Ryan Cohen adalah sosok yang namanya semakin sering terdengar di kalangan investor, terutama setelah ia memimpin GameStop melalui masa transformasi besar. Tapi siapa sebenarnya Ryan Cohen? Mari kita kupas perjalanan dan pengaruhnya, termasuk bagaimana kehadirannya ikut mengguncang sektor teknologi dan bahkan crypto.
Profil dan Latar Belakang Tokoh
Ryan Cohen lahir pada tahun 1985 di Montreal, Kanada. Tidak menamatkan kuliah, ia memilih jalan wirausaha sejak usia muda. Pada tahun 2011, bersama ayahnya, Cohen mendirikan Chewy, sebuah e-commerce khusus produk hewan peliharaan. Fokusnya adalah pelayanan pelanggan yang luar biasa—bahkan sampai mengirimkan bunga untuk pelanggan yang kehilangan hewan peliharaan.
Kesuksesan Chewy tak main-main. Pada 2017, Chewy diakuisisi oleh PetSmart seharga US$3,35 miliar, salah satu akuisisi terbesar di bidang e-commerce saat itu. Setelah penjualan ini, Cohen mundur dari Chewy dan mulai fokus menjadi investor pribadi, khususnya di perusahaan-perusahaan publik.
Perusahaan yang Dipimpinnya: GameStop
Setelah Chewy, nama Cohen semakin dikenal ketika ia mulai membeli saham GameStop pada 2020. Saat itu, GameStop dianggap “perusahaan tua” yang kalah bersaing di era digital. Cohen tidak sekadar menjadi pemegang saham besar; ia juga vokal soal strategi yang harus diubah.
Pada 2021, Cohen bergabung ke dewan direksi GameStop dan kemudian menjadi chairman. Pada 2023, ia resmi menjadi CEO. Di bawah kepemimpinannya, GameStop mulai bertransformasi menjadi perusahaan yang lebih digital-minded, dari sekadar toko fisik penjual game dan aksesorinya menjadi platform yang terhubung dengan tren online.
Visi dan Strategi yang Dibawa
Visi utama Cohen adalah mentransformasi GameStop menjadi “Amazon of gaming.” Ia menekankan digitalisasi bisnis, peningkatan pengalaman pelanggan, dan diversifikasi pendapatan, termasuk dari merchandise, koleksi, dan bahkan kemungkinan masuk ke pasar NFT dan Web3.
Beberapa langkah strategis Cohen antara lain:
- Perampingan operasional: Memangkas biaya, efisiensi gudang, dan pengurangan karyawan di bidang yang tak lagi relevan.
- Digitalisasi: Fokus pada penjualan online dan layanan berbasis aplikasi.
- Eksplorasi Web3: Meski pasar NFT sedang lesu, GameStop meluncurkan marketplace NFT pada 2022 sebagai uji coba di ruang Web3.
Cohen dikenal sebagai pemimpin yang jarang bicara ke media, tetapi pergerakan bisnisnya kerap jadi sorotan. Ia juga dikenal menghindari utang besar dan lebih mengandalkan kekuatan kas perusahaan.
Dampaknya Terhadap Industri (Termasuk Crypto)
Transformasi GameStop di bawah Cohen tidak hanya memengaruhi dunia ritel, tetapi juga membawa efek ke dunia investasi dan kripto. Berikut beberapa dampaknya:
- Meme stock fenomena: GameStop menjadi simbol gerakan “meme stock” pada 2021, di mana investor ritel di Reddit dan platform lain memompa saham yang diremehkan hedge fund besar. Cohen menjadi “wajah” yang dipercaya komunitas ritel.
- Web3 dan NFT: Meski GameStop belum sebesar pemain Web3 lain, langkah mereka masuk ke NFT marketplace membuat perusahaan ritel lama ini tampil relevan di mata investor kripto.
- Perubahan iklim industri: Cohen mendorong perusahaan lain untuk lebih mendengar suara investor ritel, bukan hanya institusi. Ini menciptakan paradigma baru di Wall Street.
Meski begitu, tak sedikit yang skeptis. Banyak analis menilai strategi Cohen masih butuh pembuktian nyata dalam angka pertumbuhan dan profitabilitas.
Perbandingan dengan Tokoh Besar Lain di Sektor Teknologi/Keuangan
Ryan Cohen kerap dibandingkan dengan tokoh seperti:
- Elon Musk: Keduanya memiliki basis fans yang loyal dan dianggap sebagai “disruptor.” Bedanya, Musk kerap tampil di media sosial, sementara Cohen lebih tertutup.
- Jeff Bezos: Cohen sering disebut ingin membawa GameStop seperti Amazon, tetapi skalanya jelas berbeda. Namun, fokus keduanya pada pelanggan dan efisiensi operasional punya kemiripan.
- Chamath Palihapitiya: Seperti Chamath, Cohen juga memainkan peran sebagai investor publik yang vokal, terutama soal perubahan arah perusahaan.
Ketiganya punya kesamaan: menantang status quo, membawa visi baru, dan membangkitkan emosi investor ritel. Namun, Cohen unik karena ia berhasil menarik perhatian tanpa harus selalu tampil di depan kamera atau media sosial.
Kesimpulan
Ryan Cohen adalah contoh pengusaha yang berhasil membawa satu perusahaan ke puncak (Chewy) dan kini mencoba mengulang sukses itu di industri yang berbeda (GameStop). Dengan strategi digitalisasi, efisiensi, dan keberanian masuk Web3, ia menjadi tokoh yang menarik untuk diamati, baik bagi investor konvensional maupun pecinta kripto.
Perjalanan Cohen belum selesai. Keberhasilannya di GameStop akan menjadi ujian apakah ia hanya fenomena sesaat atau benar-benar mastermind di balik transformasi bisnis modern.
Itulah informasi menarik tentang tokoh crypto dunia yaitu Ryan Cohen, yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market Untuk pengalaman trading yang lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading kami di INDODAX. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital, teknologi blockchain, dan berbagai peluang trading lainnya hanya di INDODAX Academy.
Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Siapa Ryan Cohen?
Ryan Cohen adalah pengusaha asal Kanada, pendiri Chewy, dan saat ini CEO GameStop.
- Apa yang membuatnya terkenal?
Sukses membangun Chewy dan memimpin transformasi GameStop, termasuk jadi ikon meme stock.
- Apakah Ryan Cohen terkait dengan dunia kripto?
Secara langsung tidak, tapi di bawah Cohen, GameStop meluncurkan marketplace NFT.
- Apa perbedaan Cohen dengan Elon Musk?
Cohen lebih tertutup secara media, sementara Musk sangat aktif di publik dan media sosial.
- Bagaimana prospek GameStop ke depan di bawah Cohen?
Masih penuh tantangan, tapi arah digitalisasi dan eksperimen Web3 menarik untuk diikuti.
Author: EH