Trustless adalah istilah dalam teknologi blockchain dan kripto yang merujuk pada sistem terdesentralisasi di mana para pengguna/node dapat berinteraksi/bertransaksi tanpa harus saling percaya atau bergantung pada otoritas sentral mana pun.
Konsep trustless merupakan salah satu aspek utama dari teknologi blockchain. Dengan arsitektur peer-to-peer dan kriptografi canggih, blockchain memungkinkan jaringan komputer untuk mencapai konsensus dan memproses transaksi secara terdesentralisasi tanpa bergantung pada kepercayaan satu sama lain atau pihak ketiga mana pun (misal bank).
Hal ini memungkinkan sistem blockchain menjadi sangat terbuka, netral, transparan, dan tidak dimanipulasi. Setiap pengguna memvalidasi transaksi dan data secara kolektif. Tidak ada pihak yang mengendalikan sendiri jaringan, semua diputuskan secara demokratis peer-to-peer. Inilah prinsip “trustless” yang mendasari ketahanan blockchain.
Contoh Trustless penggunaan dalam kalimat
“Jaringan blockchain bersifat trustless karena tidak tergantung pada bank sentral atau organisasi apa pun dalam beroperasi.”
“Dengan sistem trustless pada Bitcoin, siapa pun bisa kirim atau terima nilai tanpa izin otoritas tertentu.”
“Platform DeFi mampu menghilangkan perantara keuangan tradisional berkat infrastruktur blockchain yang trustless.”
Selain istilah Trustless yang telah dijelaskan disini, masih banyak istilah crypto lainnya yang dapat kamu pelajari lebih lanjut. Informasi mengenai istilah-istilah tersebut dapat kamu temukan di kamus kripto terlengkap dari Indodax Academy.
Sumber:
