Oscillator adalah sebuah sistem yang mengalami gerakan periode yang teratur dan berkesudahannya. Oscillator dapat berupa sistem mekanikal, elektronik, atau fisikal lainnya.
Dalam pengembangan blockchain, oscillator digunakan dalam standard token fungible BRC-20. BRC-20 adalah standar token fungible eksperimental yang dirancang khusus untuk blockchain Bitcoin. Standar ini memungkinkan pengembang untuk membuat dan mentransfer token yang dapat dipertukarkan menggunakan protokol Ordinal, yang menggunakan skrip JSON untuk memungkinkan pembuatan dan transfer token. BRC-20 tidak menggunakan smart contract seperti ERC-20 Ethereum, tetapi menggunakan prasasti Ordinals dari data JSON untuk menyebarkan, mencetak, dan mentransfer token.
Contoh Oscillator penggunaan dalam kalimat
“Pengguna memiliki dompet Bitcoin yang didukung oleh protocol Taproot atau Ordinals, seperti UniSat Wallet atau Ordinals Wallet, untuk membeli token BRC-20.”
“Pengembang menggunakan skrip JSON untuk membuat token BRC-20, seperti ORDI, yang dapat dibuat dan dipertukarkan di jaringan Bitcoin.”
“Pengguna menggunakan skrip JSON untuk mentransfer token BRC-20 dari dompet ke dompet lain, seperti transfer 50 ORDI ke dompet lain.”
Selain istilah Oscillator yang telah dijelaskan disini, masih banyak istilah crypto lainnya yang dapat kamu pelajari lebih lanjut. Informasi mengenai istilah-istilah tersebut dapat kamu temukan di kamus kripto terlengkap dari Indodax Academy.
Sumber:
https://phys.libretexts.org/Bookshelves/University_Physics/University_Physics
