Mastercard, Mastercard, salah satu perusahaan layanan keuangan terbesar di dunia, telah meluncurkan solusi pembayaran baru yang memungkinkan bisnis untuk menerima stablecoin sebagai metode pembayaran.
Inovasi ini membuka potensi besar untuk mempercepat adopsi stablecoin secara global dan mempermudah transaksi di dunia kripto dengan lebih dari 150 juta merchant.
Artikel menarik lainnya untuk kamu: Stablecoins 2025: Masa Depan Keuangan Digital Semakin Cerah
Pembayaran Stablecoin untuk Bisnis Global
Dalam langkah terbarunya, Mastercard memudahkan bisnis untuk menerima pembayaran stablecoin seperti USD Coin (USDC) berkat kemitraannya dengan beberapa penyedia layanan pembayaran dan penerbit stablecoin. Hal ini memungkinkan transaksi yang lebih cepat, aman, dan efisien, terutama dalam konteks lintas negara yang sering kali melibatkan biaya tinggi dan waktu tunggu yang lama.
Stablecoin dipilih karena menawarkan stabilitas harga, yang tidak dimiliki oleh cryptocurrency lainnya seperti Bitcoin. Didesain untuk dipatok pada nilai mata uang fiat (misalnya dolar AS), stablecoin memungkinkan pembayaran yang lebih dapat diprediksi dan tanpa fluktuasi tajam yang sering terjadi pada mata uang kripto lainnya. Ini adalah keuntungan besar bagi bisnis yang ingin menghindari risiko volatilitas.
Kemudahan Belanja Global dengan Pembayaran Kripto
Selain itu, Mastercard juga meluncurkan OKX Card, yang memberikan kemudahan bagi pengguna untuk mengakses saldo stablecoin mereka dan menggunakannya di lebih dari 150 juta lokasi merchant di seluruh dunia.
Dengan teknologi yang sudah dikenal oleh banyak orang, seperti kartu debit biasa, memungkinkan pengguna untuk berbelanja dengan crypto secara langsung tanpa perlu melakukan konversi mata uang terlebih dahulu.
Penggunaan kartu ini memungkinkan transaksi yang lebih cepat dan lebih sederhana, karena stablecoin yang digunakan langsung dikonversi menjadi mata uang fiat pada saat transaksi dilakukan.
News lainnya yang lagi trending: 5 Crypto Long-Term yang Diprediksi Tumbuh Kuat di 2025
Mengapa Ini Penting untuk Masa Depan Pembayaran
Langkah Mastercard ini sangat penting karena menandakan penerimaan yang lebih besar terhadap stablecoin dalam sistem pembayaran global. Dengan jaringan Mastercard yang terhubung ke lebih dari 150 juta merchant, bisnis di seluruh dunia sekarang memiliki lebih banyak pilihan dalam cara mereka melakukan transaksi.
Dengan adopsi yang lebih luas dan regulasi yang semakin jelas, terutama dengan pengesahan GENIUS Act di AS, pasar stablecoin diperkirakan akan berkembang pesat dalam beberapa tahun ke depan. Seiring dengan adanya lebih banyak regulasi dan sistem pembayaran yang mendukungnya, stablecoin berpotensi menjadi bagian penting dari infrastruktur pembayaran digital.
Jika disahkan, regulasi ini dapat mempercepat adopsi stablecoin di seluruh dunia, memperluas pasar stablecoin yang diperkirakan akan tumbuh hingga $2 triliun dalam tiga tahun.
Artikel menarik lainnya untuk kamu Stablecoin Adalah Solusi Fluktuasi Harga Pasar Kripto
Tantangan dan Peluang
Tentu saja, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi. Regulasi yang masih berkembang di berbagai negara dapat mempengaruhi bagaimana stablecoin diadopsi. Selain itu, masalah keamanan dan perlindungan pengguna juga harus tetap menjadi perhatian, mengingat bahwa dunia kripto masih relatif baru dan terus berkembang.
Namun, dengan manfaat yang ditawarkan—terutama dalam hal efisiensi, biaya rendah, dan kemudahan akses—perubahan ini juga menunjukkan bahwa stablecoin bisa menjadi pilihan utama dalam sistem pembayaran digital global.
Kesimpulan
Peluncuran pembayaran stablecoin oleh Mastercard adalah langkah besar menuju masa depan sistem pembayaran yang lebih efisien dan terdesentralisasi.
Dengan integrasi stablecoin dalam jaringan pembayaran global, bisnis dapat menikmati transaksi yang lebih cepat dan lebih murah, sambil mengurangi ketergantungan pada sistem perbankan tradisional. Jika tren ini terus berkembang, stablecoin dapat menjadi bagian penting dari ekosistem pembayaran digital yang lebih luas.
FAQ
- Apa itu stablecoin?
Stablecoin adalah cryptocurrency yang dipatok pada mata uang fiat, seperti dolar AS, untuk menjaga stabilitas nilainya. Contoh stablecoin adalah USDC. - Mengapa stablecoin lebih stabil dibandingkan dengan Bitcoin atau Ethereum?
Stablecoin dirancang untuk mempertahankan nilai yang stabil, karena dipatok pada aset yang stabil, seperti dolar AS, sementara Bitcoin dan Ethereum sering mengalami fluktuasi harga yang besar. - Apa keuntungan bagi bisnis yang menerima pembayaran menggunakan stablecoin?
Bisnis bisa mengurangi biaya transaksi, mempercepat proses penyelesaian pembayaran, dan mengakses pasar internasional tanpa perlu mengonversi mata uang. - Apa tantangan utama yang dihadapi dengan penggunaan stablecoin?
Tantangan utama termasuk ketidakpastian regulasi dan masalah keamanan di ruang crypto yang harus dihadapi oleh bisnis dan pengguna sebelum mengadopsi stablecoin secara luas.
Itulah informasi berita crypto hari ini. Aktifkan notifikasi agar Anda selalu mendapatkan informasi terkini dari Akademi Crypto seputar aset digital dan teknologi blockchain hanya di INDODAX Academy.
Anda juga dapat mengikuti berita terbaru kami melalui Google News untuk akses informasi yang lebih cepat dan terpercaya.
Untuk pengalaman trading yang mudah dan aman, download aplikasi crypto terbaik dari INDODAX di App Store atau Google Play Store.
Ikuti juga sosial media INDODAX di sini: Instagram, X, Youtube & Telegram
Author: FFA
Referensi:
- MasterCard Press Release – Mastercard unveils end-to-end capabilities to power stablecoin transactions – from wallets to checkouts, diakses pada 29 April 2025
- CryptoPolitan – Mastercard will now let merchants receive payments in stablecoin, diakses pada 29 April 2025
Tag Terkait: #Berita Kripto Hari Ini, #Berita Mata uang Kripto, #Berita Mastercard Crypto, #Berita Digital Currency, #Berita Regulasi Crypto