Penipuan berkedok giveaway XRP kembali marak di platform YouTube. Pihak Ripple memperingatkan bahwa sejumlah akun yang mengaku sebagai perwakilan resmi perusahaan digunakan untuk menipu pengguna dengan iming-iming hadiah aset crypto.
Kasus ini mencuat di tengah lonjakan harga XRP yang sempat menyentuh level tertinggi sejak 2018.
Kondisi pasar yang bullish dimanfaatkan pelaku kejahatan siber untuk menyasar investor crypto, khususnya pemilik dan komunitas XRP.
Akun YouTube Diretas, Disulap Jadi Kanal Ripple Palsu
Ripple mengungkap bahwa sejumlah akun YouTube dengan jumlah pengikut besar telah diretas dan dimanipulasi agar menyerupai kanal resmi perusahaan.
Setelah berhasil mengambil alih, pelaku menghapus seluruh konten asli dan menggantinya dengan tayangan video yang mempromosikan giveaway XRP palsu.
Salah satu akun yang dilaporkan terlibat memiliki lebih dari 170 ribu subscriber dan menampilkan tayangan bertema “100 juta XRP giveaway” yang mencatut nama Ripple. Program semacam itu tidak pernah dikeluarkan secara resmi oleh perusahaan.
Like clockwork, with success and market rallies, scammers ramp up their attacks on the crypto community — PLEASE BEWARE of the latest scam targeting the XRP family on @YouTube and impersonating @Ripple’s official account! We will keep reporting these – please do the same.
— Brad Garlinghouse (@bgarlinghouse) July 23, 2025
Menanggapi hal tersebut, CEO Ripple, Brad Garlinghouse, melalui akun X pribadinya pada Rabu (24/7), menyampaikan bahwa peningkatan harga aset crypto sering dimanfaatkan oleh pelaku untuk melancarkan penipuan terhadap komunitas.
“Seperti biasa, ketika pasar menguat, para penipu meningkatkan serangan mereka ke komunitas crypto. Mohon waspada terhadap scam terbaru yang menyasar pengguna XRP melalui YouTube dan menyamar sebagai akun resmi Ripple,” tulisnya.
Garlinghouse juga mengingatkan bahwa Ripple akan terus melaporkan kasus-kasus serupa dan meminta komunitas melakukan hal yang sama.
Ia menambahkan bahwa jika sebuah penawaran terdengar terlalu bagus untuk jadi kenyataan, maka kemungkinan besar itu penipuan.
Ripple menegaskan bahwa pihaknya maupun eksekutif perusahaan tidak pernah meminta pengguna untuk mengirimkan XRP dalam bentuk apa pun, termasuk dalam konteks hadiah atau promosi.
Baca juga berita terbaru: Mantan Ibu Negara Korsel Diduga Terkait Skandal Scam Coin!
Kerugian Akibat Scam Capai $2,1 Miliar
Berdasarkan data terbaru, kerugian akibat penipuan crypto mencapai rekor tertinggi sebesar 2,1 miliar dolar AS dalam enam bulan pertama 2025.
Angka ini melampaui rekor tahun 2022 dan hampir menyamai total kerugian sepanjang tahun 2024.
Kenaikan kasus ini sejalan dengan tren pasar crypto yang menguat. XRP, misalnya, sempat melonjak hingga $3,66 pada 18 Juli, mendekati rekor harga tertingginya pada tahun 2018.
Fenomena ini turut menarik banyak investor baru yang cenderung kurang waspada terhadap risiko penipuan.
Ripple Tegaskan Tak Pernah Gelar Giveaway XRP
Pihak Ripple menegaskan bahwa perusahaan tidak pernah menyelenggarakan program giveaway XRP dalam bentuk apa pun, baik melalui YouTube maupun platform lain.
Pengguna diminta untuk tidak mengirimkan aset ke pihak yang mengatasnamakan Ripple atau individu terkait perusahaan.
Penipuan dengan pola serupa sebenarnya pernah terjadi pada 2021. Saat itu, Ripple menggugat YouTube karena dianggap lalai menghapus konten palsu yang mencatut nama perusahaan.
Gugatan tersebut akhirnya diselesaikan di luar pengadilan, dan YouTube berkomitmen untuk memperkuat pengawasan terhadap akun-akun penipu.
Namun, tren impersonasi kini kembali terjadi dengan teknik yang lebih canggih. Para pelaku tak hanya meniru branding, tetapi juga menyusun konten yang tampak kredibel agar korban tidak curiga.
Penipuan Juga Menyasar Lewat Iklan Google
Selain di YouTube, penipuan juga ditemukan dalam hasil pencarian Google. Laporan dari platform keamanan Scam Sniffer mengungkap bahwa iklan berbayar yang muncul di pencarian terkait crypto kerap mengarahkan pengguna ke situs palsu.
? Pro tip for DeFi users: Stop using Google search for crypto sites unless you enjoy playing Russian roulette with your wallet! ?
Just checked: Aave, PancakeSwap, Pendle searches are ALL flooded with scam ads. One wrong click = game over! https://t.co/MYJMZewm9V pic.twitter.com/1Adfi2gxuK
— Scam Sniffer | Web3 Anti-Scam (@realScamSniffer) July 21, 2025
Pelaku menggunakan teknik punycode spoofing, yakni memodifikasi alamat situs agar terlihat seperti domain resmi.
Teknik ini dinilai berbahaya karena mudah mengecoh pengguna yang tidak memeriksa URL secara cermat.
Pelajari juga: 7 Cara Cek Scam Token Crypto Terbaru 2025 & Tools Populernya
Kesimpulan
Investor crypto diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat tren pasar sedang positif.
Situasi seperti ini sering dimanfaatkan pelaku penipuan untuk menyasar pengguna yang tergiur iming-iming hadiah instan.
Verifikasi akun resmi, hindari transfer aset ke pihak tidak dikenal, serta waspadai konten mencurigakan yang menjanjikan keuntungan besar.
Dalam dunia crypto, pendekatan rasional dan kehati-hatian tetap menjadi kunci utama menjaga keamanan aset.
FAQ
- Apakah Ripple pernah mengadakan program giveaway XRP resmi?
Tidak. Ripple secara tegas menyatakan tidak pernah mengadakan giveaway XRP, terutama yang meminta transfer aset sebagai syarat. - Bagaimana cara kerja penipuan XRP di YouTube?
Penipu meretas akun YouTube sah, mengubah branding-nya agar menyerupai Ripple, lalu menayangkan video palsu yang menjanjikan giveaway XRP untuk menarik korban. - Mengapa penipuan semacam ini meningkat saat pasar crypto naik?
Karena banyak investor baru masuk ke pasar saat tren harga naik. Kondisi ini dimanfaatkan scammer yang tahu euforia bisa menurunkan kewaspadaan. - Apa itu spear phishing dalam konteks crypto?
Spear phishing adalah teknik penipuan yang menarget individu atau akun tertentu dengan peretasan, lalu digunakan untuk menyamar sebagai entitas terpercaya guna menipu lebih banyak korban. - Bagaimana cara memastikan bahwa situs crypto atau akun media sosial itu resmi?
Periksa status verifikasi, lihat histori konten, dan hindari link dari sumber yang tidak jelas. Jangan hanya percaya tampilan visual atau jumlah pengikut.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- Cointelegraph – Scammers pounce as crypto markets touch new all-time highs, diakses pada 24 Juli 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita XRP, #XRP Hari Ini, #Berita XRP Hari Ini, #Kabar XRP Hari Ini, #Berita Scam Crypto