Olympus DAO: Eksperimen Rebase yang Mengubah DeFi
icon search
icon search

Top Performers

Olympus DAO: Eksperimen DeFi Berbasis Rebase yang Mengubah Paradigma

Home / Artikel & Tutorial / judul_artikel

Olympus DAO: Eksperimen DeFi Berbasis Rebase yang Mengubah Paradigma

Olympus DAO: Eksperimen DeFi Berbasis Rebase yang Mengubah Paradigma

Daftar Isi

Di dunia DeFi yang terus berevolusi cepat, muncul protokol-protokol yang mencoba mendobrak pola tradisional stablecoin atau token biasa.

Salah satu yang mencolok adalah Olympus DAO—singkatnya Olympus DAO—yang menghadirkan mekanisme rebase sebagai fondasi eksperimennya. Artikel ini akan mengajak kamu memahami siapa Olympus DAO, bagaimana mekanisme rebase-nya bekerja, kenapa hal ini penting, serta risiko dan tantangannya.

 

Apa itu Olympus DAO

Olympus DAO lahir dengan visi untuk menciptakan mata uang cadangan (reserve currency) yang terdesentralisasi dan diback­up oleh aset dalam treasuri, bukan hanya sekedar stablecoin yang menempel pada fiat.

Token utamanya, OHM, bukan hanya sekadar token spekulatif — ia bertaut dengan mekanisme staking, bonding dan backing aset dalam protokol. Konsep utama: apabila protokol tumbuh, maka pemegang OHM bisa mendapatkan imbal hasil melalui staking sekaligus protokol mengoleksi aset melalui bonding yang menjaga nilai intrinsik.

Dengan demikian, Olympus DAO bukan cuma proyek yield-farming biasa, melainkan mencoba eksperimen ekonomi terprogram yang menggabungkan treasuri, mekanisme rebase, dan partisipasi komunitas.

Mekanisme Rebase: Fondasi Utama

Salah satu fitur paling menonjol dari Olympus DAO ialah mekanisme rebase. Apa itu? Rebase dalam konteks ini berarti penyesuaian jumlah pasokan token secara periodik (misalnya setiap 8 jam) untuk mengatur imbal hasil bagi pemegang staking.

Lebih detail: ketika kamu staking OHM, kamu menerima token staking seperti sOHM pada awalnya, dan setiap epoch (sekitar 8 jam) protokol “menambahkan” token pada saldo berdasarkan tingkat imbal hasil (reward yield) saat itu.

Dokumen menyebut bahwa “Next Rebase tells you the remaining time until the next rebase. Reward Yield tells you how much your sOHM balance will increase when the next epoch begins.” 

Tujuan mekanisme ini adalah merangsang staking jangka panjang, membentuk insentif agar pemegang token tetap terikat dalam protokol, sekaligus menjaga pertumbuhan treasuri dan pasokan token yang dinamis. Artikel di platform Medium menyebut bahwa “The rebase tokens can either grow larger … Rebase can also be explained as a mechanism by which staked OHM balance can be increased automatically.”, seperti dikutip dari Medium)

Walaupun menarik, rebase bukan tanpa kritik: ada artikel yang menilai bahwa model ini memerlukan pertumbuhan modal baru nonstop agar imbal hasil tinggi bisa dipertahankan. 

 

Staking, Bonding dan Backing: Membangun Ekonomi Olympus

Untuk memahami rebase dalam konteks Olympus DAO, kita juga harus memahami dua mekanisme lain yang saling terkait: staking dan bonding.

 

Staking

Saat staking, kamu ikut dalam “pertumbuhan protokol”. Setiap rebase, saldo kamu  bertambah. (docs.olympusdao.finance) Sebagai contoh: “if you stake 100 OHM and the upcoming rebase is 0.5427 %, your sOHM balance would increase from 100 to 100.5427.”  ini membuat staking menjadi jalan bagi holder yang ingin “let it grow” sambil mendukung protokol.

 

Bonding

Sementara itu, bonding adalah mekanisme bagi pengguna untuk menyediakan likuiditas atau aset tertentu ke treasuri protokol, lalu memperoleh OHM dengan diskon (atau keuntungan tertentu) sebagai imbalannya. Hal ini memungkinkan protokol untuk mengumpulkan backing aset — yang menjadi dasar nilai OHM. (olympusdao.xyz) Dengan aset yang masuk ke treasuri, protokol memiliki “pondasi” lebih kuat untuk mendukung token-nya.

 

Treasury­Backing (Backed Assets)

Olympus DAO menyebut dirinya sebagai protokol reserve currency yang diback­up oleh aset dalam treasuri. Artinya: tiap OHM idealnya punya nilai dasar dari aset-aset yang dikumpulkan melalui bonding, yang membantu menjaga floor value (nilai dasar) token tersebut. Inilah salah satu perbedaan dengan token yield-murni atau stablecoin sederhana.

 

Kenapa Mekanisme Ini Menarik Dalam DeFi

Ada beberapa alasan kenapa mekanisme Olympus DAO menarik sebagai eksperimen DeFi:

  1. Insentif Staker yang Terprogram : Dengan rebase dan staking, protokol menciptakan insentif jangka panjang yang sifatnya otomatis — cukup stake dan saldo bertambah. Ini mengubah paradigma “saya harus aktif mining” menjadi “saya set stake dan protokol tumbuh”.
  2. Backing Aset untuk Token Cadangan : Alih-alih peg ke fiat, Olympus mencoba backing dengan aset internal, yang memberi dimensi baru sebagai “token cadangan terdesentralisasi”.
  3. Model Ekonomi Terprogram dan Eksperimen Sosial : Model seperti (3,3) bonding/staking yang diperkenalkan Olympus secara gamified mengundang pengguna untuk mengambil keputusan kolaboratif dan bereksperimen dengan ekonomi token.
  4. Inspirasi Banyak Fork dan Protokol Baru : Karena model ini unik, banyak proyek DeFi yang meniru atau bereksperimen berdasarkan kerangka Olympus DAO. Artikel-analisis menunjukkan bahwa “Ever since rebase tokens came into the front with Olympus DAO… there have been many forks…” 

 

Risiko, Tantangan, dan Catatan Penting

Walaupun inovatif, ada sejumlah tantangan dan risiko yang penting untuk dipahami:

  • Model yang Bergantung Pertumbuhan Modal Baru : Seperti diulas dalam sumber referensi, mekanisme rebase dengan imbal hasil sangat tinggi memerlukan adanya aliran masuk pengguna atau modal baru agar imbal hasil dapat dijaga. Jika pertumbuhan melambat, risiko “kejatuhan” model menjadi nyata. 
  • Volatilitas Token di Pasar : Walaupun token diback­up oleh aset, itu tidak berarti harga OHM akan stabil. Nilai pasar masih dipengaruhi oleh permintaan, sentimen, dan likuiditas. Dalam dokumentasi disebut bahwa chart harga biasa bisa menyesatkan karena efek rebase (“Index?Adjusted Supply”). 
  • Pemahaman Teknikal yang Kompleks : Banyak pengguna mungkin kurang memahami bagaimana rebase bekerja, dan fenomena seperti “saldo tiba-tiba naik tiap epoch” bisa membingungkan atau menimbulkan risiko jika pengguna tidak siap. 
  • Risiko Protokol dan Smart Contract : Sebagaimana semua protokol DeFi, ada risiko kontrak pintar, governance, keamanan treasury, ataupun perubahan kebijakan yang bisa mempengaruhi outcome.
  • Risiko Likuiditas dan Pasar : Token tunggal dengan mekanisme rebase bisa mengalami likuiditas rendah, slippage besar, dan jika pasar berbalik arah, efeknya bisa sangat cepat.

 

Bagaimana Cara Ikut dan Apa yang Harus Diperhatikan

Jika kamu tertarik ikut di Olympus DAO, berikut garis besar langkah dan checklist penting:

  • Membeli OHM : kamu dapat memperoleh OHM melalui bursa yang mendukung token tersebut.
  • Staking OHM : Setelah memilikinya, kamu dapat staking di laman protokol — kamu akan mendapatkan sOHM atau token staking versi baru (tergantung versi protokol) yang menerima rebase secara otomatis. 
  • Mengikuti Bonding : Jika tersedia, kamu bisa menyediakan aset likuiditas atau lainnya ke treasuri melalui bonding untuk memperoleh OHM dengan harga diskon atau keuntungan lain.
  • Mengawasi Treasury Backing dan Indeks : Periksa metrik-treasuri seperti backing per OHM, index yang menunjukkan akumulasi rebase, dan apakah protokol terus mendapatkan aset baru.
  • Memahami Risiko : Pahami bahwa besar imbal hasil dan mekanisme otomatis tidak menjamin profit instan. Pastikan kamu memahami risiko volatilitas, smart contract, dan model ekonomi protokol.

Kesimpulan

Olympus DAO adalah salah satu eksperimen DeFi yang cukup menarik karena menggabungkan staking otomatis lewat rebase, bonding untuk mengumpulkan aset, dan model reserve currency terdesentralisasi yang diback­up oleh treasuri. Mekanisme rebase menjadi fondasi dari bagaimana protokol mendorong partisipasi dan “pertumbuhan” pemegang token.

Namun, seperti halnya eksperimen, terdapat risiko-risiko yang harus diperhitungkan — termasuk ketergantungan terhadap pertumbuhan modal, kompleksitas mekanisme, dan volatilitas pasar. Bagi mereka yang tertarik dengan DeFi lebih dalam dan sanggup menerima risiko, Olympus DAO menawarkan jalur yang berbeda dari token biasa atau stablecoin tradisional.

 

Itulah informasi menarik tentang Olympus DAO: Eksperimen Rebase yang Mengubah DeFi yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

 

 

Follow Sosmed Twitter Indodax sekarang

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

 

FAQ

  1. Apa itu token rebase?
    Token rebase adalah token yang jumlah pasokannya secara otomatis disesuaikan (naik atau turun) oleh protokol dalam interval tertentu, sehingga saldo pemegang yang staking akan berubah. 
  2. Bagaimana mekanisme rebase di Olympus DAO bekerja?
    Di Olympus DAO, ketika kamu staking OHM, kami menerima token staking (contoh: sOHM) dan pada tiap epoch (sekitar 8 jam) protokol menambahkan token ke saldo kamu berdasarkan reward yield yang berlaku, sehingga saldo “bertumbuh”. 
  3. Apa arti bonding dalam Olympus DAO?
    Bonding adalah mekanisme dimana pengguna menyediakan aset ke treasuri protokol (misalnya likuiditas) sebagai imbalan memperoleh OHM dengan diskon atau reward tertentu. Ini memperkuat backing aset protokol. 
  4. Apakah staking OHM artinya aman dan bebas risiko?
    Tidak ada investasi yang bebas risiko. Walaupun staking di Olympus DAO memberi insentif besar, kamu tetap menghadapi risiko seperti volatilitas harga OHM, keamanan protokol, serta ketergantungan model ekonomi pada pertumbuhan berkelanjutan.
  5. Apakah rebase menjamin bahwa OHM akan naik terus?
    Tidak. Rebase meningkatkan jumlah token bagi pemegang staking, tapi harga pasar OHM tetap bergantung pada permintaan, likuiditas, dan persepsi pasar. Jika harga turun, meskipun jumlah token bertambah, nilai dalam dolar bisa stagnan atau turun. 

 

DISCLAIMER:  Segala bentuk transaksi aset kripto memiliki risiko dan berpeluang untuk mengalami kerugian. Tetap berinvestasi sesuai riset mandiri sehingga bisa meminimalisir tingkat kehilangan aset kripto yang ditransaksikan (Do Your Own Research/ DYOR). Informasi yang terkandung dalam publikasi ini diberikan secara umum tanpa kewajiban dan hanya untuk tujuan informasi saja. Publikasi ini tidak dimaksudkan untuk, dan tidak boleh dianggap sebagai, suatu penawaran, rekomendasi, ajakan atau nasihat untuk membeli atau menjual produk investasi apa pun dan tidak boleh dikirimkan, diungkapkan, disalin, atau diandalkan oleh siapa pun untuk tujuan apa pun.
  

 

Author:  RZ

Lebih Banyak dari Blockchain,DeFi

Pelajaran Dasar

Calculate Staking Rewards with INDODAX earn

Select an option
dot Polkadot 8.91%
bnb BNB 0.45%
sol Solana 4.80%
eth Ethereum 2.37%
ada Cardano 1.65%
pol Polygon Ecosystem Token 2.13%
trx Tron 2.85%
DOT
0
Berdasarkan harga & APY saat ini
Stake Now

Pasar

Nama Harga 24H Chg
PERP/IDR
Perpetual
2.430
89.84%
PLUME/IDR
Plume Netw
714
66.82%
HEDG/IDR
HedgeTrade
490
25.96%
MON/IDR
Monad
690
22.56%
CTC/IDR
Creditcoin
5.492
16.33%
Nama Harga 24H Chg
TOKO/IDR
Tokoin
2
-33.33%
SHAN/IDR
Shanum
2
-33.33%
VCG/USDT
VCGamers
0
-25.83%
L3/IDR
Layer3
260
-20%
TAIKO/IDR
Taiko
2.857
-18.56%
Apakah artikel ini membantu?

Beri nilai untuk artikel ini

You already voted!
Artikel Terkait

Temukan lebih banyak artikel berdasarkan topik yang diminati.

Olympus DAO: Eksperimen DeFi Berbasis Rebase yang Mengubah Paradigma

Di dunia DeFi yang terus berevolusi cepat, muncul protokol-protokol yang

Profil Kevin Coutinho: Peneliti Blockchain dan Pendiri Layer One X
26/11/2025
Profil Kevin Coutinho: Peneliti Blockchain dan Pendiri Layer One X

Dalam lanskap teknologi blockchain yang terus berubah, selalu ada sosok

26/11/2025
Peran Railgun DAO dalam Privasi Transaksi On-Chain di Ekosistem Ethereum

Privasi masih menjadi salah satu tantangan terbesar di dunia blockchain.