Robert Kiyosaki kembali memicu perdebatan di kalangan investor crypto. Penulis Rich Dad Poor Dad itu secara terbuka menyatakan harapannya agar harga Bitcoin jatuh, dengan alasan agar ia bisa membeli lebih banyak.
“CLICK BAIT Losers keep warning of a Bitcoin crash. They want to frighten off the speculators. I hope Bitcoin crashes. I will only buy more,” tulis Kiyosaki di unggahannya dikutip dari Coincu.
Pernyataan ini langsung mendapat sorotan, terutama karena datang dari sosok yang dikenal sebagai pendukung aset alternatif seperti emas, perak, dan Bitcoin.
Strategi Kontrarian: Beli Saat Takut, Jual Saat Serakah
Ucapan Kiyosaki mencerminkan pendekatan kontrarian, yaitu strategi beli ketika pasar sedang takut. Dalam dunia crypto, strategi ini dikenal sebagai buy the dip.
Pendekatan ini populer di kalangan investor ritel, khususnya yang mengikuti tokoh-tokoh finansial populer di media sosial.
Komentar semacam ini juga memunculkan kembali narasi klasik bahwa koreksi harga bukan ancaman, melainkan peluang.
Dalam konteks ini, Kiyosaki menunjukkan dirinya sebagai investor yang siap mengakumulasi lebih banyak aset saat mayoritas pelaku pasar merasa takut.
Baca selanjutnya: Robert Kiyosaki: Harga Bitcoin Hari Ini Masih Terlalu Murah!
Harga Bitcoin Turun Tipis, Volume Perdagangan Meningkat

Sumber Gambar: CoinMarketCap
Harga Bitcoin hari ini (8/7) tercatat berada di level $107.964,55, mengalami penurunan harian sebesar 1,18%.
Meski turun, kapitalisasi pasar Bitcoin masih bertahan tinggi di kisaran $2,14 triliun, menegaskan dominasi aset ini di pasar crypto global.
Yang menarik, volume perdagangan harian justru melonjak hingga $43,17 miliar, atau naik 10,2% dibanding 24 jam sebelumnya.
Lonjakan ini menunjukkan adanya aktivitas beli-jual yang meningkat, kemungkinan dipicu oleh sentimen pasar seputar komentar tokoh publik seperti Robert Kiyosaki.
Sementara itu, total pasokan Bitcoin kini tercatat sebanyak 19,88 juta BTC, dengan jumlah sirkulasi yang hampir menyentuh batas maksimalnya di 21 juta BTC.
Rasio volume terhadap market cap berada di angka 2,15%, dan estimasi valuasi penuh (fully diluted valuation/FDV) Bitcoin mencapai $2,26 triliun.
Baca juga berita terbaru: Institusi Borong Bitcoin Tapi Harga Tetap Lesu, Ini Biangnya!
Sentimen Tokoh Besar Bisa Picu Aksi Retail
Kiyosaki bukan satu-satunya tokoh yang bersikap seperti ini. Nama-nama seperti Michael Saylor dan Raoul Pal juga dikenal sering menyuarakan optimisme saat pasar sedang turun.
Sentimen dari tokoh-tokoh besar ini seringkali memicu gelombang aksi beli di kalangan investor ritel yang melihat peluang dari momentum negatif.
Namun, perlu dicatat bahwa reaksi dari institusi dan regulator terhadap komentar semacam ini cenderung minim.
Tidak ada tanggapan resmi dari otoritas finansial, dan pasar sejauh ini masih bergerak sesuai dinamika teknikal dan makroekonomi.
Apakah Harapan Kiyosaki Bisa Jadi Kenyataan?
Secara historis, Bitcoin memang mengalami koreksi besar setelah periode reli. Tahun 2021 dan 2022 mencatat beberapa crash signifikan, namun justru menjadi titik akumulasi besar-besaran oleh para investor jangka panjang.
Meski demikian, mengharapkan crash demi beli murah bukan strategi yang bisa diandalkan semua orang.
Volatilitas Bitcoin tetap tinggi, dan potensi penurunan tajam bisa berdampak pada kepercayaan pasar jika disertai sentimen negatif lainnya.
Bagi investor retail, penting untuk tidak hanya terpaku pada opini tokoh ternama, tetapi juga mempertimbangkan analisis risiko dan kesiapan finansial masing-masing sebelum mengikuti strategi serupa.
FAQ
- Apa itu strategi buy the dip dalam investasi crypto?
Buy the dip adalah strategi membeli aset saat harganya anjlok dengan harapan akan naik kembali. Strategi ini umum dilakukan saat pasar koreksi. - Apakah pernyataan Robert Kiyosaki bisa memengaruhi harga Bitcoin?
Secara langsung tidak, namun komentar Kiyosaki bisa memicu aksi FOMO di kalangan investor ritel, sehingga berdampak pada volume beli. - Apakah strategi kontrarian cocok untuk investor pemula?
Belum tentu. Strategi ini butuh pemahaman tinggi soal volatilitas pasar dan kesiapan psikologis saat harga terus turun. - Apakah Bitcoin masih layak dibeli saat harga turun?
Layak atau tidaknya tergantung pada analisis dan profil risiko masing-masing investor. Penting untuk memahami teknikal, fundamental, dan tujuan investasi. - Apa risiko mengikuti saran tokoh finansial seperti Kiyosaki?
Risikonya adalah kehilangan uang jika pasar tidak bergerak sesuai ekspektasi. Selalu lakukan riset sendiri sebelum mengambil keputusan.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini, #Tokoh Kripto Dunia