Mengapa Bitcoin Terbatas? Alasan di Balik Batasan 21 Juta BTC

Bitcoin dikenal sebagai aset digital yang memiliki suplai terbatas, yaitu 21 juta BTC. Namun, mengapa penciptanya, Satoshi Nakamoto, memilih untuk menetapkan batasan ini? Artikel ini akan mengupas alasan di balik batasan suplai Bitcoin dan bagaimana hal tersebut berdampak pada nilainya.

Orang Juga Baca: Siapa Pemegang Bitcoin Terbanyak? Cari Tahu di Sini!

Mengapa Suplai Bitcoin Dibatasi Hingga 21 Juta BTC?

Pembatasan suplai Bitcoin merupakan salah satu fitur paling unik dari Bitcoin itu sendiri. Hal ini dilakukan untuk meniru sifat kelangkaan emas yang memiliki suplai terbatas di dunia nyata. Berikut ini adalah beberapa alasan utama mengapa Bitcoin dibatasi pada angka 21 juta BTC:

1. Mengontrol Inflasi
   • Dengan menetapkan suplai maksimum, Bitcoin menghindari inflasi berlebih yang biasa terjadi pada mata uang fiat.
   • Jumlah Bitcoin yang terbatas membuatnya semakin langka seiring waktu, yang dapat meningkatkan nilainya jika permintaan terus meningkat.
2. Menciptakan Kelangkaan Digital
   • Dalam ekonomi, kelangkaan adalah salah satu faktor utama yang dapat meningkatkan nilai suatu aset.
   • Dengan suplai yang terbatas, Bitcoin diharapkan menjadi ‘emas digital’ yang memiliki nilai karena keterbatasannya.
3. Mengatur Proses Penambangan (Mining)
   • Penambangan Bitcoin dibagi menjadi blok-blok yang diterbitkan setiap sekitar 10 menit.
   • Hadiah blok yang diterima oleh penambang akan berkurang setiap empat tahun sekali dalam proses yang dikenal sebagai halving.
   • Proses halving ini mengurangi jumlah Bitcoin baru yang masuk ke dalam sirkulasi, menjaga agar suplai tetap terkendali.
4. Mendorong Partisipasi Jangka Panjang
   • Dengan total suplai yang terbatas, investor dan penambang lebih terdorong untuk mempertahankan Bitcoin mereka dalam jangka panjang.
   • Bitcoin dipandang sebagai aset penyimpan nilai (store of value) yang dapat melindungi kekayaan dari inflasi.

Bagaimana Batasan Suplai 21 Juta BTC Ditetapkan?

Ketika Satoshi Nakamoto merancang Bitcoin, ia mengimplementasikan aturan dalam kode sumber Bitcoin yang membatasi total suplai hanya hingga 21 juta BTC. Beberapa faktor teknis yang mendasarinya antara lain:

• Blok Hadiah yang Semakin Berkurang: Hadiah blok yang diterima penambang setiap kali menyelesaikan sebuah blok baru akan berkurang setengahnya setiap 210.000 blok (sekitar setiap empat tahun). Proses ini disebut “halving”.
• Matematika dan Desain Algoritma: Pengurangan hadiah blok secara bertahap akan terus berlanjut hingga seluruh 21 juta BTC telah ditambang, diperkirakan pada tahun 2140.

Orang Juga Baca Ini: Apa Itu Bitcoin Asli? Pemahaman Lengkap untuk Pemula

Dampak dari Batasan 21 Juta BTC

Pembatasan suplai Bitcoin ini memiliki beberapa dampak signifikan pada ekosistem dan nilai Bitcoin itu sendiri:

1. Kelangkaan dan Nilai
   • Semakin mendekati suplai maksimum, kelangkaan Bitcoin akan semakin terasa, yang dapat mengakibatkan peningkatan harga jika permintaan tetap tinggi.
2. Keamanan Jaringan
   • Dengan hadiah blok yang terus menurun, penambang akan semakin bergantung pada biaya transaksi untuk mendapatkan keuntungan.
   • Hal ini bisa menjadi tantangan bagi keamanan jaringan jika biaya transaksi tidak cukup menguntungkan bagi para penambang.
3. Penggunaan Sebagai Store of Value
   • Dengan suplai yang terbatas, Bitcoin sering dibandingkan dengan emas dan dianggap sebagai aset penyimpan nilai di era digital.

Kesimpulan

Suplai Bitcoin yang terbatas pada angka 21 juta BTC bukanlah suatu kebetulan. Ini adalah desain yang disengaja untuk memastikan bahwa Bitcoin tetap langka dan memiliki nilai jangka panjang. Dengan kelangkaan yang terprogram dan ketidakmampuannya untuk diperbanyak sembarangan, Bitcoin menawarkan alternatif yang menarik bagi sistem keuangan tradisional yang sering kali rentan terhadap inflasi.

Nah, itulah pembahasan menarik tentang Suplai Bitcoin  yang bisa kamu baca selengkapnya hanya di Akademi crypto. Tidak hanya menambah wawasan tentang investasi, di sini kamu juga dapat menemukan berita crypto terkini seputar dunia blockchain dan kripto.

Selain itu, temukan informasi terkini lainnya yang dikemas dalam kumpulan artikel crypto terlengkap dari Indodax Academy. Jangan lewatkan kesempatan untuk memperluas pengetahuanmu di dunia investasi dan teknologi digital! 

FAQ

Mengapa Bitcoin dibatasi hanya 21 juta BTC?

Pembatasan ini dilakukan untuk meniru sifat kelangkaan emas dan menghindari inflasi berlebih.

Apa yang akan terjadi setelah seluruh Bitcoin ditambang?

Setelah seluruh 21 juta BTC ditambang, penambang akan mengandalkan biaya transaksi sebagai sumber pendapatan.

Apakah suplai Bitcoin bisa diubah?

Secara teknis, suplai Bitcoin bisa diubah jika mayoritas jaringan menyetujuinya, tetapi ini sangat tidak mungkin terjadi karena sifat desentralisasi Bitcoin.

Mengapa kelangkaan penting bagi nilai Bitcoin?

Kelangkaan menciptakan permintaan yang lebih tinggi jika aset tersebut dianggap berharga, yang pada gilirannya dapat meningkatkan nilainya.

Kapan seluruh Bitcoin akan selesai ditambang?

Diperkirakan seluruh Bitcoin akan selesai ditambang pada tahun 2140.

Author: RZ