Dalam beberapa tahun belakangan, aset kripto menjadi pilihan banyak investor untuk menanamkan modalnya. Kripto adalah bentuk aset digital yang memakai teknologi kriptografi dalam rangka mengamankan transaksi serta mengontrol pembuatan unit baru.

Pengoperasian kripto berdasarkan teknologi blockchain, yakni buku besar terdesentralisasi yang mencatat seluruh transaksi yang pernah dilakukan dengan aset kripto itu. Adapun contoh kripto yang populer adalah Bitcoin, Ethereum, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Dalam konteks umum, “roadmap” merujuk pada rencana yang memetakan tujuan, visi, hingga langkah yang akan diambil oleh sebuah organisasi dalam jangka waktu tertentu.

Sementara itu, pada konteks kripto, roadmap adalah rencana yang dipakai oleh proyek kripto atau tim pengembang (developer) untuk menggambarkan visi, misi, dan tujuan proyek kripto mereka.

Nah, untuk lebih memahami apa itu roadmap secara umum dan dalam NFT, fungsi, tujuan pembuatan, prinsip, contoh, hingga cara membuatnya, simak ulasannya berikut ini.

Apa Itu Roadmap?

Secara umum, roadmap adalah sebuah rencana yang digunakan untuk memberikan gambaran keseluruhan tentang bagaimana sebuah inisiatif akan berkembang dari waktu ke waktu. Adapun hal itu meliputi detail tentang fitur, fungsi, atau peningkatan apa saja yang akan diimplementasikan, dan jadwal waktu yang diinginkan untuk mencapai berbagai tujuan itu.

Di lain sisi, dalam dunia kripto, roadmap adalah rencana pengembangan yang digunakan oleh proyek kripto atau tim pengembang untuk merencanakan dan menggambarkan perkembangan proyek kripto-nya dari awal sampai dengan tujuan akhir.

Perlu diketahui, roadmap kripto secara khusus menggambarkan langkah-langkah teknis, bisnis, dan komunitas yang akan diambil sepanjang berjalannya proyek. Hal itu meliputi jadwal rilis, perbaikan keamanan, fitur baru, integrasi, dan tahap-tahap pengembangan lainnya.

Mengenal Roadmap dalam NFT

Dalam dunia NFT atau Non-Fungible Token, roadmap adalah hal yang wajib untuk dipersiapkan sebelum produk diluncurkan di marketplace NFT. Hal itu karena roadmap NFT akan membantu proses produksi serta menerangkan tentang proyek dimaksud.

Pada dasarnya, roadmap berperan sebagai panduan strategis serta perencanaan dalam pengembangan proyek NFT. Dalam membangun proyek NFT yang sukses, roadmap pun mesti menyediakan panduan mengenai langkah-langkah yang akan diambil, mulai dari konsepsi hingga tahap peluncuran serta pengembangan berkelanjutan.

Nantinya, dengan roadmap yang jelas dan rinci, tim pengembang bisa bekerja sama untuk mencapai tujuan proyek NFT serta membawa ekosistem NFT-nya ke tingkat yang lebih tinggi. Roadmap pun akan membantu untuk memaparkan rencana kepada investor dan komunitas serta meningkatkan transparansi dan kepercayaan dalam proyek NFT.

Fungsi Roadmap

Setelah memahami apa itu roadmap, selanjutnya penting untuk memahami apa saja fungsi roadmap, baik secara umum maupun dalam proyek kripto. Pemahaman ini penting sebab roadmap punya peran kunci dalam mengarahkan, mengatur, dan mencapai tujuan proyek secara efisien dan efektif.

Sementara itu, dalam proyek kripto, fungsi utamanya memiliki karakteristik tambahan yang terkait dengan aspek teknis, keuangan, dan komunitas dalam ekosistem kripto. Beberapa fungsi utama roadmap dalam proyek kripto adalah sebagai rencana teknis, pengembangan jaringan utama (mainnet), menjelaskan tentang pencapaian fitur utama proyek kripto, hingga mencakup perencanaan keuangan dan penggunaan dana proyek. 

Pada dasarnya, roadmap pada proyek kripto berfungsi sebagai panduan terperinci yang akan membantu tim developer untuk memahami tahapan pengembangan proyek dan tujuan jangka panjangnya. Maka dari itu, roadmap menjadi instrumen kunci untuk kesuksesan dan keberlanjutan proyek kripto di pasar yang sangat kompetitif.

Tujuan Pembuatan Roadmap

Menjelaskan berbagai macam alasan digunakannya roadmap sebelum melaksanakan suatu rencana kegiatan atau proyek. Sudah tahu kan apa saja fungsi roadmap? Kini, waktunya untuk mencari tahu apa saja tujuan dari pembuatan roadmap. Untuk diketahui, roadmap NFT yang baik pada umumnya akan menyediakan daftar rencana yang akan dicapai serta fitur yang akan ada di produk tersebut. 

Sebagai contoh, developer dapat menyertakan tanggal perilisan maupun event airdrop crypto dengan tujuan untuk menunjukkan progres NFT bagi calon investor. Hal itu agar calon investor tersebut mengetahui value yang diberikan oleh proyek tersebut.

Berikut ini beberapa tujuan lainnya dari pembuatan roadmap yang perlu diketahui, antara lain:

• Sebagai panduan dalam pelaksanaan serta perubahan proyek secara sistematis
• Menghimpun semua konsep di ruang lingkup yang telah ditentukan
• Sebagai panduan terkait semua proses, mulai awal sampai dengan proyek dinyatakan berhasil
• Sebagai acuan dasar mengenai setiap perubahan yang akan terjadi
• Memperlihatkan kerangka kerja kepada semua tim untuk melahirkan rencana di masa mendatang
• Menjadi penengah atas kesepakatan tim terkait panduan secara komprehensif

Prinsip Roadmap

Pada dasarnya, roadmap tidak bisa dibuat secara sembarangan. Pasalnya, roadmap punya fungsi serta tujuan yang sangat penting atas keberlangsungan sebuah proyek. Oleh sebab itu, terdapat sejumlah prinsip roadmap NFT yang mesti diketahui dan diperhatikan, diantaranya:

1. Ringkas

Prinsip pertama adalah roadmap mesti disusun secara ringkas serta padat. Artinya, informasi yang disampaikan mesti langsung ke intinya sehingga nantinya akan memberikan pemahaman secara cepat serta mempercepat komunikasi.

2. Jelas

Roadmap juga mesti punya tujuan serta rencana yang jelas. Adapun setiap langkah serta tahapan pada pengembangan proyek nantinya mesti dijelaskan secara terperinci. Dengan demikian, seluruh pihak yang terlibat akan punya pemahaman yang sama terkait arah proyek tersebut.

3. Rinci

Sekalipun ringkas, sejatinya roadmap tetap harus cukup terperinci guna memberikan panduan yang jelas kepada tim dalam pelaksanaan proyek. Adapun informasi yang disampaikan mesti mencakup detail teknis serta bisnis yang relevan.

4. Fleksibel

Terakhir, prinsip roadmap adalah harus fleksibel serta bisa disesuaikan dengan perubahan kebutuhan bisnis yang berkembang. Fleksibilitas tersebut akan membuat tim mampu menyesuaikan strategi serta rencana yang sejalan dengan tantangan serta peluang yang hadir dalam perjalanan proyek tersebut.

Perbedaan Roadmap dan Whitepaper

Dalam dunia pemasaran NFT, kita akan sering bertemu dengan dua istilah ini, yaitu roadmap dan whitepaper. Bahkan, tidak jarang juga ada yang menganggap bahwa kedua istilah ini sama artinya. Padahal, roadmap dan whitepaper sebetulnya adalah dua istilah sekaligus hal yang berbeda. 

Lantas, apa sebenarnya perbedaan whitepaper dan roadmap? Di dunia kripto, whitepaper merupakan sebuah dokumen yang memperlihatkan kegiatan perusahaan serta strategi pengembangan produk yang dimilikinya.

Di sisi lain, roadmap merupakan sebuah skenario tersistem yang akan mengimplementasikan proyek dalam Initial Coin Offering (ICO) dengan batas waktu yang tetap. Ringkasnya, roadmap berfungsi sebagai panduan perencanaan dan strategis dengan fokus pada langkah-langkah dan tahapan pengembangan proyek sehingga lebih praktis dan ringkas. 

Sementara itu, whitepaper berfungsi sebagai penjelasan mendalam tentang proyek secara keseluruhan dengan fokus pada visi, teknologi, dan rencana bisnis sehingga lebih akademis dan teknis.

Contoh Roadmap dalam NFT

Setelah mengetahui perbedaan roadmap dan whitepaper, sekarang waktunya untuk mengetahui contoh roadmap dalam NFT.  Adapun contoh proyek NFT dengan roadmap yang mengarah pada kesuksesan dan penerimaan di komunitas kripto adalah sebagai berikut : 

1. Azuki

Contoh pertama adalah NFT Azuki. Dinamakan mind map, Azuki memakai perumpamaan fase. Di sini, Kamu bisa meng-klik setiap fase yang tersedia untuk mengetahui detail status proyek yang berlangsung. 

Di Azuki, kamu dapat menciptakan roadmap NFT dengan rincian berupa stabilo berwarna kuning dan hijau. Adapun untuk stabilo kuning, hal itu menandakan bahwa proyek baru dibuka, sementara stabilo hijau menjadi tanda bahwa proyek telah berlangsung sedang dikerjakan.

2. NFT Worlds

Contoh lainnya adalah NFT Worlds. Adapun NFT Worlds menunjukkan poin-poin semisal to-do-list yang nantinya dapat di-checklist jika sudah dikerjakan. Selain list itu, juga ada rincian tanggal, waktu rencana itu sukses dilaksanakan, maupun tanggal akan selesai.

Cara Membuat Roadmap NFT

Setelah mengetahui contoh roadmap dalam NFT, sekarang waktunya mencari tahu cara membuat roadmap NFT. Hal ini penting diketahui, khususnya bagi mereka yang berencana untuk merilis game NFT terbaru  dan proyek NFT lainnya, agar dapat menarik minat calon investor. 

Berikut ini langkah-langkah praktis dalam membuat roadmap yang efektif untuk proyek kripto yang perlu diketahui, antara lain :

1. Tentukan Visi dan Misi

Pertama adalah dengan terlebih dahulu menentukan visi dan misi dari proyek. Hal itu sebagai acuan dasar untuk mendesain aspek lainnya. Maka dari itu, penting untuk tahu lebih jauh tentang tujuan yang ingin diraih dari bisnis tersebut.

2. Sesuaikan dengan Kondisi Pasar

Selanjutnya, sesuaikan dengan kondisi pasar. Perlu dipahami bahwa keinginan pasar bersifat dinamis serta berbeda-beda. Maka dari itu, Kamu mesti melakukan analisis atas kondisi pasar supaya proyek NFT yang dikerjakan dapat berjalan dengan lancar serta menyasar target utama sesuai rencana.

3. Ketahui Masalah yang Dialami Konsumen

Langkah berikutnya adalah dengan mengetahui masalah yang dialami konsumen. Hal ini pada dasarnya penting agar dapat menjadi bahan evaluasi ke depannya.

4. Kumpulkan Feedback

Jika sudah melakukan analisis atas masalah yang dialami konsumen maka langkah selanjutnya adalah segera mencari tahu solusi terkait masalah itu. Perlu diperhatikan, penting untuk mengumpulkan feedback dari para konsumen agar mendapatkan penilaian konsumen atas produk tersebut.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, dalam proyek kripto, termasuk proyek NFT, roadmap adalah instrumen penting untuk merencanakan, mengarahkan, dan mencapai tujuan proyek. Ini membantu tim dalam mengkoordinasikan usaha, memastikan konsistensi, dan menciptakan kepercayaan bagi pemangku kepentingan untuk terlibat dan berinvestasi dalam proyek kripto.

Investor dan pengguna perlu memperhatikan roadmap saat mengevaluasi proyek kripto karena roadmap memberikan informasi penting tentang visi, rencana, dan keberlanjutan proyek. 

Mengamati dan memahami roadmap menjadi langkah penting bagi investor dan pengguna untuk mengukur potensi kesuksesan dan keberlanjutan proyek kripto. Roadmap membantu menilai kesesuaian proyek dengan tujuan dan ekspektasi investor dan pengguna, sehingga memudahkan mereka dalam membuat keputusan investasi atau partisipasi dalam proyek kripto.

Pentingnya transparansi dan komitmen dalam menjalankan roadmap proyek kripto tidak dapat diabaikan. Inovasi di dunia kripto bergerak cepat, dan proyek kripto yang sukses memerlukan tingkat transparansi yang tinggi dan komitmen yang kuat dari tim pengembang. 

Dengan kata lain, transparansi dan komitmen adalah fondasi yang kuat untuk mencapai kesuksesan dalam proyek kripto. Roadmap yang terbuka dan jelas membantu menciptakan lingkungan yang positif di sekitar proyek, memperkuat kepercayaan pemangku kepentingan, dan memungkinkan proyek untuk berkembang dan tumbuh dalam lingkungan yang kompetitif di dunia kripto.

Nah, itulah tadi pembahasan mengenai roadmap kripto, mulai dari fungsi, tujuan pembuatan, prinsip, contoh, hingga cara membuatnya yang perlu diketahui.

Selanjutnya, Kamu juga dapat membaca artikel terkait lainnya, seperti NFT termahal dan cara membuat NFT art di INDODAX Academy.