada kerugian besar bagi para trader OM.
  3. Apakah ada tindakan yang diambil oleh Binance?
    Binance menyatakan telah melakukan pengurangan leverage pada OM dan memberikan peringatan tentang perubahan pada token ini sejak Januari 2025. Mereka juga mengklaim telah menerapkan langkah-langkah pengendalian risiko sejak Oktober 2024.
  4. Bagaimana Mantra menghadapinya?
    Mantra mengumumkan akan mengadakan sesi komunitas connect untuk berkomunikasi langsung dengan pengguna dan memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai insiden ini. JP Mullin juga menyarankan untuk tidak mempercayai tautan scam yang beredar.

 

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.

Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

Author: FFA

 

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.

 

Referensi

 

Tag Terkait: #BeritaKriptoHariIni, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Cryptocurrency Exchange

Lebih Banyak dari Berita

Koin Baru dalam Blok

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
Nama Harga 24H Chg
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Awas Market Goyang! Whale Tambah Short ETH Senilai Rp3,5 Triliun
06/08/2025
Awas Market Goyang! Whale Tambah Short ETH Senilai Rp3,5 Triliun

Seorang trader kripto besar kembali menyita perhatian pasar. Trader yang

06/08/2025
Brazil Bahas RESBit, Usulkan Cadangan Devisa Negara Berbasis Bitcoin!
06/08/2025
Brazil Bahas RESBit, Usulkan Cadangan Devisa Negara Berbasis Bitcoin!

Brazil resmi menjadwalkan sidang publik pada Rabu (20/8) mendatang untuk

06/08/2025
XRP Dinobatkan “Smartest Buy” di USA Report, Jadi Primadona Investor Kecil
06/08/2025
XRP Dinobatkan “Smartest Buy” di USA Report, Jadi Primadona Investor Kecil

Aset kripto XRP dinobatkan sebagai pilihan investasi senilai $500 paling

06/08/2025