Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, dilaporkan ke Departemen Kehakiman Amerika Serikat atas dugaan sumpah palsu dalam sidang Kongres.
Pasar merespons dengan meningkatkan ekspektasi terhadap pemangkasan suku bunga pada September mendatang.
Anggota Kongres Anna Paulina Luna melayangkan surat kepada DOJ pada awal pekan ini. Ia menuduh Powell memberikan keterangan tidak akurat terkait biaya renovasi Gedung Eccles, markas besar The Fed, yang membengkak hingga $600 juta.
Dalam kesaksiannya di hadapan Komite Perbankan Senat pada 25 Juni lalu, Powell menyebut perubahan tersebut bersifat minor.
Namun, dokumen internal yang dikutip tim investigasi Kongres menunjukkan adanya ketidaksesuaian pernyataan.
Dalam surat tersebut, Luna menyebut pernyataan Powell sebagai “material statement of falsity” dan menilai telah terjadi pelanggaran sumpah di bawah hukum federal.
Ia juga menyoroti surat Powell kepada Direktur Office of Management and Budget (OMB), Russel Vought, yang diduga meremehkan nilai signifikan dari lonjakan biaya renovasi tersebut.
Baca selanjutya: The Fed Pertimbangkan Pemotongan Suku Bunga pada September 2025
Pasar Prediksi Arah Kebijakan Fed Bergeser
Seiring perkembangan ini, pelaku pasar menilai kemungkinan Federal Reserve memangkas suku bunga pada rapat FOMC berikutnya kian menguat.
Berdasarkan proyeksi pasar terbaru, probabilitas terjadinya rate cut pada September naik menjadi 56,1%.
Presiden Donald Trump sebelumnya telah mendesak The Fed untuk menurunkan suku bunga sebesar 300 basis poin.
Meskipun membantah adanya niat untuk memecat Powell, Trump mengatakan bahwa tekanan hukum dapat mendorong Powell mundur dari jabatannya.
Gedung Putih Bantah Ada Intervensi
Wall Street Journal sempat melaporkan bahwa Menteri Keuangan AS Scott Bessent berperan dalam membujuk Trump agar tidak memecat Powell, dengan alasan menjaga stabilitas keuangan.
Namun Trump menyangkal klaim tersebut. Dalam pernyataan publiknya di media sosial, ia menyebut bahwa dirinya tahu apa yang terbaik untuk pasar dan untuk Amerika.
Sementara itu, belum ada tanggapan resmi dari Departemen Kehakiman terkait laporan ini. Jika terbukti bersalah, Powell berpotensi menghadapi hukuman penjara maksimal lima tahun dan sanksi finansial.
Dalam wawancara terpisah, Menteri Keuangan Scott Bessent mengatakan bahwa Presiden Trump selalu mempertimbangkan banyak masukan sebelum mengambil keputusan. Ia menegaskan bahwa pendekatan Trump bersifat kolektif, bukan impulsif.
“Apa yang perlu kita lakukan adalah mengevaluasi seluruh institusi Federal Reserve dan apakah mereka benar-benar berhasil,” ujar Bessent dikutip dari Cryptopolitan.
Baca juga berita terbaru lainnya: Kursi Powell Panas! 4 Nama Ini Dijagokan Jadi Ketua The Fed
Kesimpulan
Tuduhan hukum terhadap Jerome Powell terjadi di tengah ketegangan antara independensi The Fed dan tekanan politik dari Presiden Trump.
Meskipun belum ada dakwaan resmi, situasi ini sudah mulai memengaruhi arah ekspektasi pasar.
Dengan probabilitas pemangkasan suku bunga yang meningkat, pelaku pasar global termasuk investor aset crypto perlu mencermati perkembangan kasus ini karena dapat berdampak langsung pada volatilitas harga dan arah kebijakan moneter ke depan.
FAQ
- Apa itu perjury dan mengapa serius?
Perjury adalah memberikan keterangan palsu di bawah sumpah. Dalam konteks federal AS, ini merupakan tindak pidana serius dengan ancaman penjara hingga lima tahun. - Mengapa tuduhan terhadap Powell berdampak ke pasar?
Ketidakpastian di level pimpinan Federal Reserve dapat memengaruhi arah kebijakan suku bunga. Pasar merespons dengan memperkirakan kemungkinan pelonggaran moneter. - Apakah Jerome Powell bisa langsung dicopot?
Tidak bisa secara langsung. Posisi Ketua The Fed bersifat independen. Presiden AS tidak dapat memecatnya tanpa dasar hukum yang kuat atau proses politik yang panjang. - Apa efek potensi rate cut terhadap crypto?
Jika suku bunga diturunkan, aset berisiko seperti saham dan crypto biasanya menguat karena biaya modal lebih rendah dan likuiditas meningkat. - Apakah sudah ada dakwaan resmi terhadap Powell?
Hingga artikel ini diterbitkan, Departemen Kehakiman belum mengumumkan tindakan lanjutan atau dakwaan resmi atas laporan dari anggota Kongres tersebut.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita The Fed, #Berita Donald Trump, #Berita Regulasi Crypto