Logam mulia tidak hanya terbatas pada emas dan perak, tetapi ada juga beberapa logam mulia lain yang mungkin jarang terdengar, salah satunya adalah palladium. Adapun palladium merupakan salah satu logam mulia yang termasuk dalam kelompok logam Platinum (Platinum Metal Group).

 

Kelompok logam Platinum terdiri dari enam jenis logam mulia, yaitu rhodium, ruthenium, osmium, platinum, iridium, dan palladium. Dari keenam jenis logam mulia tersebut, mungkin banyak orang lebih akrab dengan rhodium karena logam mulia ini sering digunakan dalam pembuatan perhiasan seperti emas dan perak.

 

Nah, untuk lebih mengenal apa itu palladium, mulai dari harga, aplikasi dan penggunaannya, perbandingannya dengan emas, kelebihan dan kekurangannya, hingga perbandingan platinum dengan palladium, simak ulasannya berikut ini.

 

 

Apa Itu Palladium?

Palladium adalah logam mulia yang termasuk dalam kelompok logam transisi di tabel periodik. Logam ini memiliki berbagai sifat unik, seperti keuletan, ketahanan terhadap korosi, dan konduktivitas listrik yang tinggi. 

 

Di samping itu, palladium memiliki titik lebur yang relatif rendah, membuatnya sangat ideal untuk digunakan dalam berbagai industri, termasuk otomotif, teknologi, dan perhiasan. Sebagai logam mulia, palladium juga sering dimanfaatkan sebagai instrumen investasi.

 

Perlu diketahui, sebagian besar logam ini dipasok dari tambang-tambang di Amerika Serikat, Rusia, Afrika Selatan, dan Kanada.

 

Harga Palladium

(Sumber gambar: id.bullion-rates.com)

 

Mengutip laman id.bullion-rates.com, per tanggal 1 Juli 2024, harga palladium per gram adalah Rp511.716. Jika kita membandingkan harga palladium dengan emas maka perbedaannya memang tidak terlalu besar. 

 

Harga palladium juga berfluktuasi seperti harga emas sehingga penting untuk memantau pergerakannya jika berencana untuk membelinya. Di lain sisi, palladium, seperti halnya emas, sering digunakan untuk membuat perhiasan. 

 

Namun, ketika sudah diolah menjadi perhiasan seperti cincin, harga jual palladium bisa berbeda. Karena itu, penting untuk memeriksa harga pasar terlebih dahulu sebelum membeli logam mulia ini, utamanya jika sudah diubah menjadi cincin palladium.

 

Karena kerasnya dan sulit dibentuk menjadi desain yang rumit, cincin palladium populer di kalangan pria. Desain perhiasan dari logam mulia ini cenderung lebih sederhana. Di Amerika Serikat dan Eropa, perhiasan palladium sering dikoleksi dan lebih sering dipilih dibandingkan emas.

 

Aplikasi dan Penggunaan Palladium

 

Palladium biasanya diperoleh sebagai produk sampingan dari penambangan emas, nikel, dan platinum, bukan dari penambangan khusus. Selain digunakan dalam perhiasan, palladium memiliki peran penting dalam industri otomotif. 

 

Adapun palladium sering digunakan dalam sistem pembuangan gas untuk mengurangi emisi beracun dari mesin. Palladium juga banyak digunakan dalam peralatan kedokteran gigi dan elektronik. 

 

Permintaan global untuk palladium terus meningkat, yang menyebabkan harganya naik. Kenaikan ini didorong oleh tingginya kebutuhan untuk industri otomotif dan bahan baku perhiasan, utamanya untuk cincin palladium.

 

Perbandingan Palladium Vs Emas

 

Cincin yang mengandung palladium hingga 75%, atau yang termasuk dalam kategori Grade B, dapat mencapai harga Rp975.000 per gram. Sebagai perbandingan, cincin emas dengan kemurnian 99% (24 karat) memiliki harga jual sekitar Rp822.000 per gram.

 

Namun, harga cincin, baik palladium maupun emas, dapat bervariasi tergantung pada desain yang diinginkan. Bagi pria yang beragama Islam, dianjurkan untuk tidak memakai cincin emas. Karena itu, cincin palladium menjadi salah satu pilihan alternatif.

 

Kelebihan dan Kekurangan Palladium

Berikut ini adalah sejumlah kelebihan dan kekurangan palladium yang penting untuk diketahui, antara lain:

 

Kelebihan Palladium

 

• Tahan lama: Perhiasan dari palladium dikenal memiliki ketahanan yang luar biasa dan tidak mudah rusak. Sifatnya yang tahan terhadap oksidasi dan korosi mencegah terbentuknya karat dan perubahan warna.
• Mudah dibersihkan: Cincin palladium sangat mudah untuk dibersihkan hanya dengan sabun dan air. Namun, pastikan untuk menggunakan air hangat saat membersihkan cincin palladium.

• Tidak menimbulkan alergi: Palladium merupakan pilihan yang sangat disarankan bagi mereka yang memiliki kulit sensitif. Menggunakan perhiasan dari palladium dapat menghindari reaksi alergi seperti gatal-gatal dan iritasi pada kulit.

 

Kekurangan Palladium

 

• Desain terbatas: Palladium, sebagai logam mulia yang keras, membatasi opsi desain untuk perhiasan atau cincin. Umumnya, cincin palladium yang tersedia di pasaran cenderung memiliki desain yang sederhana. Namun, beberapa toko perhiasaan menawarkan layanan pembuatan cincin palladium sesuai dengan desain yang diinginkan.
• Sulit dijual kembali: Cincin kawin dari palladium sebaiknya dipertimbangkan untuk disimpan saja. Hal itu karena tidak semua toko perhiasaan menerima kembali cincin palladium yang sudah dimiliki. Hal ini merupakan salah satu kelemahan dari kepemilikan cincin palladium, berbeda dengan perhiasan emas yang umumnya lebih mudah dijual kembali.
• Ketersediaan yang lebih terbatas: Meskipun palladium lebih melimpah daripada beberapa logam lain seperti platinum, tetapi ketersediaannya masih lebih terbatas dibandingkan dengan logam-logam seperti emas dan perak. Dan untuk kamu yang ingin mengetahui cara mudah membedakan emas asli dan emas palsu secara manual kamu dapat membaca artikelnya di sini.

 

Perbandingan Platinum dan Palladium

Platinum dan palladium sama-sama merupakan logam mulia yang sangat berharga. Meskipun memiliki beberapa kesamaan dalam sifat-sifatnya, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan. 

 

Platinum cenderung lebih jarang ditemui dan biasanya memiliki harga yang lebih tinggi daripada palladium. Sementara platinum banyak digunakan dalam industri perhiasan dan teknologi, palladium lebih sering dipilih dalam industri otomotif karena ringannya dan efisiensinya yang lebih baik.

 

Berikut ini adalah beberapa perbandingan antara platinum dan palladium yang penting untuk diketahui, di antaranya:

 

• Kekerasan: Platinum lebih lunak dibandingkan palladium, meskipun palladium sedikit lebih keras daripada platinum.
• Titik Lebur: Platinum memiliki titik lebur yang lebih tinggi daripada palladium, sementara palladium memiliki titik lebur yang lebih rendah dari platinum.
• Kepadatan: Platinum memiliki kepadatan lebih tinggi (21.45 g/cm³) dibandingkan palladium (12.02 g/cm³), menjadikannya lebih padat.
• Kekilauan: Kedua logam memiliki kilauan putih keperakan yang khas.
• Keterbatasan: Baik platinum maupun palladium memiliki keterbatasan dalam ketersediaan dan termasuk logam yang langka.
• Penggunaan Utama: Platinum digunakan secara luas dalam industri perhiasan, teknologi, dan sebagai katalis dalam berbagai reaksi kimia. Palladium lebih umum digunakan dalam industri otomotif, juga digunakan dalam industri lainnya serta sebagai katalis.
• Harga Relatif: Platinum biasanya memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan palladium, meskipun harga keduanya dapat bervariasi tergantung pada pasar dan permintaan.
• Katalis: Platinum digunakan luas sebagai katalis dalam berbagai industri dan palladium juga memiliki peran penting sebagai katalis.

 

 

Cara Merawat Perhiasan Palladium

Keunggulan lain dari cincin palladium adalah kemudahan dalam perawatan dan pembersihannya. Hal ini disebabkan oleh teksturnya yang kuat dan tahan lama dibandingkan dengan emas atau logam mulia lainnya. 

 

Namun, tetap penting untuk memahami beberapa tips merawat cincin palladium dengan baik, di antaranya sebagai berikut:

 

• Disarankan untuk tidak mengenakan cincin palladium saat melakukan aktivitas atau pekerjaan berat untuk mencegah goresan atau kerusakan meskipun teksturnya kuat dan keras.
• Selalu lepaskan cincin saat mencuci pakaian untuk menghindari kontak dengan pemutih pakaian atau detergen, yang bisa memudarkan warna cincin.
• Untuk membersihkan cincin palladium, gunakan air hangat yang dicampur dengan sabun cair. Rendam cincin dalam larutan ini selama 10—15 menit, lalu angkat dan keringkan dengan kain lembut atau tisu. Hindari menggosok perhiasan secara kasar.
• Alternatif lainnya, cincin palladium juga bisa dibersihkan dengan menggunakan campuran air soda dan perasan lemon. Oleskan campuran ini secara merata ke permukaan cincin, biarkan beberapa menit, lalu bilas dengan air bersih untuk membersihkannya secara menyeluruh.

 

Kesimpulan

 

Sebagai kesimpulan, Palladium memiliki sejumlah kelebihan yang signifikan, termasuk ketahanan terhadap korosi, kemampuan untuk mempertahankan kilauannya, serta kekuatan yang membuatnya tahan lama sebagai bahan perhiasan. 

 

Akan tetapi, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, seperti keterbatasan dalam desain perhiasan yang kompleks dan ketersediaan yang terbatas.

 

Memilih Palladium sebagai perhiasan dapat menjadi pilihan yang cerdas karena keunggulannya dalam perawatan dan daya tahan. Palladium juga menjadi alternatif yang ramah lingkungan dan lebih terjangkau dibandingkan dengan logam mulia lainnya seperti platinum atau emas.

 

Perlu diingat kembali bahwa palladium merupakan aset berharga yang menawarkan peluang investasi yang menarik. Namun, dalam dunia investasi yang semakin digital, penting juga untuk mempertimbangkan investasi lain seperti investasi pada aset kripto.

 

Perlu diketahui, aset kripto telah menunjukkan potensi untuk pertumbuhan nilai yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, menarik minat investor yang mencari diversifikasi portofolio dan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari tren teknologi dan inovasi.

 

Di masa depan, prospek Palladium dalam industri terlihat cerah, utamanya dalam aplikasi otomotif dan elektronik. Namun, dalam konteks investasi, dengan perkembangan teknologi dan tren digitalisasi yang mengemuka, penting bagi investor untuk juga mempertimbangkan berbagai opsi investasi lainnya, termasuk aset kripto yang semakin populer dan potensial untuk pertumbuhan nilai jangka panjang.

 

Melalui investasi kripto, kita dapat mengakses potensi keuntungan yang signifikan dalam jangka pendek maupun jangka panjang, mulai dari potensi pertumbuhan nilai yang cepat, diversifikasi portofolio, akses ke teknologi baru, lingkungan investasi yang terdesentralisasi, hingga fleksibilitas dan aksesibilitas.

 

FAQ

 

1. Apa itu Palladium?

Palladium adalah salah satu jenis logam mulia yang termasuk dalam kelompok Platinum Metal Group, bersama dengan rhodium, ruthenium, osmium, platinum, dan iridium.

2. Mengapa harga Palladium lebih mahal dibandingkan emas?

Palladium lebih mahal karena ketersediaannya yang lebih terbatas dan penggunaannya yang luas dalam industri otomotif serta teknologi, selain perhiasan.

3. Apa saja kelebihan Palladium sebagai perhiasan?

Kelebihan Palladium meliputi ketahanan terhadap oksidasi dan korosi, kemudahan dalam pembersihan, dan tidak menimbulkan alergi pada kulit sensitif.

4. Bagaimana cara merawat perhiasan Palladium?

Perhiasan Palladium sebaiknya dilepas sebelum mandi atau mencuci, hindari pemakaian saat melakukan pekerjaan berat, dan bersihkan dengan air hangat serta sabun pencuci piring.

5. Apa perbedaan utama antara Palladium dan Platinum?

Palladium lebih keras dan memiliki titik lebur lebih rendah dibandingkan Platinum, serta lebih ringan dengan kepadatan yang lebih rendah. Platinum biasanya lebih mahal dan sering digunakan dalam perhiasan serta industri teknologi.