Harga XRP berpotensi bangkit setelah sempat tertekan lebih dari 35% dalam beberapa minggu terakhir.
Aset besutan Ripple Labs ini disebut memasuki fase rebound, dengan sejumlah katalis fundamental yang bisa memicu reli besar dalam waktu dekat.
1. Potensi ETF XRP Disetujui SEC
Kabar paling ditunggu datang dari rencana peluncuran ETF XRP. Setelah potensi berakhirnya government shutdown di Amerika Serikat, pasar memperkirakan SEC akan menyetujui ETF berbasis XRP.
Jika terealisasi, dampaknya bisa serupa dengan ETF Bitcoin dan Ethereum (ETH) yang sukses menarik miliaran dolar dana institusional.
Analis JPMorgan bahkan memperkirakan inflow mencapai USD 8 miliar ke XRP ETF tahun ini, menandakan potensi lonjakan permintaan yang signifikan dari investor besar.
Baca selengkapnya: Persetujuan XRP ETF Mundur ke Akhir 2025 Tapi Peluang Lolos Naik 99%
2. Stablecoin RLUSD Tumbuh Pesat
Katalis kedua datang dari Ripple USD (RLUSD), stablecoin besutan Ripple yang terus memperlihatkan pertumbuhan agresif.
Total aset RLUSD kini menembus $873 juta dan berpotensi mencapai $1 miliar dalam waktu dekat.
Momentum ini juga diperkuat oleh akuisisi GTreaury, Rail, dan Hidden Road yang akan mengintegrasikan RLUSD ke dalam sistem mereka.
Langkah ini diyakini memperkuat posisi XRP dalam ekosistem pembayaran digital global.
3. Ripple Siap Buyback XRP Senilai $1 Miliar
Menurut laporan Bloomberg, Ripple Labs berencana menghimpun dana $1 miliar dari investor untuk membeli kembali XRP ke dalam treasury-nya.
Langkah ini dinilai strategis karena dapat mengurangi suplai di pasar sekaligus memperkuat kepercayaan investor terhadap proyek Ripple.
Selain itu, perusahaan seperti VivoPower dan SBI Holdings juga telah menambah XRP ke dalam cadangan mereka, menandakan minat korporasi terhadap aset ini semakin besar.
4. XRP Ledger Naik Daun di Sektor RWA
XRP Ledger kini aktif dalam tokenisasi aset nyata atau Real World Assets (RWA) yang tengah berkembang pesat di 2025.
Total nilai aset RWA di jaringan XRP melonjak 3,45% dalam 30 hari terakhir menjadi $362 juta, dengan proyek utama seperti VERT Capital dan OpenEden Digital.
Pertumbuhan ini memperkuat posisi XRP sebagai infrastruktur blockchain yang relevan untuk adopsi institusional dan keuangan tradisional.
Baca juga berita terkait: 5 Token RWA Ini Berpotensi Naik Tajam di Akhir Tahun 2025
5. Dukungan dari Faktor Makroekonomi
Selain faktor internal, kondisi makro global juga berpotensi menguntungkan XRP.
Pasar menilai bahwa The Fed dapat kembali memangkas suku bunga karena pelemahan pasar tenaga kerja AS. Aset berisiko seperti XRP biasanya menguat dalam kondisi suku bunga rendah.
Selain itu, rencana pertemuan Donald Trump dan Xi Jinping diprediksi dapat meredakan ketegangan AS–China, yang pada akhirnya memperbaiki sentimen investor terhadap aset kripto.
Kesimpulan
Kombinasi antara potensi ETF, pertumbuhan stablecoin RLUSD, buyback senilai $1 miliar, ekspansi sektor RWA, serta dorongan makro global, membuat XRP kembali menjadi salah satu aset paling menarik di pasar kripto.
Jika semua katalis ini terealisasi, rebound XRP bisa berubah menjadi reli besar dalam waktu dekat dan pasar tampaknya mulai bersiap mengantisipasinya.
FAQ
- Apa itu ETF XRP dan kenapa penting untuk harga?
ETF XRP adalah produk investasi berbasis XRP yang memungkinkan investor institusional berinvestasi tanpa perlu memegang token langsung. Persetujuan ETF bisa meningkatkan permintaan besar-besaran dan mendorong harga naik. - Apa perbedaan RLUSD dengan stablecoin lain seperti USDT atau USDC?
RLUSD adalah stablecoin resmi yang dikembangkan Ripple Labs, terintegrasi langsung dengan jaringan XRP Ledger. Keunggulannya ada pada efisiensi transaksi dan potensi adopsi di sistem pembayaran korporat. - Kenapa Ripple Labs ingin melakukan buyback XRP?
Buyback bertujuan mengontrol suplai di pasar dan menjaga kestabilan ekosistem. Dengan membeli kembali XRP, Ripple memperkuat nilai jangka panjang token sekaligus menunjukkan kepercayaan pada proyeknya. - Apa kaitan XRP dengan tokenisasi aset nyata (RWA)?
XRP Ledger mendukung tokenisasi aset dunia nyata seperti obligasi atau properti. Dengan meningkatnya proyek RWA, utilitas XRP sebagai infrastruktur blockchain keuangan makin tinggi. - Apakah penurunan suku bunga The Fed bisa memengaruhi harga XRP?
Ya. Saat suku bunga turun, likuiditas di pasar meningkat dan investor cenderung beralih ke aset spekulatif seperti kripto. Kondisi ini bisa menjadi katalis penguatan bagi XRP dan aset kripto lainnya.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- BanklessTimes – Top 5 Reasons Why XRP Price May Spark Higher Soon, diakses pada 23 Oktober 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita XRP, #Crypto ETF, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini