Tranchess menjadi salah satu proyek DeFi yang menarik perhatian karena pendekatannya yang inovatif terhadap manajemen risiko dan aset. Dengan memanfaatkan sistem “tranching” dari dunia investasi tradisional, protokol ini menghadirkan pengalaman investasi kripto yang dapat disesuaikan dengan profil risiko pengguna.
Asal-Usul dan Tujuan Tranchess
Tranchess adalah protokol keuangan terdesentralisasi (DeFi) berbasis BNB Chain yang diluncurkan pada tahun 2021. Tujuannya adalah memberikan solusi investasi berbasis kripto yang terstruktur, memungkinkan pengguna memilih eksposur terhadap aset digital berdasarkan profil risiko masing-masing.
Nama “Tranchess” sendiri berasal dari gabungan kata “tranche” (lapisan dalam dunia investasi) dan “chess” (catur), menggambarkan strategi dan perhitungan matang dalam berinvestasi di dunia kripto.
Harga Tranchess (CHESS) Coin Hari Ini

Sumber: CMC
Berikut di bawah ini adalah harga Tranchess (CHESS) coin menurut data dari website CoinMarketCap:
- Harga CHESS per 24 Juni 2025: Rp1.172,34
- Volume harian: Rp144,79 miliar (naik 20,1%)
- Market cap: Rp235,14 miliar
- Supply beredar: 200,57 juta CHESS
- Penurunan harga 1 hari terakhir: -0,75%
Penurunan harga CHESS dalam 24 jam terakhir terjadi di tengah volume perdagangan yang justru meningkat, menunjukkan adanya aktivitas transaksi yang cukup tinggi meskipun tekanan jual masih mendominasi. Rasio volume terhadap market cap sebesar 64,76% menandakan likuiditas yang aktif.
Dengan total pasokan maksimal 300 juta CHESS dan TVL sebesar Rp667,23 miliar, Tranchess tetap menjadi protokol DeFi yang cukup diperhatikan, khususnya dalam skema investasi terstruktur berbasis risiko seperti token QUEEN, BISHOP, dan ROOK.
Cara Kerja Protokol Tranchess
Tranchess memungkinkan pengguna mengalokasikan dana mereka ke dalam satu aset dasar—misalnya Bitcoin (BTC)—yang kemudian dapat dipecah menjadi tiga jenis token dengan karakteristik berbeda:
- QUEEN: Merupakan token utama yang melacak kinerja BTC sambil memperoleh yield dari strategi DeFi.
- BISHOP: Cocok untuk investor dengan preferensi risiko rendah, fokus pada hasil stabil.
- ROOK: Dirancang untuk investor agresif dengan profil risiko tinggi, menawarkan eksposur leverage terhadap BTC.
Sistem ini mirip dengan reksa dana berlapis, di mana investor bisa memilih level risiko dan potensi imbal hasil yang diinginkan.
Fungsi Token CHESS
CHESS adalah token utilitas dan tata kelola (governance) dari protokol Tranchess. Fungsi utama CHESS meliputi:
- Voting: Pemilik CHESS bisa berpartisipasi dalam keputusan tata kelola protokol.
- Staking: CHESS bisa di-stake untuk mendapatkan reward tambahan.
- Fee rebate: Memberikan pengembalian sebagian biaya bagi pengguna aktif.
Dengan memiliki CHESS, pengguna bukan hanya menjadi investor, tapi juga bagian dari komunitas pengambil keputusan Tranchess.
Kamu mungkin tertarik dengan ini juga: 5 Coin DeFi Terbaik Yang Bisa Kamu Beli Tahun Ini
Keunggulan Tranchess Dibanding Protokol Lain
- Struktur Berbasis Risiko
Pengguna bebas memilih eksposur aset berdasarkan preferensi pribadi—dari yang konservatif hingga agresif. - Desain Tokenisasi yang Inovatif
Sistem pemisahan aset menjadi QUEEN, BISHOP, dan ROOK tidak umum ditemukan di proyek DeFi lainnya. - Imbal Hasil dan Transparansi
Protokol ini memberikan yield dari strategi pasar uang dan staking, semuanya diaudit dan transparan. - Kompatibilitas Multirantai
Meski berbasis BNB Chain, Tranchess mendukung beberapa aset dasar dan integrasi lintas ekosistem DeFi lainnya.
Tantangan dan Risiko
- Volatilitas Harga CHESS
Harga token CHESS sangat fluktuatif dan bisa turun drastis dalam waktu singkat. - Risiko Strategi Leverage
ROOK token sangat berisiko karena eksposurnya terhadap leverage. Cocok hanya untuk pengguna berpengalaman. - Ketergantungan pada Likuiditas
Untuk mempertahankan TVL yang tinggi, proyek ini harus terus menarik pengguna dan modal baru. - Kompetisi di Dunia DeFi
Banyak protokol baru bermunculan dengan fitur serupa, sehingga Tranchess harus terus berinovasi agar tetap relevan.
Di Mana Bisa Membeli dan Menyimpan CHESS?
Token CHESS tersedia di beberapa bursa kripto besar diluar, akan tetapi hingga saat ini belum tersedia di crypto exhchange INDODAX.
Setelah membeli, pengguna bisa menyimpan CHESS di wallet yang mendukung jaringan BNB Chain, seperti Trust Wallet atau MetaMask.
Kesimpulan
Tranchess adalah proyek DeFi dengan pendekatan unik terhadap manajemen aset, memanfaatkan konsep tranching dari dunia keuangan tradisional. Dengan memecah aset dasar menjadi tiga jenis token, Tranchess memungkinkan investor menyesuaikan strategi investasi mereka dengan preferensi risiko masing-masing.
Meski memiliki inovasi menarik dan dukungan komunitas, investor tetap harus berhati-hati terhadap volatilitas harga dan risiko leverage. Tranchess cocok untuk kamu yang ingin mengeksplorasi DeFi lebih dalam, khususnya dalam konteks strategi investasi cerdas.
Itulah informasi menarik tentang Apa Itu Tranchess (CHESS) Coin di Dunia DeFi, yang bisa kamu eksplorasi lebih dalam di artikel Akademi crypto di INDODAX. Selain memperluas wawasan investasi, kamu juga bisa terus update dengan berita crypto terkini dan pantau langsung pergerakan harga aset digital di INDODAX Market. jangan lupa aktifkan notifikasi agar kamu selalu mendapatkan informasi terkini seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Kamu juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya. Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Maksimalkan juga aset kripto kamu dengan fitur INDODAX Earn, cara praktis untuk mendapatkan penghasilan pasif dari aset yang kamu simpan.
Ikuti juga sosial media kami di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
FAQ
- Apa itu Tranchess?
Tranchess adalah protokol DeFi berbasis BNB Chain yang menawarkan manajemen aset berbasis risiko melalui tokenisasi aset dasar. - Apa fungsi token CHESS?
CHESS digunakan sebagai token tata kelola dan utilitas, termasuk voting, staking, dan pengembalian biaya. - Apa perbedaan QUEEN, BISHOP, dan ROOK?
QUEEN mengikuti aset dasar dan memberikan yield, BISHOP untuk risiko rendah, ROOK untuk leverage tinggi. - Apakah Tranchess aman?
Protokol ini telah diaudit dan cukup transparan, namun tetap memiliki risiko inheren dari DeFi dan volatilitas kripto.
Author: EH