Kamu merasa susah atur keuangan atau gampang lupa pengeluaran harian? Coba deh metode bullet journaling finance. Cara ini bukan cuma membantu mencatat uang keluar-masuk, tapi juga bikin kamu lebih semangat mencapai tujuan investasi tiap bulan. Yuk, bahas lebih dalam!
Apa Itu Bullet Journal Keuangan?
Bullet journal (disingkat bujo) adalah sistem jurnal analog yang fleksibel untuk mencatat berbagai aspek hidup, dari to-do list hingga goal setting. Nah, bullet journaling finance adalah adaptasi sistem ini khusus untuk keuangan pribadi.
Dengan bujo keuangan, kamu bisa mencatat pemasukan, pengeluaran, utang, tagihan, hingga target investasi. Gaya catatannya fleksibel: pakai simbol, bullet, warna, atau layout kreatif sesuai selera.
Contohnya, kamu bisa buat halaman khusus yang mencatat pengeluaran mingguan dengan ikon kecil untuk kopi, makanan, transportasi, dan lainnya. Tambahkan tracker untuk utang, sisa saldo, dan dana investasi.
Template Bujo untuk Tracking Pengeluaran
Salah satu bagian terpenting dari bujo keuangan adalah halaman expense tracker atau pelacak pengeluaran. Template-nya bisa disesuaikan, tapi umumnya terdiri dari:
- Tanggal: kapan transaksi terjadi
- Kategori: seperti makanan, transportasi, hiburan
- Jumlah: total uang yang keluar
- Metode pembayaran: tunai, e-wallet, debit, atau kredit
- Keterangan: deskripsi singkat transaksi
Kamu bisa buat desain tabel atau bullet-style layout. Beberapa ide template lain yang bisa kamu coba:
- Monthly Budget Spread: anggaran bulanan dan realisasi pengeluaran
- No-Spend Challenge Tracker: untuk menantang diri tidak jajan selama periode tertentu
- Bill Payment Tracker: untuk pastikan semua tagihan terbayar tepat waktu
- Savings & Investment Goal Tracker: untuk catat progres menabung dan investasi
Menggunakan warna berbeda untuk tiap kategori juga bikin visualnya lebih menarik dan mudah dibaca.
Baca juga artikel terkait: Planning Masa Depan 2025: Strategi Finansial Kini Lebih Cerah
Manfaat Visualisasi Uang Lewat Bullet Journal
Salah satu kelebihan bullet journal adalah tampilan visualnya. Bujo bukan cuma catatan angka, tapi bentuk visualisasi yang menyenangkan. Manfaat dari visualisasi ini antara lain:
- Kesadaran Finansial Meningkat: kamu jadi tahu ke mana saja uangmu mengalir
- Motivasi Bertambah: melihat grafik tabungan naik atau investasi bertambah bikin semangat
- Lebih Mudah Evaluasi: dengan warna dan ikon, kamu bisa tahu area boros dalam sekejap
- Tingkatkan Konsistensi: karena menyenangkan dan personal, kamu akan lebih rutin mencatat
Dengan desain yang sesuai gaya kamu, bullet journaling jadi kegiatan mindfulness keuangan yang seru.
Tools Fisik vs Digital: Mana yang Lebih Cocok?
Ada dua pendekatan utama dalam bullet journaling: fisik (notebook/manual) dan digital (aplikasi/tablet). Masing-masing punya kelebihan.
Bullet Journal Fisik
- Kelebihan:
- Kreatif dan personal
- Membantu fokus dan refleksi
- Tidak tergantung gadget
- Kekurangan:
- Tidak bisa otomatisasi
- Sulit disinkronkan atau dibagikan
- Bisa hilang atau rusak
Bullet Journal Digital
- Kelebihan:
- Praktis dan bisa diakses di mana saja
- Bisa copy-paste, drag-drop, dan auto-sum
- Sinkron dengan cloud dan aplikasi keuangan
- Kekurangan:
- Kurang nuansa personal
- Berisiko distraksi dari notifikasi
- Butuh perangkat dan baterai
Pilih alat yang paling cocok buat gaya hidupmu. Banyak yang memulai dengan buku catatan biasa, lalu beralih ke iPad atau aplikasi seperti Notion, GoodNotes, atau Google Sheets untuk versi digitalnya.
Baca juga artikel menariknya di sini: Investasi Rutin: Solusi Mudah Berinvestasi Jangka Panjang
Integrasi dengan Target Investasi Bulanan
Salah satu fitur menarik dari bujo keuangan adalah kemampuannya menggabungkan tujuan jangka pendek dan panjang—termasuk investasi.
Bayangkan kamu punya goal investasi bulanan Rp1.000.000. Dengan bullet journal, kamu bisa buat:
- Investment Goal Tracker: halaman untuk memantau pencapaian investasi bulan ini.
- Motivational Spread: kutipan motivasi atau visualisasi mimpi finansial kamu seperti beli rumah, pensiun muda, atau liburan ke Eropa.
- Progress Bar: setiap Rp100.000 yang kamu investasikan, isi 1 blok dari 10 kotak. Setelah penuh, berarti goal tercapai!
Kamu juga bisa buat evaluasi bulanan:
- Apa yang bikin goal tidak tercapai?
- Apakah ada pengeluaran tidak penting yang bisa dikurangi bulan depan?
- Apakah portofolio investasimu sudah sesuai risiko dan target?
Gabungkan data bujo dengan portofolio kripto kamu di INDODAX. Misalnya, tiap akhir minggu, catat jumlah aset kamu dalam bentuk koin kripto seperti BTC, ETH, atau lainnya. Cek juga harga crypto terkini di sini untuk tahu performa investasimu.
Kesimpulan
Bullet journaling finance adalah cara seru dan visual untuk mengelola uang, melacak pengeluaran, dan mencapai target investasi. Dengan sistem yang fleksibel dan bisa disesuaikan dengan gaya hidup kamu, bujo keuangan membantu meningkatkan kesadaran finansial, konsistensi, dan motivasi.
Kamu bisa mulai dari buku tulis biasa atau langsung pakai tools digital. Yang penting, jadikan ini kebiasaan dan konsisten mencatat setiap transaksi serta progres investasi.
Kalau kamu punya target investasi bulanan, misalnya Rp1.000.000, bujo bisa bantu kamu tetap on-track sambil tetap menikmati prosesnya. Buat desain yang menyenangkan, visualisasikan tujuanmu, dan rasakan dampak positifnya pada keuangan pribadi.
Itulah pembahasan menarik Bullet journaling finance yang akan naik yang bisa kamu pelajari lebih dalam hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia kripto.
Dan untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store. Kamu juga bisa mulai beli Bitcoin, beli Ethereum, dan aset kripto lainnya dengan praktis hanya dalam genggaman di IINDODAX Market.. Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Apakah bullet journaling cocok untuk pemula dalam mengatur keuangan?
Ya, karena fleksibel dan tidak butuh rumus kompleks. Kamu bisa mulai dengan template sederhana. - Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencatat bujo keuangan tiap hari?
Sekitar 5–10 menit saja cukup untuk mencatat pengeluaran dan evaluasi singkat. - Apa aplikasi yang bisa digunakan untuk bujo digital?
Beberapa pilihan populer: GoodNotes, Notion, Google Sheets, atau Evernote. - Bagaimana menggabungkan bujo dengan investasi kripto?
Catat jumlah aset kripto kamu, target pembelian bulanan, dan progres investasi lewat grafik atau tabel di bujo. - Apakah bujo keuangan bisa digunakan untuk pasangan atau keluarga?
Bisa! Kamu bisa buat versi keluarga untuk catat pengeluaran bersama atau alokasi dana mingguan.
Author: RZ