Banyak trader pemula yang sering merasa bingung ketika pertama kali mendengar istilah lot dalam dunia trading, baik dalam forex maupun aset kripto.
Padahal, memahami konsep Standard Lot sangat penting karena menjadi acuan utama dalam menghitung volume setiap transaksi yang dilakukan.
Nah, untuk lebih memahami tentang apa itu Standard Lot dalam trading, fungsi dan manfaat, serta risiko dalam menggunakannya, simak ulasan selengkapnya berikut ini.
Apa Itu Standard Lot?
Dalam dunia trading, khususnya forex, transaksi tidak dilakukan dalam satuan kecil melainkan dalam ukuran tertentu yang disebut lot.
Bayangkan saja seperti ketika kamu berbelanja, lot itu ibarat ukuran dari barang yang kamu beli. Semakin besar lot yang dipilih, semakin besar pula jumlah uang yang ada di dalam transaksi.
Nah, Standard Lot adalah ukuran lot terbesar dan paling umum digunakan, terutama oleh trader berpengalaman. Adapun 1 Standard Lot setara dengan 100.000 unit mata uang dasar dalam trading forex, konsep yang tak kalah penting seperti apa itu lot dalam trading.
Jadi, misalnya kamu membuka posisi beli 1 lot EUR/USD, artinya kamu membeli 100.000 unit euro. Jumlah ini tentu terbilang besar sehingga potensi keuntungan bisa menggiurkan, tapi risikonya juga sebanding besar.
Konsep lot sendiri hadir karena pasar forex memperdagangkan mata uang dalam jumlah yang sangat besar. Dengan adanya satuan lot, trader bisa lebih mudah mengukur seberapa besar volume transaksi yang dilakukan.
Selain Standard Lot, sebenarnya ada juga ukuran lain seperti Mini Lot (10.000 unit), Micro Lot (1.000 unit), bahkan Nano Lot (100 unit). Masing-masing ukuran ini biasanya disesuaikan dengan modal serta tingkat toleransi risiko seorang trader.
Di luar forex, seperti pada trading emas, komoditas, atau bahkan aset kripto, istilah Standard Lot tetap digunakan untuk merepresentasikan ukuran kontrak yang besar.
Itulah kenapa Standard Lot disebut ukuran “standar” karena menjadi patokan resmi dalam transaksi dengan volume besar.
Perbandingan Ukuran Lot (Standard vs Lainnya)
Dalam forex, ukuran transaksi diukur dengan lot. Ada empat jenis yang umum dipakai trader, yaitu sebagai berikut:
- Standard Lot setara dengan 100.000 unit mata uang dasar. Biasanya digunakan oleh trader profesional atau institusi karena potensi profitnya besar, tapi risikonya juga tinggi.
- Mini Lot berisi 10.000 unit, atau sepersepuluh Standard Lot. Cocok untuk trader menengah yang ingin keuntungan lumayan dengan risiko lebih terkontrol.
- Micro Lot sebesar 1.000 unit, pilihan aman untuk pemula yang ingin belajar trading tanpa modal besar. Risiko kecil, tapi profit juga terbatas.
- Nano Lot hanya 100 unit, paling kecil di antara semuanya. Ideal untuk latihan atau uji coba strategi karena hampir tanpa risiko, meski hasilnya juga sangat minim.
Fungsi & Manfaat Menggunakan Standard Lot
Standard Lot dikenal sebagai ukuran lot terbesar di forex. Dengan volume yang besar, ia menawarkan peluang keuntungan tinggi, tapi juga membawa risiko yang sama besar. Berikut ini fungsi dan manfaatnya, di antaranya:
1. Potensi profit lebih tinggi
Dengan volume transaksi yang sangat besar, setiap pergerakan harga 1 pip bisa bernilai sekitar $10.
Artinya, jika harga bergerak sesuai prediksi, keuntungan yang diperoleh bisa jauh lebih cepat terkumpul dibanding menggunakan lot yang lebih kecil.
2. Spread lebih kompetitif
Broker biasanya memberikan spread yang lebih rendah untuk transaksi dengan ukuran besar. Hal ini menguntungkan trader karena biaya transaksi lebih efisien sehingga hasil bersih dari profit yang didapat bisa lebih optimal.
3. Cocok untuk trader berpengalaman
Standard Lot umumnya dipakai trader profesional atau institusi yang memiliki modal besar dan strategi matang. Mereka sudah terbiasa menghadapi fluktuasi pasar sehingga bisa memanfaatkan pergerakan harga besar dengan percaya diri.
4. Risiko lebih tinggi
Besarnya volume transaksi membuat kerugian juga bisa cepat membesar jika arah pasar berlawanan. Karena itu, leverage dan manajemen risiko harus benar-benar diperhatikan, sama seperti saat kamu menerapkan disiplin dalam manajemen risiko trading kripto
Trader pemula sebaiknya tidak langsung menggunakan Standard Lot tanpa persiapan modal dan pengalaman yang cukup.
Risiko Menggunakan Standard Lot
Standard Lot memang menawarkan potensi profit besar, tapi di balik itu ada risiko yang juga tidak bisa dianggap sepele.
Terutama untuk trader pemula, pemilihan lot yang terlalu besar bisa jadi bumerang. Berikut ini beberapa risiko yang perlu diperhatikan, antara lain:
1. Kerugian bisa membesar dengan cepat
Dengan ukuran 100.000 unit mata uang dasar, setiap pergerakan harga 1 pip bernilai sekitar $10.
Jadi, jika harga bergerak 10 pip berlawanan dengan posisi, kerugian langsung mencapai $100. Dalam kondisi pasar yang volatil, kerugian bisa terkumpul hanya dalam hitungan menit.
2. Tidak cocok untuk trader pemula dengan modal terbatas
Trader pemula dengan modal kecil biasanya tidak mampu menopang margin yang dibutuhkan untuk Standard Lot. Akibatnya, posisi bisa langsung terkena margin call hanya karena pergerakan harga yang sebenarnya relatif kecil.
Karena itu, Standard Lot lebih realistis dipakai oleh trader dengan modal besar atau institusi.
3. Penting melakukan manajemen risiko
Menggunakan Standard Lot tanpa strategi yang matang bisa diibaratkan seperti berjudi. Trader perlu disiplin dalam menerapkan stop loss agar kerugian tidak melebar.
Selain itu, perhitungan position sizing yang tepat harus dilakukan untuk menyesuaikan risiko dengan modal yang ada. Penggunaan leverage pun wajib dijaga tetap sehat supaya kerugian tidak melebihi batas toleransi akun.
Contoh Perhitungan Standard Lot
Supaya lebih memahami besarnya ukuran Standard Lot, berikut ini gambarannya di beberapa instrumen trading, yaitu:
1. Forex
Jika kamu membuka posisi 1 Standard Lot di EUR/USD, artinya kamu membeli atau menjual €100.000. Setiap pergerakan 1 pip bernilai sekitar $10 sehingga fluktuasi kecil saja bisa langsung mempengaruhi saldo akun.
2. Emas (XAU/USD)
Dalam kontrak emas, 1 Lot XAU biasanya setara dengan 100 ons emas. Jadi, kalau harga emas naik $1 per ons, posisi kamu bisa untung atau rugi $100 tergantung arah transaksi.
3. Kripto
Di beberapa broker atau platform CFD, 1 Lot Bitcoin bisa setara dengan 1 BTC penuh. Namun, ketentuan ini berbeda-beda tergantung broker, jadi trader harus selalu cek spesifikasi kontrak di platform yang digunakan.
Tips buat Trader Pemula
Banyak trader pemula sering terburu-buru ingin langsung mencoba Standard Lot, padahal risikonya tidak kecil. Supaya lebih aman, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, khususnya oleh trader pemula, antara lain:
1. Mulai dengan Micro atau Mini Lot terlebih dahulu
Dengan memulai dari ukuran lot kecil, trader pemula bisa belajar memahami pergerakan harga dan volatilitas pasar tanpa terbebani tekanan besar, mirip dengan tahap awal belajar melalui akun demo trading kripto sebelum masuk ke modal nyata. Risiko kerugian lebih terkendali sehingga cocok untuk tahap awal belajar.
2. Latihan di akun demo sebelum terjun ke Standard Lot
Akun demo memberi ruang aman untuk menguji strategi, membiasakan diri dengan platform, dan melatih kedisiplinan dalam mengambil keputusan.
Di sini, kesalahan yang terjadi tidak akan merugikan modal nyata, jadi cocok untuk membangun kepercayaan diri.
3. Gunakan Standard Lot hanya jika modal, pengalaman, dan manajemen risiko sudah kuat
Standard Lot memiliki potensi keuntungan besar, tapi juga bisa menimbulkan kerugian besar jika tidak dikelola dengan benar.
Karena itu, trader perlu memastikan sudah punya dana yang memadai, strategi yang teruji, serta disiplin dalam mengatur risiko sebelum masuk ke level ini.
Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.
Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.
Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Kesimpulan
Nah, itulah tadi pembahasan menarik tentang Standard Lot, satuan transaksi populer di trading yang dapat kamu baca selengkapnya di Akademi crypto di INDODAX Academy.
Sebagai kesimpulan, Standard Lot adalah ukuran dasar yang wajib dipahami dalam trading karena menjadi acuan utama dalam menentukan volume transaksi.
Instrumen ini memang bisa membuka peluang profit yang besar, tetapi di sisi lain risikonya juga sebanding.
Karena itu, pemilihan lot harus benar-benar disesuaikan dengan modal yang tersedia, pengalaman trader, serta profil risiko masing-masing agar keputusan trading tetap terkontrol.
FAQ
- Berapa nilai 1 Standard Lot dalam forex?
100.000 unit mata uang dasar.
- Apakah Standard Lot cocok untuk pemula?
Tidak disarankan, lebih cocok trader berpengalaman.
- Apa bedanya Standard Lot dengan Mini Lot?
Mini Lot lebih kecil (10.000 unit), risiko lebih rendah.
- Apakah di kripto juga ada konsep Standard Lot?
Ada, meski penentuan ukuran tergantung platform/broker.
Author: Boy
Pasar
