Bitcoin (BTC) masih bergerak terbatas di bawah US$92.000 sejak pekan lalu dan melemah sekitar 22% dalam 30 hari terakhir.
Pergerakan yang stagnan ini mencerminkan tekanan dari pasar makro, regulasi, hingga sentimen derivatif.
Meski begitu, sejumlah indikator menunjukkan peluang pemulihan masih terbuka jika beberapa katalis berubah arah.
Baca juga berita terbaru: Bitcoin di Titik Kritis, Pasar Menanti Sinyal Rate Cut Jelang Akhir Tahun!
Ekspektasi Suku Bunga Menjadi Penahan Utama
Sinyal suku bunga di Amerika Serikat masih menjadi faktor terbesar yang menahan momentum Bitcoin.
Data FedWatch CME menunjukkan pasar memberi probabilitas sekitar 78% bahwa Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga di level 3,5% atau lebih tinggi hingga akhir Januari 2026.
Sikap moneter yang ketat seperti ini biasanya membuat investor berhati-hati terhadap aset berisiko, termasuk Bitcoin.
Namun kondisi tersebut bisa berubah ketika indikator inflasi menunjukkan tren naik. Kenaikan pada iShares TIPS Bond ETF menjadi sinyal bahwa sebagian investor mulai memproyeksikan inflasi yang lebih tinggi.

Sumber gambar: TradingView via Cointelegraph
Jika tekanan inflasi berlanjut, aset alternatif seperti Bitcoin cenderung mendapat perhatian sebagai lindung nilai.
Transisi dari kebijakan ketat ke arah yang lebih longgar masih menjadi kunci. Setiap perkembangan terkait data pekerjaan dan inflasi, khususnya laporan PCE inti yang dirilis Desember ini, dapat mempengaruhi ekspektasi pasar terhadap langkah Fed berikutnya.
Dinamika Politik AS dan Perubahan Kebijakan 2026
Selain faktor moneter, dinamika politik Amerika Serikat juga berpotensi memengaruhi pergerakan Bitcoin dalam jangka menengah.
Masa jabatan Jerome Powell sebagai Ketua The Fed akan berakhir pada Mei 2026, dan Presiden Donald Trump telah menyatakan preferensi terhadap kandidat yang lebih mendukung lingkungan moneter longgar.
Rencana kebijakan fiskal seperti “One Big Beautiful Bill Act” yang diperkenalkan pada Juli lalu menambah ekspektasi bahwa pemerintahan baru bisa mendorong peningkatan likuiditas di pasar.
Ekspektasi ini dapat menjadi katalis positif bagi aset berisiko, terutama jika pemerintah memperluas pinjaman dan belanja.
Baca berikutnya: Kevin Hassett Diisukan Jadi Ketua The Fed Baru, Crypto Diuntungkan?
Keputusan MSCI Bisa Mengubah Sentimen Perusahaan Berbasis Bitcoin
Dari sisi ekosistem kripto, keputusan MSCI yang dijadwalkan pada 15 Januari mendatang menjadi salah satu momen penting.
Lembaga tersebut sedang mempertimbangkan apakah perusahaan yang memiliki eksposur besar pada Bitcoin, seperti MicroStrategy, sebaiknya tetap berada dalam indeks.
Perubahan kebijakan MSCI dapat berdampak besar karena dana pasif yang mengikuti indeks tersebut memegang eksposur sekitar US$9 miliar.
Jika perusahaan berbasis Bitcoin tetap dipertahankan, minat terhadap aset yang terkait dengan BTC bisa menguat, sehingga memberi efek positif ke sentimen harga.
Pasar Derivatif Masih Menahan Momentum

Sumber Gambar: laevitas.ch
Selain faktor makro dan regulasi, tekanan dari pasar derivatif juga terlihat jelas. Selama empat pekan terakhir, put options diperdagangkan dengan premi sekitar 10% dibandingkan call options.
Ketimpangan ini menunjukkan kecenderungan pelaku pasar melindungi diri dari penurunan harga.
Dengan adanya jadwal kedaluwarsa opsi Bitcoin bernilai US$22,6 miliar pada 26 Desember, sebagian trader memilih menunggu hingga volatilitas mereda.
Pemulihan harga baru akan terlihat lebih solid jika skew opsi bergerak menuju area netral.
Kesimpulan
Harga Bitcoin mungkin belum memberikan sinyal kuat dalam jangka pendek, tetapi beberapa katalis membuka peluang bagi pemulihan yang lebih berkelanjutan.
Perubahan arah kebijakan moneter, keputusan MSCI, dan membaiknya sentimen derivatif dapat menjadi pemicu utama kenaikan menuju area US$112.000.
Namun berdasarkan perkembangan terbaru, skenario tersebut tampaknya lebih realistis terjadi pada paruh pertama 2026, bukan dalam waktu dekat.
FAQ
- Kenapa harga Bitcoin sulit naik meski pasar global stabil?
Harga Bitcoin bergantung pada kombinasi faktor makro, sentimen risiko, dan likuiditas. Saat suku bunga tinggi dan pasar derivatif defensif, minat beli cenderung melemah meski kondisi global tidak terlalu buruk. - Apa hubungan Bitcoin dengan suku bunga The Fed?
Suku bunga tinggi membuat investor lebih memilih aset yang aman dan berimbal hasil tetap. Sebaliknya, penurunan suku bunga biasanya mendorong pencarian aset berisiko, termasuk Bitcoin. - Bagaimana keputusan MSCI memengaruhi pasar kripto?
Jika MSCI mempertahankan perusahaan yang memiliki eksposur besar terhadap Bitcoin, aliran dana pasif tidak akan terganggu. Ini membantu menjaga sentimen positif terhadap perusahaan terkait BTC dan aset kripto secara umum. - Apa itu opsi Bitcoin dan kenapa memengaruhi harga?
Opsi Bitcoin adalah kontrak derivatif yang mencerminkan ekspektasi harga ke depan. Jika premi put lebih tinggi dari call, artinya pasar lebih takut harga turun. Kondisi ini cenderung menahan momentum bullish. - Kapan Bitcoin berpeluang kembali ke US$112.000?
Berdasarkan faktor terbaru, peluang terbesar berada pada paruh pertama 2026, ketika ada kemungkinan perubahan kebijakan moneter dan peningkatan likuiditas yang lebih jelas.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dan edukasi dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Jangan sampai ketinggalan berita terbaru terkait dunia kripto, pergerakan pasar, dan masih banyak lagi di laman artikel edukasi crypto terpopuler.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Kontak Resmi Indodax
Nomor Layanan Pelanggan: (021) 5065 8888 | Email Bantuan: [email protected]
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: Fau
Referensi:
- Cointelegraph – Bitcoin’s path back to $112K and higher depends on four key factors, diakses pada 27 November 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini





Polkadot 8.92%
BNB 0.50%
Solana 4.81%
Ethereum 2.37%
Cardano 1.35%
Polygon Ecosystem Token 2.13%
Tron 2.85%
Pasar
