Jack Yi, Pelopor Investasi Web3 dan Pandangan Strategisnya

Dalam lanskap kripto yang bergerak cepat dan penuh volatilitas, ada nama yang muncul berulang kali sebagai figur pemikir strategis dan aktif dalam ekosistem Web3: Jack Yi. Sebagai pendiri LD Capital, ia tidak hanya menjalankan dana investasi, tetapi juga berbicara secara terbuka mengenai arah industri dan pergeserannya.

Artikel ini akan mengulas siapa Jack Yi, bagaimana perjalanan karir dan filosofinya, serta apa yang bisa kita pelajari dari strategi investasinya.

Perjalanan Karir dan Latar Belakang

Jack Yi dikenal paling luas sebagai pendiri LD Capital, yang didirikan pada tahun 2016 dan fokus pada pasar primer dan sekunder kripto, seperti informasi yang kami kutip dari website Traders Union

Meskipun detail mengenai pendidikan atau latar pribadi Yi kurang terbuka secara publik, profilnya menggambarkan seseorang yang sejak awal memahami bahwa Web3 bukan sekadar hype, melainkan bagian dari pembangunan jangka panjang ekosistem blockchain. 

Lewat LD Capital, Yi telah terlibat dalam ratusan proyek blockchain dan menginisiasi beberapa program seperti “Ecological Fund” dan akselerator Web3.  Karena itu, meskipun namanya belum segemilang tokoh publik crypto lainnya, Jack Yi punya posisi yang cukup strategis dalam industri sebagai investor yang berbasis visi jangka panjang.

Filosofi Investasi dan Pendekatan Strategis

Salah satu aspek yang menonjol dari Yi adalah pendekatannya yang tak hanya mengejar keuntungan cepat. Ia berbicara tentang pentingnya kepatuhan (compliance), arsitektur “on-chain”, dan integrasi kripto ke dalam pasar keuangan arus utama.

Yi juga menyatakan bahwa sirkularitas pasar kripto sekarang menjadi kurang jelas dibanding sebelumnya — artinya siklus cepat naik-turun yang ekstrem mulai mereda dan digantikan oleh pembangunan infrastruktur yang lebih gradual.

Sebagai contoh konkret: ketika harga Ethereum naik lebih dari 50 %, Yi memilih untuk memangkas sebagian posisi sebagai langkah manajemen risiko, sekaligus tetap mempertahankan pandangan bullish jangka panjang, seperti dikutip dari website AInvest

Lebih lanjut, Yi menyebut bahwa meskipun banyak proyek baru muncul, dana besar dalam jangka pendek sulit masuk ke kripto karena kondisi pasar yang sedang dalam koreksi dalam. Dari semua ini kita bisa rangkum: Yi menekankan keseimbangan antara kesiapan jangka panjang, kesadaran risiko, dan sikap realistis terhadap arus dana institusional di kripto.

Analisis Terkini – Apa yang Dikatakan Yi Saat Ini

Belakangan ini, Yi memberi sinyal bahwa meskipun potensi teknologi masih besar, pasar kripto saat ini menghadapi periode penyesuaian. Ia menyebut bahwa dana besar belum mendorong masuknya arus utama ke kripto dalam waktu dekat

Dalam sebuah posting di platform X (sebelumnya Twitter), dia menyebut bahwa karena banyak DAT (token proyek baru) berada di bawah 1 dan fundraising melemah, maka pihaknya memilih untuk “istirahat” sementara sebelum memasuki siklus berikutnya

Tapi penting: “istirahat” di sini bukan berarti mundur total, melainkan lebih ke pengamatan strategis dan menunggu momen yang tepat — seperti Yi katakan: “market is constantly changing, everyone should make their own judgments based on their understanding and the trends.” , seperti dikutip dari website Bitget. Jadi bagi investor atau pengamat, kita bisa melihat bahwa Yi memberikan sinyal kesiapan untuk perubahan siklus, bukan hanya reaksi terhadap volatilitas.

Pelajaran yang Bisa Dipetik untuk Investor Indonesia

Dari perjalanan dan pemikiran Jack Yi, ada beberapa pelajaran penting yang relevan untuk komunitas kripto di Indonesia:

1. Fokus jangka panjang – Yi mengingatkan bahwa meskipun bullish, projek atau teknologi yang hanya berbasis hype cepat bisa gagal. Pembangunan “on-chain” dan compliance menjadi fondasi.

2. Manajemen risiko – Memangkas posisi saat harga tinggi tidak berarti menyerah, tetapi bagian dari menjaga modal dan fleksibilitas. Sikap ini sangat berguna di pasar yang mudah terpengaruh berita dan sentimen.

3. Siklus bukan linear – Menurut Yi, pasar kripto tidak selalu naik?terus; ada fase koreksi dan “istirahat” yang harus dihormati. Tidak selalu uang besar langsung masuk ke pasar kripto.

4. Pahami tren besar, bukan hanya token panas – Yi menyebut AI, compliance, infrastruktur menjadi tema besar, bukan hanya token yang naik karena hype.

5. Gunakan waktu “istirahat” untuk riset – Ketika pasar sedang tenang atau koreksi, ini bisa waktu terbaik untuk menggali proyek, memahami teknologi, dan mempersiapkan langkah selanjutnya.

Kesimpulan

Jack Yi adalah figur yang menunjukkan bahwa dunia investasi Web3 dan kripto tidak hanya soal prediksi cepat atau spekulasi semata, tetapi soal visi jangka panjang, kesiapan terhadap risiko, dan adaptasi terhadap perubahan siklus pasar. 

Pengalamannya menginisiasi dan membangun melalui LD Capital memberi contoh konkret bagaimana seorang investor kripto dapat berpikir secara strategis. 

Bagi investor di Indonesia, baik pemula ataupun yang sudah berpengalaman, pemikiran Yi bisa dijadikan patokan untuk menata strategi: bukan hanya mengejar momentum, tetapi mengenali kapan momentum itu muncul, memanfaatkannya dengan bijak, dan bersabar ketika waktu belum tepat.

Itulah informasi menarik tentang Jack Yi, Pelopor Investasi Web3 dan Pandangan Strategisnya  yang bisa kamu dalami lebih lanjut di kumpulan artikel kripto dari Indodax Academy. Selain mendapatkan insight mendalam lewat berbagai artikel edukasi crypto terpopuler, kamu juga bisa memperluas wawasan lewat kumpulan tutorial serta memilih dari beragam artikel populer yang sesuai minatmu.

Selain update pengetahuan, kamu juga bisa langsung pantau harga aset digital di Indodax Market dan ikuti perkembangan terkini lewat berita crypto terbaru. Untuk pengalaman trading lebih personal, jelajahi juga layanan OTC trading dari Indodax. Jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu nggak ketinggalan informasi penting seputar blockchain, aset kripto, dan peluang trading lainnya.

Kamu juga bisa ikutin berita terbaru kami lewat Google News agar akses informasi lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.

Maksimalkan aset kripto kamu dengan fitur INDODAX staking crypto, cara praktis buat dapetin penghasilan pasif dari aset yang disimpan. Segera register di INDODAX dan lakukan KYC dengan mudah untuk mulai trading crypto lebih aman, nyaman, dan terpercaya!

Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]

Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram

FAQ

1. Siapakah Jack Yi?
   Jack Yi adalah pendiri LD Capital, firma investasi yang fokus pada ekosistem Web3 dan kripto sejak sekitar 2016. 
2. Apa pandangan strategis utama Jack Yi terhadap kripto?
   Ia menekankan integrasi kripto ke dalam pasar arus utama, pentingnya compliance dan infrastruktur on?chain, serta bahwa siklus pasar kripto mulai menunjukkan kestabilan dibanding era?earlie.
3. Kenapa Yi memilih “istirahat” dalam investasi saat ini?
   Menurut Yi, karena arus dana besar ke kripto tertunda dalam jangka pendek, dan banyak token baru yang fundraisingnya melemah, maka pihaknya memilih menunggu momen yang lebih solid untuk memasuki fase berikutnya. 
4. Apa contoh keputusan investasi yang diambil Yi?
   Contoh: ketika Ethereum naik lebih dari 50%, Yi memangkas sebagian posisi sebagai manajemen risiko namun tetap mempertahankan pandangan jangka panjang.
5. Bagaimana investor di Indonesia bisa menggunakan pemikiran Yi?
   Investor dapat mengadopsi pendekatan: fokus jangka panjang, kenali siklus pasar, jangan terlena hype semata, riset tema besar seperti infrastruktur atau compliance, dan aktif menyiapkan diri di fase “tenang” bukan hanya di fase mania.

Author:  RZ