Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi Zero-Knowledge Proof (ZKP) semakin mendapat perhatian di dunia kripto karena kemampuannya menjaga privasi sekaligus meningkatkan efisiensi jaringan.
Di tengah tren tersebut, Boundless (ZKC) hadir membawa konsep ZK cross-chain computing, yaitu pendekatan yang memungkinkan interaksi lintas blockchain dengan tetap mempertahankan keamanan dan skalabilitas.
Menariknya, token Boundless (ZKC) akan segera listing di Indodax sehingga penting untuk mengenal proyek ini lebih dalam dari sisi edukatif, terutama bagi kamu yang ingin memahami inovasi berbasis ZK.
Fakta Fakta Boundless (ZKC) Token ZKP yang Jarang Diketahui

Apa saja hal menarik dari proyek ini? Mari bahas satu per satu faktanya.
Fakta 1 – Boundless Bukan Sekadar Token ERC-20 Biasa
Secara teknis, Boundless (ZKC) memang merupakan token ERC-20 yang berjalan di jaringan Ethereum, tetapi fungsinya tidak berhenti sebagai alat tukar semata.
ZKC menjadi bagian dari ekosistem yang lebih besar, yakni protokol terdesentralisasi Boundless, yang mengandalkan teknologi Zero-Knowledge Proof (ZKP) untuk menghadirkan komputasi lintas rantai (cross-chain computing).
Melalui pendekatan ini, Boundless memungkinkan berbagai blockchain untuk “berkomunikasi” tanpa perlu membuka data sensitif, menciptakan sistem interoperabilitas yang aman sekaligus efisien.
Dengan kata lain, teknologi yang diusung Boundless berupaya menjembatani batas antarjaringan blockchain tanpa mengorbankan privasi dan kecepatan transaksi.
Dari sisi pasar, per 29 Oktober 2025, dari data CoinMarketCap mencatat harga ZKC di Rp3.805,48 dengan kapitalisasi pasar sekitar Rp764.000.000.000.
Angka tersebut mencerminkan meningkatnya minat terhadap proyek berbasis ZK yang membawa inovasi nyata dalam dunia kripto.
Tapi teknologi di balik Boundless justru yang paling bikin penasaran.
Fakta 2 — Teknologi Zero–Knowledge Proof (ZKP) Jadi Pondasi Inti
Zero-Knowledge Proof (ZKP) adalah teknologi kriptografi yang memungkinkan seseorang membuktikan suatu kebenaran tanpa harus membuka data yang dimaksud.
Bayangkan kamu bisa membuktikan kalau punya kata sandi yang benar tanpa perlu memberitahukan apa sandinya, itulah prinsip dasar dari ZKP.
Di dalam ekosistem Boundless, teknologi ini berperan penting dalam menjaga privasi dan efisiensi transaksi antar blockchain.
Dengan ZKP, Boundless bisa memverifikasi transaksi lintas jaringan tanpa perlu memproses semua data secara langsung di blockchain utama. Hasilnya, transaksi jadi lebih cepat, lebih aman, dan tidak membebani sistem.
ZKP juga berfungsi untuk memastikan data pengguna tetap terlindungi, mempercepat proses validasi antar jaringan, serta mengurangi beban komputasi yang biasanya memperlambat performa blockchain.
Kalau dibandingkan dengan proyek lain yang juga memakai teknologi serupa, seperti Polygon zkEVM dan zkSync, maka pendekatan Boundless bisa dibilang lebih fokus pada interoperabilitas antar rantai.
Jadi, bukan cuma soal efisiensi atau privasi, tapi juga tentang bagaimana berbagai blockchain bisa saling terhubung dengan cara yang aman dan ringan.
Dari sisi mekanisme konsensus, Boundless pun memiliki pendekatan unik tersendiri yang melengkapi penggunaan ZKP ini.
Dari sisi mekanisme konsensus, Boundless juga punya pendekatan unik sendiri.
Fakta 3 — Proof of Verifiable Work (PoVW), Mekanisme Unik Boundless
Boundless menghadirkan mekanisme konsensus baru bernama Proof of Verifiable Work (PoVW), yaitu gabungan antara konsep Proof of Work tradisional dan sistem Zero-Knowledge Verification yang lebih modern.
Secara sederhana, PoVW memungkinkan setiap tugas komputasi yang dilakukan oleh validator bisa dibuktikan secara kriptografis tanpa harus membuka isi datanya.
Dengan mekanisme ini, jaringan tetap bisa memastikan bahwa pekerjaan benar-benar dilakukan dengan benar, tapi tetap menjaga privasi data di dalamnya.
Artinya, validator dapat menunjukkan bukti kerja yang sah tanpa mengorbankan kerahasiaan informasi.
Keunggulan utama PoVW ada pada tiga hal. Pertama, transparansi tinggi, karena siapapun dapat memverifikasi bahwa proses komputasi telah terjadi secara valid.
Kedua, sistem ini mencegah duplikasi tugas antar node sehingga efisiensi jaringan meningkat dan sumber daya tidak terbuang.
Ketiga, PoVW lebih hemat energi dibandingkan PoW tradisional karena fokusnya bukan pada kompetisi daya komputasi, melainkan pada pembuktian kerja yang efisien.
Dengan perpaduan antara keamanan, efisiensi, dan transparansi, PoVW menjadi fondasi penting bagi ekosistem Boundless.
Selain sistem konsensusnya yang inovatif, peran token ZKC sendiri juga menarik untuk dibahas.
Fakta 4 — Token ZKC Punya Fungsi Lebih dari Sekadar Aset Perdagangan
Token ZKC dalam ekosistem Boundless dirancang bukan sekadar untuk diperdagangkan, tapi juga punya peran penting dalam menjaga dan menggerakkan aktivitas jaringan.
Sebagai utility token, ZKC digunakan untuk membayar biaya transaksi serta komputasi lintas rantai.
Artinya, setiap kali pengguna menjalankan fungsi cross-chain atau memanfaatkan layanan jaringan Boundless, token inilah yang berperan sebagai bahan bakarnya.
Selain itu, ZKC juga berfungsi sebagai staking token. Validator dapat mengunci sejumlah ZKC untuk ikut serta menjaga keamanan jaringan dan memastikan kelancaran proses verifikasi.
Sebagai imbalannya, mereka akan mendapatkan reward dari sistem, yang menjadi insentif bagi partisipasi aktif dalam ekosistem.
Fungsi ketiganya adalah sebagai governance token, di mana para pemegang ZKC memiliki hak suara untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan penting, termasuk arah pengembangan protokol dan kebijakan komunitas.
Dengan begitu, setiap pemilik token memiliki peran nyata dalam menentukan masa depan jaringan Boundless.
Karena mengikuti standar ERC-20, ZKC dapat disimpan di berbagai dompet berbasis Ethereum seperti MetaMask, Trust Wallet, maupun perangkat keras seperti Ledger.
Hal ini memudahkan pengguna untuk mengelola asetnya dengan aman sekaligus tetap terhubung dengan ekosistem DeFi yang lebih luas.
Lalu, apa artinya kehadiran Boundless (ZKC) di Indodax bagi komunitas kripto lokal?
Fakta 5 — Boundless (ZKC) akan Segera Listing di Indodax

Boundless (ZKC) dijadwalkan segera hadir di Indodax sebagai salah satu aset kripto baru yang menarik perhatian.
Kehadirannya bukan sekadar menambah daftar aset di platform, tetapi juga membuka kesempatan bagi pengguna untuk mengenal lebih dalam ekosistem yang mengusung teknologi Zero-Knowledge Proof (ZKP).
Melalui listing ini, pengguna bisa mempelajari secara langsung bagaimana konsep lintas rantai atau cross-chain interoperability diterapkan dalam dunia kripto modern.
ZKC menjadi contoh nyata bagaimana inovasi kriptografi berperan penting dalam menjaga privasi transaksi sekaligus mendukung konektivitas antar jaringan blockchain.
Listing-nya di Indodax diharapkan menjadi momentum untuk memahami peran teknologi privasi dan interoperabilitas di era Web3.
Kesimpulan
Nah, itulah tadi pembahasan menarik tentang 5 fakta menarik Boundless (ZKC) Token ZKP yang segera Listing di Indodax, yang dapat kamu baca selengkapnya di Akademi crypto di INDODAX Academy.
Sebagai kesimpulan, Boundless (ZKC) merupakan token berbasis ERC-20 yang menghadirkan inovasi melalui teknologi Zero-Knowledge (ZK) dan sistem konsensus Proof of Valid Work (PoVW).
Fokus utamanya bukan pada tren sesaat, melainkan pada penerapan nyata teknologi privasi dan skalabilitas dalam ekosistem DeFi.
Kehadirannya di Indodax memberikan tambahan pilihan aset kripto yang bersifat edukatif bagi pengguna yang ingin memperdalam pemahaman tentang teknologi blockchain modern.
Selalu pahami konsep dan mekanisme aset sebelum bertransaksi agar setiap langkah di dunia kripto tetap cerdas dan terukur.
Oya, Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.
Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.
Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Apa itu Boundless (ZKC)?
Token ERC-20 berbasis protokol Zero-Knowledge Proof (ZKP) untuk komputasi lintas rantai.
- Apa fungsi token ZKC?
Untuk staking, governance, dan pembayaran fee komputasi dalam ekosistem Boundless.
3 Apa itu Proof of Verifiable Work (PoVW)?
Mekanisme yang memverifikasi pekerjaan komputasi secara kriptografis tanpa membuka datanya.
- Apa keunggulan Boundless dibanding proyek lain?
Skalabilitas lintas rantai, privasi tinggi, dan sistem PoVW yang efisien.
- Apakah Boundless (ZKC) sudah listing di Indodax?
Belum, tapi dijadwalkan segera listing sebagai aset kripto baru di Indodax.
- Apakah Boundless aman digunakan?
Mengusung konsep keamanan ZK, tapi seperti semua proyek DeFi, tetap memiliki risiko kontrak pintar dan volatilitas pasar.
Author: Boy




Polkadot 10.19%
BNB 1.03%
Solana 4.87%
Ethereum 2.37%
Cardano 1.68%
Polygon Ecosystem Token 2.03%
Tron 2.89%
Pasar
