Founder Black Swan Sebut XRP Bisa Jadi Solusi Utang Global, Benarkah?

Pendiri Black Swan Capitalist, Versan Aljarrah, memperingatkan bahwa utang global sudah tidak mungkin dilunasi dengan mekanisme keuangan tradisional. 

Menurutnya, jumlah kewajiban yang terus membengkak membuat restrukturisasi menjadi satu-satunya jalan.

“Utang global tidak bisa dibayar kembali. Harus direstrukturisasi,” ujar Aljarrah, menyoroti tantangan besar yang dihadapi pemerintah dan lembaga keuangan internasional dalam melayani kewajiban mereka.

XRP, Emas, dan Stablecoin Disiapkan Jadi Pilar Baru

Global debt can’t be paid back. It has to be restructured.

The real play is converting trillions into tokenized liquidity running on neutral assets like XRP, tokenized gold, and regulated stablecoins.

Cycles reward those who prepare before the narrative, not after. pic.twitter.com/pEYIswQ9jd

— Black Swan Capitalist (@VersanAljarrah) September 25, 2025

Aljarrah menekankan bahwa solusi ada pada tokenisasi aset. Triliunan dolar kewajiban keuangan dapat dikonversi ke dalam instrumen digital yang berjalan di atas lapisan settlement netral. 

Dalam pandangannya, XRP dapat berfungsi sebagai penggerak utama likuiditas lintas negara, sementara emas tokenisasi berperan menjaga kestabilan nilai, dan stablecoin regulasi menghadirkan instrumen digital yang makin diterima secara institusional. 

Kombinasi tiga instrumen ini diyakini mampu menjadi fondasi kerangka keuangan baru yang lebih transparan, efisien, dan lintas batas.

Baca berita selanjutnya: Pakar Klaim XRP Bisa Jadi Tulang Punggung Transaksi Global, Benarkah?

Sebelum Terlambat, Siapa yang Untung dari Siklus Keuangan?

Aljarrah menegaskan bahwa siklus keuangan selalu menguntungkan mereka yang bergerak sebelum narasi arus utama terbentuk. 

Ia mendorong investor untuk mempersiapkan diri menghadapi transisi menuju era keuangan tokenisasi.

“Siklus selalu menguntungkan yang bersiap lebih awal, bukan yang terlambat,” ujarnya.

Institusi Dunia Mulai Lirik Settlement Berbasis Blockchain

Komentar Aljarrah muncul di tengah meningkatnya debat soal keberlanjutan pasar utang negara (sovereign debt). 

Di saat yang sama, adopsi blockchain dan tokenisasi aset makin dipercepat oleh institusi besar, sementara regulasi terkait stablecoin dan aset digital terus berkembang.

Dengan kebutuhan likuiditas global yang makin tinggi, skenario penggunaan blockchain-based settlement seperti XRP, stablecoin, dan emas digital berpotensi menjadi pilar utama dalam sistem keuangan internasional berikutnya.

Baca selanjutnya: XRP Siap Meledak 10x Lebih Dahsyat dari Bull Run Sebelumnya?

Kesimpulan

Pernyataan pendiri Black Swan Capitalist ini menyoroti tantangan serius dalam utang global sekaligus membuka diskusi mengenai peran kripto dalam restrukturisasi keuangan. 

Jika prediksi Aljarrah benar, XRP dan aset digital lainnya bisa berubah menjadi fondasi ekonomi baru yang lebih adaptif menghadapi tekanan global.

FAQ

1. Apa itu restrukturisasi utang global?
   Restrukturisasi utang global adalah upaya mengubah skema pembayaran utang agar lebih berkelanjutan. Bukan melunasi penuh, melainkan mengonversi atau menunda kewajiban dengan cara baru, termasuk melalui tokenisasi.
2. Mengapa XRP dianggap cocok untuk solusi utang internasional?
   XRP dipandang cocok karena dirancang untuk likuiditas lintas batas dan transaksi cepat antarnegara. Karakter ini membuatnya relevan dalam sistem settlement global.
3. Apa perbedaan tokenisasi aset dengan sistem keuangan tradisional?
   Tokenisasi mengubah aset atau kewajiban ke bentuk digital yang bisa diperdagangkan di blockchain. Sistem tradisional bergantung pada bank sentral dan lembaga keuangan dengan proses yang lebih lambat dan mahal.
4. Bagaimana peran emas tokenisasi dan stablecoin dalam skema ini?
   Emas tokenisasi berfungsi sebagai jaminan stabilitas nilai, sementara stablecoin regulasi memberi akses ke aset digital yang diterima secara hukum. Keduanya melengkapi XRP dalam kerangka settlement netral.
5. Apakah tokenisasi utang bisa benar-benar mengurangi krisis global?
   Tokenisasi tidak otomatis menghapus krisis, tetapi bisa menyediakan mekanisme baru yang lebih efisien untuk mengelola kewajiban. Keberhasilannya sangat bergantung pada adopsi institusional dan regulasi yang jelas.

Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.

Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.

Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Kontak Resmi Indodax

Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

Author: Fau 

Referensi:

• 36Crypto – Black Swan Capitalist Founder: XRP Could Solve Global Debt – Here’s How, diakses pada 25 September 2025

Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Altcoin, #Berita XRP, #Berita Blockchain, #Berita stablecoin