Sebelumnya, Fay sudah bahas tentang tiga pola candle penanda reversal yaitu three line strike, two black gapping dan three black crows.
Nah kali ini, Fay mau bahas lagi nih tentang pola candle penanda reversal lainnya. Yuk belajar bareng!
Hi, balik lagi sama Fay di Indodax Academy!
Di video kali ini, Fay akan bahas lagi nih tentang tiga pola lain dari candle reversal.
Untuk kamu yang belum tahu apa itu candle reversal, bisa tonton di sini ya!
Yuk langsung aja kita bahas tiga jenis pola lain dari candle reversal.
Hammer and Hanging Man
Hammer and hangging man adalah jenis pola candle bullish reversal yang bisa nunjukkin adanya potensi titik balik dari downtrend ke uptrend. Kemunculan pola ini ditandai dengan bayangan panjang di bawah body candle yang kecil.
Hammer sendiri adalah candle yang ditandai dengan body kecil dan bayangan panjang di bawah body candle, di mana ini nunjukkin kalau buyer sudah berhasil mengendalikan market dan menghentikan penurunan harga.
Selain itu, hal ini juga nunjukkin buyer yang sudah memasuki market dan mencoba mendorong harga ke atas.
Sedangkan, pola hanging man muncul saat uptrend, yang nunjukkin kalau seller mulai masuk ke market dan mencoba mendorong harga ke bawah.
Nah, hal ini yang ngebedain pola ini dengan pola hammer. Selain itu, pola hanging man nandain kalau market akan mulai kehilangan momentum bullish dan punya potensi titik balik arah trend.
Morning Star and Evening Star
Morning star dan evening star ini juga bisa nunjukkin potensi titik balik dari downtrend ke uptrend.
Kedua pola ini terdiri dari tiga candle, di mana candle pertama adalah bearish, candle kedua adalah doji dan candle ketiga adalah bullish.
Morning star muncul saat downtrend nunjukkin kalau buyer sudah masuk ke market dan mencoba mendorong harga ke atas.
Pola morning star ditandai dengan candle pertama yang bearish yang diikuti oleh candle doji ini menandakkan adanya keraguan di market dan candle ketiga yang bullish nunjukkin kalau buyer berhasil mengendalikan market dan mendorong harga ke atas.
Sedangkan, pola evening star muncul saat uptrend dan nunjukkin kalau seller mulai masuk ke market dan mencoba untuk mendorong harga ke bawah.
Pola evening star ini ditandai dengan candle pertama yang bullish yang diikuti oleh candle doji, ini nunjukkin adanya keraguan di market dan candle ketiga yang bearish nunjukkin kalau seller berhasil mengenendalikan market dan mendorong harga ke bawah.
Bullish Engulfing and Bearish Engulfing
Kedua pola candle ini bisa nunjukkin perubahan arah trend dengan jelas.
Bullish engulfing bisa nunjukkin adanya potensi titik balik dari downtrend ke uptrend. Sedangkan bearish engulfing nunjukkin adanya potensi titik balik dari uptrend ke downtrend.
Pola ini ditandai dengan candle yang menelan engulfing candle sebelumnya.
Bullish engulfing ditandai dengan candle bullish yang lebih besar dari candle bearish sebelumnya dan di tutup di atas harga pembukaan candle bearish sebelumnya.
Hal ini nunjukkin kalo buyer mulai masuk ke market dan mencoba mendorong harga ke atas yang mengindikasi adanya potensi titik balik dari downtrend ke uptrend.
Sementara bearish engulfing ditandai dengan candle bearish yang lebih besar dari candle bullish sebelumnya dan ditutup di bawah harga pembukaan candle bullish sebelumnya.
Ini nunjukkin kalau seller mulai masuk ke market dan mencoba mendorong harga ke bawah yang mengindikasikan adanya potensi titik balik dari uptrend ke downtrend.
Semua pola yang fay jelasin tadi dianggap sebagai sinyal titik balik arah tren yang kuat dan muncul setelah periode atau uptrend yang panjang.
Jangan lupa, kalau pola ini juga sebaiknya digabungkan dengan analisis seperti indikator, volume, level support resistance dan lainnya untuk perkuat keputusan saat sedang trading!
Semoga video ini nambah pengetahuan kamu ya!
Ikuti terus Indodax Academy untuk informasi menarik lain seputar aset kripto, bye!