Energi (NRG) adalah salah satu aset kripto yang menempati posisi bullish minggu ini lho! Selanjutnya aset kripto apa saja yang terindikasi bullish? Simak dibawah ini ya!

5 Aset Kripto Bullish

• Energi (NRG)    

Pada time frame 4 Jam menggambarkan jika Energi memiliki trend yang positif, setelah harga mampu untuk tetap bertahan diatas zona Resistance pada sekitar 2,400. Sinyal untuk menguat atau positif akan terus berlanjut jika Energi mampu untuk bertahan diatas garis EMA/200.

MACD menunjukkan sinyal negatif karena kedua garis berpotongan ke bawah, namun hal ini membutuhkan waktu lebih lanjut untuk mengkonfirmasi arah pergerakan MACD.

• OKB (OKB)    

Penguatan yang terjadi pada OKB pada time frame 1 Hari, ketika trend yang mampu untuk menembus harga 237,500 – 270,000 yang menyebabkan trend mengalami penguatan, hal ini juga berdampak pada transisi trend dari Bearish menjadi Bullish. Penguatan pada OKB akan dapat terus berlanjut jika Candle dengan bentuk yang utuh dapat menembus level di kisaran 385,000 – 400,000.

• ApeCoin (APE)    

Setelah level Resistance di kisaran 53,600 – 55,000 tertembus indikasi penguatan APE semakin meningkat, dimana titik balik trend ketika ApeCoin mampu untuk break EMA/200 yang menandakan momentum positif sedang berada di APE. Trend akan tetap bertahan di zona Bullish jika APE mampu untuk melewati Resistance level yang cukup dominan di posisi 64,500 – 70,000.

• Uniswap (UNI) 

Uniswap pada chart 4 jam menunjukkan perbaikan arah trend yang cukup baik, setelah sempat mengalami pelemahan yang cukup dalam kemudian pada 22 November 2022 Candle mengalami Rebound setelah menyentuh harga 80,000 hingga menembus level Resistance seperti 85,000 – 87,000 hal ini menandakan juga jika Gap yang terjadi telah tertutup. Penguatan trend pada jangka panjang akan terjadi, jika Uniswap dapat menembus level harga di 103,000 – 109,000.

• EOS (EOS) 

Sempat melemah cukup dalam karena tidak mampu untuk menembus level 19,000 namun pada grafik 4 Jam EOS mampu untuk memperbaiki trend Bearish sehingga menjadi trend Bullish yang dikonfirmasi WMA/75 dan WMA/85 memotong ke arah atas EMA/200. Indikator Bollinger Bands terbuka lebar, perubahan harga diasumsikan akan bergerak cukup fluktuatif. 

Trend Bullish akan terpatahkan jika EOS tidak mampu untuk tetap bertahan diatas EMA/200, sehingga momentum negatif akan cukup tinggi, level Support terdapat di 14,200 – 14,700. 

5 Aset Kripto Bearish

• Storj (STORJ)

Bila melihat arah trendline secara keseluruhan dengan jenjang waktu 1 Hari dapat diidentifikasi jika Storj sedang berada pada fase Downtrend, dengan asumsi penggunaan indikator Bollinger Bands saat ini harga sedang bergerak Sideways Bearish dengan range pergerakan harga yang terbatas pada kisaran 4,000 – 6,150 bila Candle utuh mampu menembus pada salah satu level tersebut maka akan membuat konfirmasi bagi arah pergerakan Candle selanjutnya.

• Ren (REN)

Berada di fase Bullish, Bertahan di atas WMA/85 dan menyentuh level 2,480 namun ini menjadi titik balik bagi REN untuk berubah arah menjadi Bearish, indikator RSI telah menunjukkan jika sudah berada di area Overbought sehingga REN tidak mampu untuk menguat kembali. 

Fase Bullish masih terbuka lebar untuk kembali terjadi beberapa Resistance level harus dapat untuk dilewati seperti 1,500 lalu 1,655 dan 1,700 – 1,850 untuk mengkonfirmasi lebih lanjut trend yang terjadi.

• Chainbing (CBG)

Pada penggunaan waktu chart 4 Jam, Indikator MACD mengindikasikan jika CBG berada trend berada di zona yang negatif namun dengan pergerakan yang tidak fluktuatif dengan perkiraan harga akan bergerak dengan range 22,000 – 24,300 harga akan membuat arah pergerakan baru bagi Chainbing jika mampu untuk menembus salah satu level tersebut. 

• Algorand (ALGO) 

TIme frame 4 Jam menggambarkan jika ALGO telah berada di zona Bearish sejak 14 November 2022 hal ini dapat terjadi karena terdapat aksi Penjualan yang cukup masif sehingga membuat Candle melemah dengan posisi yang cukup kuat. Indikator MACD menggambarkan arah trend saat ini berada di zona yang positif, namun dalam pergerakan Candle masih tertahan oleh garis WMA/85 sehingga harga akan membaik untuk menguat jika mampu menembus garis tersebut. 

• Neo (NEO) 

Penurunan pada NEO sejak berada di zona Bearish telah melemah hingga kisaran 70%, pelemahan yang cukup signifikan ini membuat beberapa kali NEO hampir menyentuh level harga terendah selama diperdagangkan di Indodax. Penguatan trend akan sangat mungkin untuk terjadi mengingat pelemahan yang telah terjad, Resistance level terdekat berada di level 142,300 penembusan level ini akan membuat NEO berhasil melewati WMA/85 sehingga akan memperbesar peluang untuk bisa menuju EMA/200.

 

NOTE: Jika EMA 5, melewati garis WMA 75, 85 dan EMA 200 dan garis tersebut berpotongan dari bawah ke atas, maka tren market cenderung naik (bullish), di tiap tabel di atas menunjukkan apabila, nilai EMA 5 lebih tinggi dari WMA 75,85 dan EMA 200 maka market cenderung naik (bullish). 

Apabila nilai RSI dan MACD menunjukkan satu kondisi yang sama, berarti market menunjukkan tren yang sama, kondisi overbought (jenuh beli), atau oversold (jenuh jual), adalah salah satu indikator bahwa market sudah berada di titik pergantian arah tren. 

 

PERHATIAN : Semua konten yang mencakup teks, analisis, prediksi, gambar baik berupa grafis maupun chart, serta berita yang dimuat di website ini, hanya digunakan sebagai informasi perdagangan belaka, dan bukan merupakan anjuran atau saran untuk melakukan sebuah tindakan dalam bertransaksi baik membeli atau menjual aset kripto tertentu. Semua keputusan perdagangan aset kripto merupakan keputusan independen oleh pengguna. Oleh sebab itu, segala risiko yang timbul karenanya, baik untung maupun rugi, bukan menjadi tanggung jawab Indodax.