Harga Bitcoin (BTC) memasuki Juli 2025 dengan tekanan teknikal, namun tetap menunjukkan ketahanan berkat dukungan institusional yang solid.
Pola grafik menunjukkan formasi descending wedge yang bisa memicu breakout, sementara inflow ETF dan zona beli jumbo di atas $100 ribu memberi fondasi kuat untuk pergerakan selanjutnya.
ETF Mengalir Deras, Tanda Optimisme Institusi?

Grafik Bitcoin Spot ETF Net Inflow (Sumber: Coinglass via Beincrypto)
Di tengah ketidakpastian makroekonomi global, aliran dana ke ETF Bitcoin justru menguat. Selama Juli 2025, ETF spot BTC mencatat inflow sebesar $4,5 miliar, mendorong total kumulatif menjadi $48,95 miliar.
Fakta ini mencerminkan optimisme institusional terhadap masa depan Bitcoin, meski pasar global menghadapi tantangan.
Dalam beberapa bulan terakhir, hanya terjadi tiga kali outflow ETF, bahkan ketika gejolak geopolitik seperti konflik Israel–Iran sempat memanas.
Menurut Co-founder ICB Labs, Mete Al, ETF berperan sebagai jembatan antara Bitcoin dan pasar saham.
“Zona pasokan ini sepertinya masih akan bertahan cukup lama. Ada lapisan tebal limit bid dan opsi call yang sudah in-the-money di rentang harga ini. Selama tidak ada berita besar yang mendorong harga Bitcoin turun dan ditutup di bawah $100.000, para pemburu diskon kemungkinan besar akan tetap menjaga level ini tetap kuat,” ujar Mete dikutip dari BeInCrypto.
Namun, korelasi Bitcoin dengan indeks seperti S&P 500 cenderung episodik, bukan permanen. Artinya, BTC bisa bergerak independen dalam kondisi tertentu.
Zona Beli Jumbo: BTC Dijaga di Atas $100 Ribu?

Grafik IOMAP: Sebaran akumulasi BTC tertinggi berada di kisaran $100 ribu–$103 ribu dengan total lebih dari 574 ribu BTC (Sumber: IntoTheBlock via Beincrypto)
Data dari IntoTheBlock menunjukkan adanya zona permintaan masif antara $100.668 – $103.876, di mana sekitar 574.170 BTC dibeli oleh lebih dari 1,1 juta alamat wallet.
Nilai akumulasi di zona ini mencapai lebih dari $61,4 miliar, menjadikannya sebagai level support krusial saat ini.
Selama beberapa pekan terakhir, harga Bitcoin beberapa kali memantul dari rentang ini, menandakan bahwa banyak pelaku pasar siap melakukan akumulasi ketika harga mendekati level tersebut.
Kuatnya minat beli di kisaran ini menciptakan lantai yang cukup kokoh di tengah tekanan pasar.
Menurut Mete AI dari ICB Labs, terdapat lapisan tebal limit bids dan in-the-money call options yang “parkir” di zona ini.
Selama harga penutupan harian BTC tidak turun menembus $100 ribu, maka dukungan teknikal dan psikologis dari zona ini diperkirakan tetap terjaga.
Pelajari juga: 1 Pola Descending Wedge Sering Picu Harga Naik!
Tekanan Turun: Descending Wedge Makin Tajam
Saat ini, Bitcoin diperdagangkan di kisaran $105.640, setelah gagal mempertahankan level $108 ribu sebagai support jangka pendek.
Kegagalan ini memperkuat pola descending wedge yang terbentuk sejak pertengahan Juni 2025.
Ini adalah pola teknikal yang umumnya mengindikasikan potensi pembalikan arah atau reversal bullish, meski sinyalnya belum bisa dikonfirmasi sepenuhnya.
Selama harga belum berhasil menembus garis resistance wedge di atas $108.000, tekanan jual masih mendominasi.
Di sisi lain, area support kuat tetap berada di $105 ribu hingga $100 ribu. Selama harga bertahan di atas zona ini, peluang rebound tetap terbuka, terutama jika disertai peningkatan volume beli.

Grafik BTC/USDT per 1 Juli 2025 (Sumber: TradingView via Beincrypto)
Formasi ini menjadi titik krusial untuk membaca arah BTC ke depan. Jika harga mampu breakout ke atas dan menembus $110 ribu, maka momentum kenaikan bisa terbentuk.
Namun jika harga justru turun menembus $100 ribu, skenario bullish akan batal dan risiko koreksi lebih dalam akan meningkat.
Baca juga berita terbaru: 3 Altcoin Ini Punya Potensi Breakout di Minggu Pertama Juli 2025
Musim Juli Biasanya Menguntungkan BTC

Grafik kinerja bulanan Bitcoin dari tahun 2011 hingga 2025 (Sumber: CyrptoRank)
Secara historis, bulan Juli sering kali memberi napas segar untuk BTC. Berdasarkan data dari Cryptorank, rata-rata return bulanan (median) Bitcoin di bulan Juli adalah 8,09%.
Meski begitu, lonjakan harga biasanya didahului oleh swing low, yang artinya BTC bisa turun ke bawah $101.000 terlebih dahulu sebelum membentuk pijakan baru menuju $110 ribu.
Skenario Terburuk Jika BTC Gagal Bertahan
Risiko tetap ada. Jika tekanan pasar lebih besar dari perkiraan dan BTC kehilangan support di $100 ribu, maka skenario bullish bisa batal total.
Penurunan di bawah $100 ribu akan mengirim sinyal kuat bahwa permintaan tak lagi cukup kuat menahan tekanan jual.
Untuk saat ini, kekuatan ETF dan zona beli besar masih menjaga BTC di jalur stabil. Namun, reaksi harga dalam 1–2 pekan ke depan akan menjadi penentu arah tren selanjutnya.
Kesimpulan
Bitcoin memasuki Juli 2025 dengan posisi kritis, tekanan teknikal nyata, namun dukungan institusional kuat.
Jika zona $100 ribu tetap terjaga dan ETF terus mencatat inflow positif, peluang menuju $110 ribu tetap terbuka.
Namun, pelaku pasar perlu mewaspadai potensi koreksi sebelum breakout benar-benar terjadi.
FAQ
- Apakah Juli 2025 saat yang tepat untuk beli Bitcoin?
Secara historis, bulan Juli cenderung positif bagi BTC dengan rata-rata kenaikan 8%. Namun, tetap penting untuk memperhatikan formasi teknikal dan level support sebelum ambil keputusan. - Apa itu descending wedge pada grafik harga Bitcoin?
Descending wedge adalah pola teknikal yang ditandai dengan puncak dan lembah yang makin merendah. Biasanya diikuti dengan breakout naik, terutama jika volume meningkat. - Kenapa ETF penting bagi harga Bitcoin?
ETF mempermudah investor institusi masuk ke pasar kripto. Inflow ETF yang tinggi menandakan kepercayaan pasar terhadap potensi jangka panjang Bitcoin. - Apakah zona beli $100K akan terus bertahan?
Selama tidak ada kejutan besar dari pasar global, zona $100 ribu–$103 ribu diprediksi tetap menjadi support kuat, karena banyak akumulasi BTC terjadi di rentang ini. - Bagaimana jika harga BTC jatuh di bawah $100 ribu?
Jika BTC turun dan menutup harian di bawah $100 ribu, tren bullish bisa terancam. Ini bisa jadi sinyal berbahaya bagi investor jangka pendek.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Bitcoin, #Btc News, #News Bitcoin, #Berita Btc, #Berita crypto hari ini, #berita btc/usd hari ini, #bitcoin news, #berita bitcoin hari ini, #info btc hari ini, #Etf Bitcoin, #Crypto ETF, #Prediksi Harga Crypto Hari Ini