Elon Musk mengumumkan pembentukan partai politik baru bernama America Party pada Minggu (6/7).
Ia menegaskan bahwa partai tersebut akan mendukung penggunaan Bitcoin dan menolak sistem uang fiat, yang disebutnya sudah tidak layak digunakan.
Former DOGE chief @elonmusk says he’s launching the third party “America Party” after President Trump signs a historic spending bill that he vocally opposed. pic.twitter.com/5PaH0OJtM3
— Fox News (@FoxNews) July 5, 2025
Partai Baru untuk Lawan Sistem Dua Kubu di AS
America Party diperkenalkan Musk melalui akun X (sebelumnya Twitter) pada 4 Juli 2025. Ia mengklaim partai ini hadir sebagai solusi atas kebuntuan sistem politik dua partai yang mendominasi Amerika Serikat.
Dalam sebuah jajak pendapat di platform tersebut, sebanyak 65,4 persen dari lebih 1,2 juta pemilih menyatakan dukungan terhadap pembentukan partai independen ini.
Menurut Musk, sistem politik saat ini sudah tidak lagi mewakili kepentingan rakyat, melainkan hanya melayani elit dan memperbesar pemborosan anggaran.
Ia menyebut bahwa dengan menguasai dua hingga tiga kursi di Senat dan delapan sampai sepuluh kursi di DPR, America Party akan cukup kuat untuk memengaruhi pengambilan keputusan di Kongres.
Baca juga berita terbaru: Institusi Borong Bitcoin Tapi Harga Tetap Lesu, Ini Biangnya!
Bitcoin Jadi Arah Baru Politik Ekonomi
Salah satu poin paling mencolok dari pengumuman ini adalah pernyataan Musk bahwa America Party akan mendukung Bitcoin.
Saat ditanya oleh seorang pengguna X apakah partai barunya akan embrace Bitcoin, Musk menjawab, “Fiat is hopeless, so yes.”
Fiat is hopeless, so yes
— Elon Musk (@elonmusk) July 7, 2025
Pernyataan tersebut langsung memicu dukungan dari komunitas crypto global. Max Keiser, tokoh senior Bitcoin, menyambut positif langkah ini.
Mario Nawfal dari IBC Group bahkan menyebut crypto sebagai alat paling kuat untuk melawan inflasi dan kebijakan fiskal boros yang dilakukan pemerintah federal.
“Kripto bisa jadi alat paling kuat untuk melawan inflasi dan kebiasaan Washington yang doyan cetak uang dan belanja boros,” ujar Mario Nawfal dalam unggahannya.
Langkah ini konsisten dengan rekam jejak Musk di dunia aset digital. Tesla, di bawah kepemimpinannya, membeli Bitcoin senilai 1,5 miliar dolar pada 2021 dan hingga kini masih memegang 11.509 BTC.
Angka ini menempatkan Tesla sebagai salah satu perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia.
Perseteruan Terbuka dengan Donald Trump
Deklarasi America Party juga memperjelas jarak politik Musk dengan Donald Trump. Hubungan keduanya memburuk setelah Musk mengkritik keras rancangan undang-undang Big Beautiful Bill milik Trump senilai 3,4 triliun dolar.
Musk menyebut RUU tersebut sebagai bencana fiskal dan menuduh Partai Republik kehilangan integritas anggaran.
Trump membalas lewat Truth Social dengan menyebut Musk tidak rasional dan menilai partai ketiga hanya akan menimbulkan kekacauan.
Namun Musk justru menilai sistem saat ini sebagai sistem satu partai yang korup, dan menegaskan perlunya gerakan baru yang benar-benar pro-rakyat.
Baca selanjutnya: Waspada! Jadwal Ekonomi & Altcoin Pekan Kedua Juli 2025 Bisa Goyang Market
Bitcoin Makin Dekat ke Panggung Politik
Masuknya Bitcoin ke dalam agenda politik nasional menandai pergeseran besar dalam persepsi publik terhadap aset digital.
Jika sebelumnya crypto hanya dianggap spekulatif, kini ia diposisikan sebagai alternatif sistem moneter yang lebih transparan dan tidak bisa dimanipulasi.
Dukungan dari figur sekelas Musk dan tokoh komunitas crypto memberi legitimasi baru bagi Bitcoin.
Dalam jangka panjang, ini bisa mendorong regulasi yang lebih progresif dan memperluas adopsi di sektor publik maupun swasta.
Kesimpulan
America Party menjadi simbol perlawanan Elon Musk terhadap sistem politik dan ekonomi lama yang dianggap korup dan tidak efisien.
Dengan menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari platform partai, Musk bukan hanya menantang Trump dan Partai Republik, tetapi juga membuka peluang baru bagi crypto di ranah kebijakan nasional.
Langkah ini bisa menjadi momen penting dalam sejarah politik dan teknologi Amerika Serikat.
FAQ
- Apa itu America Party yang diumumkan Elon Musk?
America Party adalah partai politik independen yang dibentuk Elon Musk untuk menantang dominasi dua partai besar di Amerika Serikat. Partai ini menyuarakan reformasi fiskal dan mendukung penggunaan Bitcoin. - Mengapa Elon Musk menyebut fiat sebagai ‘hopeless’?
Musk menilai uang fiat mudah dimanipulasi dan rawan inflasi akibat pencetakan uang berlebihan oleh pemerintah. Menurutnya, Bitcoin lebih transparan dan adil sebagai sistem keuangan. - Apakah partai politik di AS boleh menerima donasi dalam bentuk Bitcoin?
Di beberapa negara bagian, partai politik dan kandidat diperbolehkan menerima sumbangan dalam bentuk Bitcoin, asalkan mematuhi aturan pelaporan dari Komisi Pemilihan Federal (FEC). - Apa dampaknya jika Bitcoin masuk agenda politik nasional?
Masuknya Bitcoin ke ranah politik dapat mempercepat adopsi teknologi blockchain, memperkuat posisi crypto sebagai aset legal, dan mempengaruhi arah kebijakan fiskal serta moneter di masa depan. - Bagaimana respons komunitas crypto terhadap Elon Musk dan America Party?
Mayoritas tokoh komunitas crypto menyambut positif deklarasi ini. Mereka melihatnya sebagai peluang untuk membawa isu crypto ke meja pengambilan keputusan dan mengurangi ketergantungan terhadap sistem keuangan lama.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- CoinTelegraph – Elon Musk confirms new ‘America Party’ will embrace Bitcoin, diakses pasa 7 Juli 2025
- Crypto.News – Elon Musk’s new ‘America Party’ will embrace Bitcoin, claiming fiat to be ‘hopeless’, diakses pasa 7 Juli 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini, #Tokoh Kripto Dunia