Trustee Wallet: Dompet Non-Kustodial dengan Fitur Kartu Bank

Bayangkan kamu sudah beli Bitcoin atau Ethereum di exchange crypto, tapi masih ada rasa was-was: “Kalau akun gue di-suspend gimana? Kalau exchange kena masalah gimana?” Kekhawatiran ini wajar, karena faktanya ada banyak kasus di mana aset kripto jadi sulit diakses gara-gara kendala di platform.

Inilah momen di mana dompet non-kustodial jadi penting. Dengan model ini, kamu yang memegang private key dan seed phrase, bukan pihak ketiga. Trustee Wallet hadir sebagai salah satu pilihan yang bukan hanya memberi kontrol penuh, tapi juga menambahkan sesuatu yang jarang ada di dompet sejenis: integrasi kartu bank untuk transaksi sehari-hari.

Kombinasi antara keamanan on-chain dan kenyamanan fiat gateway inilah yang bikin Trustee Wallet relevan buat pengguna kripto di 2025.

 

Artikel Menariknya Untuk Kamu baca: Top 5 Non-Custodial Wallet untuk Kripto 2025

 

Apa Itu Trustee Wallet?

Trustee Wallet adalah aplikasi dompet kripto non-kustodial yang bisa kamu unduh gratis di iOS dan Android. Sifatnya non-kustodial artinya seluruh kendali aset digital ada di tanganmu. Begitu bikin wallet baru, kamu akan dapat seed phrase yang wajib disimpan. Itulah kunci utama akses saldo kamu.

Di 2025, Trustee Wallet masih aktif dan mencatat lebih dari 800 ribu pengguna. Selain aplikasi utamanya, ada juga Trustee Plus, versi yang menambahkan layanan finansial seperti kartu debit kripto, IBAN pribadi untuk transfer bank di kawasan Eropa, dan integrasi Apple/Google Pay. Dengan begitu, Trustee mencoba menjembatani dunia kripto non-kustodial dengan sistem perbankan tradisional.

Perbedaan ini penting dipahami karena banyak pengguna sering bingung antara Trustee Wallet dan Trust Wallet (produk lain yang sudah lebih populer). Trustee punya positioning berbeda: non-kustodial dengan fitur fiat lebih lengkap.

 

Spesifikasi dan Fitur Utamanya

Kalau ditelusuri lebih dalam, Trustee Wallet punya beberapa spesifikasi teknis dan fitur kunci:

• Non-kustodial & open-source: pengguna simpan seed phrase sendiri, kode aplikasinya tersedia dengan lisensi MIT.

• Multi-chain support: mendukung berbagai jaringan blockchain, mulai dari Bitcoin, Ethereum, Tron, Solana, sampai stablecoin seperti USDT dan USDC.

• Smart Swap: algoritme internal untuk memilih harga terbaik saat menukar aset kripto.

• Fiat gateway: beli/jual kripto pakai kartu debit atau kredit.

• Cross-platform: bisa diinstal di Android dan iOS.

• Trustee Plus: tambahan layanan berupa kartu virtual/fisik, IBAN, dan integrasi ke sistem pembayaran modern.

Kalau dibandingkan dengan dompet lain, Trustee Wallet mencoba menawarkan keseimbangan antara keamanan teknis dan kenyamanan transaksi fiat.

 

Kelebihannya

Kelebihan Trustee Wallet bisa dilihat dari dua sisi: teknis dan fungsional.

Dari sisi teknis, kontrol penuh atas private key memberi rasa aman buat pengguna yang serius dengan keamanan aset digital. Karena non-kustodial, tidak ada risiko akun dibekukan atau saldo tertahan akibat kebijakan platform.

Dari sisi fungsional, kehadiran fitur on-ramp dan off-ramp jadi nilai tambah. Pengguna bisa langsung beli Bitcoin, Ethereum, atau stablecoin dengan kartu bank, tanpa harus bolak-balik transfer ke exchange. Ditambah lagi, Trustee Plus memberi opsi cash-out ke rekening bank dengan IBAN, sesuatu yang jarang ditemukan di dompet non-kustodial lain.

Audit keamanan yang dilakukan pada 2025 juga meningkatkan kredibilitas aplikasi ini. Jadi bukan sekadar klaim aman, tapi sudah melalui uji pihak independen.

 

Kekurangannya

Meski begitu, Trustee Wallet juga punya keterbatasan. Salah satunya, nama mirip Trust Wallet bikin pengguna baru sering salah kaprah. Ini bisa jadi hambatan dari sisi brand awareness.

Selain itu, fitur kartu dan IBAN hanya tersedia di wilayah tertentu. Jadi kalau kamu pengguna di luar Eropa, manfaat Trustee Plus mungkin belum bisa dirasakan penuh.

Yang tak kalah penting, karena sifatnya non-kustodial, Trustee menuntut disiplin tinggi dalam menjaga seed phrase. Kalau hilang, tidak ada customer support yang bisa mengembalikan saldo kamu. Ini bisa jadi tantangan untuk pemula yang belum terbiasa dengan konsep kunci privat.

 

Update dan Fakta Terbaru 2025

Masih layakkah digunakan di 2025? Faktanya, Trustee Wallet bukan hanya bertahan tapi juga berinovasi. Tahun ini mereka meluncurkan:

• Kartu fisik untuk kawasan EEA, bisa dipakai di merchant yang mendukung Visa/MasterCard.

• Nomor IBAN pribadi untuk transfer bank langsung, memudahkan integrasi ke sistem keuangan tradisional.

• Fitur Swipe and Send, yang membuat pengiriman kripto jadi lebih instan.

• Audit keamanan iOS di Februari–Maret 2025 untuk memastikan aplikasinya bebas dari kerentanan besar.

Inovasi ini menunjukkan Trustee Wallet nggak sekadar “ada”, tapi aktif mengembangkan produk sesuai kebutuhan pasar.

 

Trustee Wallet vs Dompet Kripto Lain

Supaya lebih jelas, berikut perbandingan Trustee Wallet dengan dompet populer lain di 2025:

Aspek	Trustee Wallet	Trustee Plus	Trust Wallet	MetaMask	Exodus
Model Kustodi	Non-kustodial, seed phrase di user	Kustodian dengan KYC	Non-kustodial	Non-kustodial (fokus EVM)	Non-kustodial
On/Off-Ramp	Beli/jual via kartu bank	Kartu, IBAN, cash-out	Mitra pihak ketiga	Mitra pihak ketiga	Kartu & metode pihak ketiga
Fitur Kartu	Tidak ada	Ada (virtual & fisik, Apple/Google Pay)	Tidak ada	Tidak ada	Tidak ada
Blockchain Support	Multi-chain (BTC, ETH, TRX, SOL, stablecoin)	Multi-chain + fiat	Ratusan chain	Fokus EVM chain	Banyak chain utama
Kode Sumber	Open-source (MIT, verifiable builds)	Tertutup	Mayoritas open-source	Open-source	Tertutup

Dari tabel ini kelihatan kalau Trustee Wallet punya keunikan: non-kustodial tapi tetap punya jembatan ke dunia fiat lewat Trustee Plus.

 

Bagaimana Cara Menggunakan Wallet Ini?

 

Untuk pemula, langkah menggunakan Trustee Wallet relatif sederhana:

1. Unduh aplikasi di App Store atau Google Play.

2. Buat wallet baru dan catat seed phrase dengan aman. Jangan pernah simpan di screenshot.

3. Aktifkan PIN atau biometrik untuk menambah lapisan keamanan.

4. Tambahkan aset kripto sesuai kebutuhan, dari Bitcoin sampai stablecoin.

5. Transaksi dengan mudah: bisa terima kripto via QR code atau beli langsung dengan kartu bank.

6. Backup dan restore: kalau ganti perangkat, gunakan seed phrase untuk memulihkan wallet.

Buat pemula, antarmuka aplikasi ini cukup ramah. Kalau dibandingkan MetaMask yang butuh setting jaringan manual, Trustee lebih praktis.

 

Apakah Aman?

Keamanan jadi faktor penentu saat memilih dompet kripto. Trustee Wallet aman sejauh kamu menjaga seed phrase dan hanya mengunduh aplikasi dari sumber resmi. Karena open-source, kode aplikasinya bisa diperiksa publik, menambah transparansi.

Audit keamanan terbaru pada 2025 memberi sinyal positif bahwa pengembang serius menjaga integritas aplikasinya. Hingga saat ini tidak ada catatan pembobolan besar. Tantangan utamanya justru aplikasi tiruan di toko aplikasi. Jadi selalu pastikan publisher resmi sebelum mengunduh.

 

Itulah informasi menarik tentang Trustee Wallet 2025: Dompet Non-Kustodial dengan Kartu Bank  yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market.

Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.

Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn,, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

 

 

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

 

FAQ 

Apakah Trustee Wallet masih aktif di 2025?
Ya, Trustee Wallet masih aktif di 2025 dengan lebih dari 800 ribu pengguna terdaftar. Aplikasi reguler dan versi Trustee Plus terus mendapat pembaruan di App Store dan Google Play.

Berapa jumlah pengguna Trustee Wallet?
Per April 2025, Trustee Wallet mencatat lebih dari 800 ribu pengguna di seluruh dunia dan angkanya terus bertambah seiring ekspansi fitur baru.

Aset apa saja yang bisa disimpan di Trustee Wallet?
Trustee Wallet mendukung banyak aset kripto termasuk Bitcoin, Ethereum, Litecoin, Solana, TRX, stablecoin seperti USDT dan USDC, serta token populer lain di berbagai jaringan blockchain.

Berapa biaya menggunakan Trustee Wallet?
Aplikasi ini gratis diunduh. Untuk transaksi on-chain, pengguna hanya membayar biaya jaringan blockchain. Trustee Plus menawarkan kartu virtual/fisik dengan biaya aktivasi rendah atau gratis tergantung promosi, tanpa biaya maintenance bulanan.

Apakah Trustee Wallet aman untuk menyimpan aset kripto?
Ya, Trustee Wallet aman karena bersifat non-kustodial. Kamu pegang seed phrase sendiri, ditambah audit keamanan independen yang dilakukan pada 2025. Selama seed phrase disimpan dengan benar dan aplikasi diunduh dari sumber resmi, risiko bisa diminimalkan.

Apakah Trustee Wallet pernah kena hack?
Hingga 2025 tidak ada catatan pembobolan langsung pada sistem Trustee Wallet. Risiko terbesar berasal dari aplikasi tiruan di toko aplikasi, bukan dari wallet resminya.

Apakah Trustee Wallet open-source atau tertutup?
Trustee Wallet bersifat open-source dengan lisensi MIT dan menyediakan verifiable builds. Sedangkan Trustee Plus, karena terhubung ke sistem fiat dan kartu bank, bersifat tertutup.

Apakah Trustee Wallet mudah digunakan pemula?
Ya, interface Trustee Wallet dirancang ramah pemula. Pengguna bisa membuat wallet, mencatat seed phrase, menambah aset, lalu beli atau jual kripto dengan kartu bank tanpa proses teknis rumit.

Bagaimana cara menggunakan Trustee Wallet?
Unduh aplikasi di App Store atau Google Play, buat wallet baru, catat seed phrase, aktifkan PIN/biometrik, lalu mulai simpan atau beli kripto. Jika ganti perangkat, cukup restore menggunakan seed phrase.

Apa bedanya Trustee Wallet dengan dompet kripto lain?
Trustee Wallet berbeda karena non-kustodial sekaligus punya integrasi fiat melalui Trustee Plus (kartu bank, IBAN). Trust Wallet memang populer tapi tidak punya fitur kartu, MetaMask fokus pada EVM chain, sedangkan Exodus lebih ke desktop wallet.

Apakah ada fitur backup di Trustee Wallet?
Ada, berupa seed phrase 12/24 kata. Seed phrase ini berfungsi sebagai kunci cadangan untuk memulihkan wallet jika perangkat hilang atau rusak.

 

 

 

  

 

Author: AL