Andrew Tate kembali mencuri perhatian publik dengan pernyataan kontroversial soal Bitcoin (BTC). Melalui unggahan media sosialnya, Tate menegaskan bahwa siapa pun yang menjual atau sekadar trading Bitcoin demi keuntungan jangka pendek adalah “bodoh”.
Ia mengklaim bahwa sistem keuangan global berada di ambang kehancuran dan hanya ada satu jalan keluar, Bitcoin harus tembus $1 juta untuk menyelamatkan dolar AS.
Menurut Tate, jika Bitcoin mencapai level fantastis tersebut, maka stablecoin akan terdorong membeli obligasi pemerintah AS sehingga memberi napas baru bagi dolar. “BTC ke 1M untuk memaksa stablecoin beli US Bonds adalah satu-satunya jalan. BTC menyelamatkan dolar,” tulisnya.

Sumber Gambar: X/Andrew Tate
Baca selanjutnya: 5 Hal yang Bakal Terjadi Jika Bitcoin Sentuh $1 Juta
Kondisi Pasar Bitcoin Saat Ini
Klaim bombastis ini muncul di tengah tren harga Bitcoin yang justru sedang terkoreksi. Per 2 September 2025, BTC menguat di kisaran $110 ribu, naik sekitar 2% dalam 24 jam terakhir. Angka tersebut masih sangat jauh dari proyeksi $1 juta yang disampaikan Tate.
Banyak analis menilai pernyataan Tate lebih bersifat politis ketimbang ekonomis. Pasalnya, sebagian besar pendukung Bitcoin justru melihat aset ini sebagai pengganti fiat, bukan penyelamat mata uang negara.
Ambisi Politik di Balik Klaim
Ucapan Tate tak bisa dilepaskan dari ambisi politiknya. Pada Januari lalu, ia meluncurkan partai baru bernama Britain Restoring Underlying Values (BRUV).
Salah satu janji utamanya adalah membangun cadangan nasional Bitcoin untuk “memperkuat ekonomi Inggris” dan memperkenalkan sistem voting berbasis blockchain.
Namun manifesto politiknya menuai kritik keras karena dianggap penuh kesalahan, menggunakan gambar AI, dan memuat gagasan ekstrem, mulai dari live-stream narapidana hingga pembatasan populasi non-British.
Meski begitu, Tate tetap menjadikan Bitcoin sebagai pondasi narasi politiknya, sekaligus panggung untuk memikat pemilih yang pro-crypto.
Baca juga berita lainnya: Bagaimana Arah Harga Bitcoin (BTC) di Bulan September 2025?
Perspektif Pasar dan Investor
Pernyataan bahwa “Bitcoin menyelamatkan dolar” menambah babak baru dalam perdebatan global mengenai peran crypto dalam sistem moneter.
Meski target $1 juta masih jauh, pernyataan figur kontroversial seperti Tate sering kali memicu diskusi panas dan menarik perhatian investor ritel.
Untuk saat ini, pasar lebih fokus pada fundamental makroekonomi, kebijakan The Fed, serta adopsi institusional terhadap Bitcoin. Narasi Tate lebih dianggap sebagai upaya politis ketimbang analisis pasar yang berbasis data.
Kesimpulan
Klaim Andrew Tate bahwa Bitcoin bisa menembus $1 juta dan menyelamatkan dolar AS memang terdengar bombastis. Dengan harga BTC yang masih jauh di bawah target itu, proyeksi ini lebih mirip narasi politis ketimbang analisis pasar berbasis data.
Namun, pernyataan tersebut tetap penting karena menyoroti bagaimana Bitcoin kini tak hanya dilihat sebagai aset investasi, tetapi juga diproyeksikan sebagai instrumen geopolitik dan strategi politik.
Bagi investor, klaim ini menjadi pengingat bahwa Bitcoin bukan sekadar soal harga, melainkan bagian dari wacana besar tentang masa depan uang, stabilitas dolar, dan kebijakan global.
Apakah Bitcoin benar bisa menyelamatkan dolar, atau justru menggantikannya di masa depan, masih jadi tanda tanya besar. Tapi satu hal jelas: diskusi seputar crypto kini makin dalam, melibatkan ekonomi, politik, hingga strategi negara.
FAQ
- Benarkah Bitcoin bisa mencapai harga $1 juta?
Secara teori, harga Bitcoin bisa naik seiring kelangkaan (supply 21 juta koin) dan adopsi global. Namun target $1 juta masih spekulatif, karena bergantung pada faktor makroekonomi, kebijakan moneter, dan tingkat adopsi institusi. - Apa dampak Bitcoin $1 juta bagi ekonomi global?
Jika Bitcoin benar-benar tembus $1 juta, implikasinya luas: kapitalisasi pasar crypto melonjak drastis, dolar bisa kehilangan dominasi, dan aset digital berpotensi menjadi cadangan strategis negara. Dampak pastinya tergantung respons pemerintah dan bank sentral. - Bagaimana pandangan ekonom soal klaim Bitcoin menyelamatkan dolar?
Sebagian besar ekonom skeptis. Mereka menilai Bitcoin lebih mungkin menggantikan sebagian peran fiat, bukan menyelamatkan dolar. Ide bahwa stablecoin harus membeli obligasi AS karena harga BTC naik dianggap terlalu spekulatif. - Apakah pernyataan tokoh publik bisa memengaruhi harga Bitcoin?
Ya, meski sementara. Sosok kontroversial seperti Andrew Tate atau tokoh lain sering memicu sentimen pasar jangka pendek. Namun untuk tren jangka panjang, harga lebih dipengaruhi faktor fundamental seperti regulasi, permintaan, dan siklus halving. - Apa kaitan politik dengan narasi pro-Bitcoin seperti ini?
Politisi yang mengusung narasi pro-crypto biasanya ingin menarik dukungan dari komunitas investor muda dan inovator teknologi. Bitcoin dijadikan simbol perlawanan terhadap sistem lama, sekaligus alat kampanye untuk memikat pemilih yang kritis terhadap pemerintah.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- TheCryptoTimes – Andrew Tate Claims Bitcoin at $1M Will Save the Dollar, diakses pada 2 September 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini, #Berita Tokoh Kripto Dunia