Di tengah euforia Hari Kemerdekaan Amerika Serikat, yang dikenal juga sebagai Fourth of July atau 4th of July, dunia crypto justru diguncang serangkaian isu besar yang membawa dampak signifikan.
Alih-alih hanya berisi pesta kembang api dan parade, perayaan nasional kali ini juga diramaikan dengan berita soal RUU pajak crypto terbaru, ancaman keamanan digital, hingga manuver besar Ripple yang ingin menjadi bank legal di AS.
Tiga berita besar ini mencuat bertepatan dengan momen Independence Day AS, menjadikannya salah satu perayaan Fourth of July yang paling ramai di sektor crypto dalam beberapa tahun terakhir.
Senator AS Ajukan RUU Pajak Crypto Baru
Senator Cynthia Lummis dari Wyoming resmi mengajukan rancangan undang-undang (RUU) yang bertujuan mereformasi sistem perpajakan atas aset digital.
RUU ini menjadi langkah lanjutan setelah upaya memasukkan ketentuan crypto dalam paket anggaran gagal mendapatkan ruang.
Dalam usulan terbarunya, Lummis mendorong adanya pembebasan pajak untuk transaksi crypto berjumlah kecil, tepatnya di bawah $300, dengan batasan maksimal bebas pajak sebesar $5 ribu per tahun.
Tak hanya itu, RUU ini juga mencakup ketentuan penting yang menunda kewajiban pajak atas hasil mining dan staking hingga aset digital tersebut dijual.
Dengan kata lain, pemilik crypto tidak langsung dibebani pajak saat menerima reward, melainkan saat terjadi realisasi keuntungan.
Selain itu, RUU tersebut mengusulkan agar transaksi pinjam-meminjam crypto serta donasi menggunakan aset digital juga dikecualikan dari pajak.
Lummis menegaskan bahwa undang-undang ini disusun untuk menyesuaikan pajak dengan karakter teknologi digital saat ini, agar tidak menghambat inovasi dan partisipasi warga dalam ekonomi berbasis aset digital.
“RUU ini sepenuhnya dibiayai tanpa membebani anggaran negara, memotong birokrasi berbelit, dan menetapkan aturan masuk akal yang sesuai dengan cara kerja teknologi digital di dunia nyata.
Kita tidak boleh membiarkan kebijakan pajak yang ketinggalan zaman menghambat inovasi di Amerika.
Melalui RUU ini, saya ingin memastikan masyarakat bisa ikut ambil bagian dalam ekonomi digital tanpa takut melanggar aturan pajak secara tidak sengaja,” Jelas Lumis dikutip dari CoinTelegraph.
Baca berita selanjutnya: Analis Prediksi The Fed Akan Tahan Suku Bunga Sampai Akhir 2025, Crypto Siaga?
40+ Ekstensi Palsu Serang Pengguna Firefox
?SlowMist TI Alert?
A massive malicious campaign involving dozens of fake #Firefox extensions designed to steal cryptocurrency wallet credentials is underway. Over 40 fake extensions impersonating trusted #wallets like MetaMask, Coinbase Wallet, Trust Wallet, Phantom, OKX,… pic.twitter.com/IIfE5ifxJi
— SlowMist (@SlowMist_Team) July 3, 2025
Masih dalam suasana 4th of July, kabar mengejutkan datang dari sektor keamanan siber.
Sebuah kampanye malware berskala besar dilaporkan menyasar pengguna browser Mozilla Firefox, dengan menggunakan lebih dari 40 ekstensi palsu yang meniru berbagai dompet crypto populer.
Laporan dari Koi Security menyebut bahwa ekstensi tersebut secara khusus menyamar sebagai tools wallet seperti MetaMask, Coinbase, Phantom, Trust Wallet, Exodus, hingga MyMonero dan Bitget.
Modus operandi dari kampanye ini cukup canggih. Setelah pengguna menginstal ekstensi palsu tersebut, sistem akan secara diam-diam mencuri seed phrase dan kredensial wallet yang tersimpan di browser, lalu mengirimkannya ke server milik peretas.
Kampanye ini telah aktif sejak April 2025 dan bahkan masih terus berlangsung, dengan ekstensi baru terdeteksi diunggah hanya dalam sepekan terakhir.
Ini menandakan bahwa pelaku belum berhenti dan masih aktif memperluas jangkauan. Para pengguna disarankan untuk hanya memasang ekstensi resmi dari situs wallet yang sah, serta tidak mengklik tautan ekstensi dari sumber tidak dikenal.
Baca berita terbaru lainnya: ZachXBT Ungkap Ratusan Hacker Korea Utara Kerja di Industri Crypto
Ripple Lamar Lisensi Bank Nasional di AS
Di saat bersamaan, Ripple Labs mengumumkan langkah besar mereka yang mengejutkan publik crypto global.
Perusahaan ini tengah mengajukan permohonan resmi untuk mendapatkan lisensi sebagai bank nasional di Amerika Serikat.
Proses ini diajukan ke Office of the Comptroller of the Currency (OCC), otoritas federal yang mengatur perbankan nasional.
Langkah Ripple ini tidak datang begitu saja. Setelah sebelumnya Circle, penerbit stablecoin USDC, lebih dulu melakukan hal serupa, Ripple kini menyusul sebagai bagian dari upaya strategis untuk mengintegrasikan crypto dengan sistem keuangan konvensional.
Dalam pernyataannya di media sosial, CEO Ripple Brad Garlinghouse menegaskan bahwa lisensi tersebut akan memperkuat posisi stablecoin mereka, Ripple USD (RLUSD), dalam kerangka regulasi federal maupun negara bagian.
True to our long-standing compliance roots, @Ripple is applying for a national bank charter from the OCC. If approved, we would have both state (via NYDFS) and federal oversight, a new (and unique!) benchmark for trust in the stablecoin market.
Earlier in the week via… https://t.co/IdiR7x3eWZ
— Brad Garlinghouse (@bgarlinghouse) July 2, 2025
Saat ini, RLUSD sendiri telah diatur oleh New York Department of Financial Services. Jika lisensi nasional ini disetujui, Ripple akan menjadi pionir dalam menghubungkan pasar aset digital dengan infrastruktur hukum dan finansial yang lebih mapan.
Baca selanjutnya: Ripple Cetak RLUSD Baru Didukung Bank Swiss Global! Apa Artinya?
Kesimpulan
Perayaan 4th of July 2025 menjadi momen yang tidak hanya mencerminkan semangat kemerdekaan Amerika Serikat, tapi juga mengungkap arah kebijakan, keamanan, dan legitimasi dunia crypto ke depan.
Dari RUU pajak yang lebih ramah, serangan digital yang mengintai, hingga langkah Ripple ke jalur legal, semua terjadi dalam satu hari yang identik dengan libur nasional AS dan kebebasan berinovasi di era digital.
Ketiga isu ini terjadi bersamaan, dan memperkuat narasi bahwa crypto kini bukan sekadar fenomena digital, melainkan entitas global yang semakin erat bersinggungan dengan hukum, teknologi, dan tata kelola negara.
FAQ
- Apa dampak Fourth of July terhadap pasar crypto global?
Momen seperti Hari Kemerdekaan AS sering jadi pemicu volatilitas pasar karena banyak trader AS libur. Namun, tahun ini justru muncul banyak berita besar yang membuat volume diskusi dan ekspektasi pasar meningkat. - Kenapa regulasi pajak kripto di AS selalu jadi sorotan?
AS adalah salah satu pasar kripto terbesar. Kebijakan pajak dari Kongres atau senator seperti Cynthia Lummis bisa menjadi acuan negara lain dan memengaruhi adopsi global. - Apa isi utama RUU pajak crypto yang diajukan Senator Cynthia Lummis?
RUU tersebut mengusulkan pembebasan pajak untuk transaksi aset digital di bawah $300, dengan batas tahunan $5.000. Selain itu, pajak atas hasil mining dan staking hanya akan dikenakan saat aset dijual, bukan saat diterima. - Bagaimana cara kerja ekstensi palsu yang mencuri wallet crypto?
Ekstensi tersebut menyamar sebagai dompet crypto populer. Setelah diinstal, ekstensi mencuri seed phrase dan kredensial pengguna, lalu mengirimkannya ke server milik pelaku. - Apa tujuan Ripple mengajukan lisensi bank nasional di AS?
Ripple ingin memperkuat legitimasi stablecoin RLUSD dan membuka jalur integrasi dengan sistem perbankan tradisional. Lisensi ini akan menempatkan Ripple di bawah pengawasan federal dan negara bagian. - Apakah RUU pajak crypto ini sudah berlaku di AS?
RUU masih dalam tahap awal dan harus melalui proses pembahasan legislatif. Namun, ini adalah langkah penting menuju reformasi pajak crypto yang lebih ramah inovasi. - Apa yang harus dilakukan untuk melindungi dompet crypto dari malware browser?
Hindari memasang ekstensi dari tautan yang mencurigakan. Gunakan hanya ekstensi resmi dari situs wallet terpercaya dan aktifkan autentikasi dua faktor untuk keamanan ekstra.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita SEC, #Berita Regulasi Crypto, #Berita Scam Crypto, #Berita Blockchain, #Berita Altcoin, #Berita XRP, #Berita XRP, #XRP Hari Ini, #Berita XRP Hari Ini, #Kabar XRP Hari Ini