Data inflasi produsen Amerika Serikat (Producer Price Index/PPI) untuk April 2025 menunjukkan penurunan mengejutkan sebesar -0,5% secara bulanan, jauh di bawah ekspektasi analis yang memperkirakan kenaikan +0,2%. Angka tahunan juga melambat ke 2,4% YoY, dibandingkan estimasi 2,5%.
?BREAKING: US MACRO DATA RELEASED!
?? PPI (Apr), 2.4% Vs. 2.5% Est. (prev. 2.7%)
?? Core PPI, 3.1% Vs. 3.1% Est. (prev. 3.3%)
?? PPI (Apr) MoM, -0.5% Vs. 0.2% Est. (prev. 0.0%)
?? Core PPI MoM, -0.4% Vs. 0.3% Est. (prev. 0.4%)
?? Jobless Claims, 229K Vs. 229K Est. (prev.… pic.twitter.com/qnIWWVZCm3
— BACH (@CyclesWithBach) May 15, 2025
Turunnya inflasi produsen ini menjadi sinyal bahwa tekanan harga mulai mereda, bahkan sebelum data CPI (Consumer Price Index) terbaru dirilis. Dalam sejarahnya, PPI sering kali menjadi indikator awal bagi pergerakan CPI — artinya, tren inflasi yang melandai kemungkinan akan berlanjut dalam beberapa bulan mendatang.
Anda mungkin tertarik: Bitcoin Jawara April 2025, Kalahkan Emas & Saham!
Pasar Kripto Respon Positif, Tapi Masih Fluktuatif
Bitcoin sempat mencatat lonjakan harga setelah rilis data CPI sebelumnya, namun kembali terkoreksi ke bawah level $102.000.
Secara teknikal, pergerakan Bitcoin saat ini berada dalam fase konsolidasi pasca reli awal Mei 2025. Berdasarkan chart 1 jam, BTC masih tertahan di kisaran $103.000, dengan indikator Bollinger Bands yang mulai menyempit—menandakan potensi breakout dalam waktu dekat.
Selain itu, RSI (Relative Strength Index) menunjukkan level 40,11 yang mendekati zona oversold, memberi sinyal bahwa tekanan jual mulai melemah. Jika tekanan inflasi terus mereda dan The Fed memberi sinyal dovish, rebound harga bisa terjadi seiring dengan momentum makro yang membaik.

Sumber Gambar: CryptoFeedNews
Meski reli jangka pendek tertahan, pelaku pasar menilai bahwa tren pelemahan inflasi secara konsisten membuka peluang bagi pemangkasan suku bunga The Fed, kemungkinan dimulai pada bulan Juni 2025.
“PPI yang negatif secara MoM biasanya menjadi pertanda bahwa CPI ke depan juga akan rendah. Ini bagus untuk perjuangan melawan inflasi dan memperkuat alasan bagi The Fed untuk segera melonggarkan kebijakan moneternya,” tulis salah satu analis makro di platform X.
We just got PPI inflation data… and it’s interesting!
PPI YoY: 2.4% vs. 2.5% expected.
PPI MoM: -0.5% vs. 0.2% expected.So PPI inflation actually went negative month over month. Often times PPI front runs CPI by a few months so this indicates the next few CPI reports will be… pic.twitter.com/ipeljdDMEd
— Investing With Brandon (@Invest_Brandon) May 15, 2025
Baca juga berita tranding lainnya: Prediksi Harga Dogecoin (DOGE) 2025-2030: Potensi Kenaikan 5x Lipat?
Sinyal Bullish untuk Kripto di Q2 2025?
Dengan kombinasi PPI yang menurun dan ekspektasi pemangkasan suku bunga, prospek jangka menengah untuk aset kripto seperti Bitcoin dan altcoin mulai membaik. Likuiditas yang lebih longgar dan tekanan inflasi yang mereda bisa mendorong masuknya kembali investor institusional ke pasar aset digital.
Namun, investor tetap perlu mencermati rilis data CPI berikutnya serta sikap hawkish atau dovish dari Federal Reserve menjelang rapat FOMC mendatang.
Kesimpulan
Laporan PPI April 2025 menjadi momentum penting dalam peta makroekonomi AS. Dengan inflasi produsen yang menurun tajam, peluang pemangkasan suku bunga The Fed di pertengahan tahun ini makin terbuka lebar — dan ini bisa menjadi titik balik bagi pasar kripto yang selama ini tertahan oleh ketidakpastian kebijakan moneter.
FAQ
- Apa itu PPI dan kenapa penting untuk market kripto?
PPI (Producer Price Index) adalah indeks harga dari produsen yang mengukur inflasi di tingkat hulu. Jika PPI turun, itu berarti tekanan harga mereda, dan ini bisa membuka peluang pelonggaran kebijakan moneter. Aset berisiko seperti kripto biasanya naik saat suku bunga menurun. - Kenapa penurunan PPI bisa memengaruhi suku bunga The Fed?
Karena The Fed menggunakan data inflasi seperti PPI dan CPI untuk menentukan arah kebijakan. Penurunan tajam pada PPI bisa menjadi sinyal bahwa inflasi terkendali, sehingga membuka ruang untuk pemangkasan suku bunga. - 3. Apakah kripto akan langsung naik saat suku bunga turun?
Tidak selalu langsung, tapi secara historis, suku bunga yang lebih rendah mendorong masuknya likuiditas ke pasar. Ini membuat aset kripto seperti Bitcoin dan altcoin berpotensi bullish dalam jangka menengah. - Kapan The Fed kemungkinan mulai memangkas suku bunga?
Beberapa analis memperkirakan pemangkasan bisa dimulai pada rapat FOMC bulan Juni 2025, tergantung kelanjutan tren penurunan inflasi dan data CPI berikutnya. - Apakah ini saat yang tepat untuk beli kripto?
Itu tergantung profil risiko dan strategi masing-masing investor. Namun, kondisi makro seperti pelonggaran moneter dan penurunan inflasi sering dianggap sebagai sinyal positif untuk pasar kripto.
Itulah informasi terkini seputar berita crypto hari ini, jangan lupa aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Pantau pergerakan harga aset digital secara real-time dan eksplorasi berbagai pilihan kripto langsung di INDODAX Market.
Maksimalkan juga aset kripto Anda dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang Anda simpan.
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- CryptoFeedNews via CoinMarketCap – US #PPI Falls – Crypto Eyes Fed Rate Cuts, diakses pada 16 Mei 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Pajak Crypto Terkini, #Berita Bitcoin, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini